Sumiati Sinaga
Institut Teknologi Kesehatan Dan Sains Wiyata Husada Samarinda

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KORELASI ANTARA ASPEK PSIKOSOSIAL DAN SPIRITUAL DENGAN PENYAPIHAN DINI PADA ANAK USIA BADUTA Ayu Lestari Manullang; Sumiati Sinaga; Anik Puji Rahayu
Jurnal Keperawatan Wiyata Vol 2 No 1 (2021): Volume 2, Nomor 1, Tahun 2021
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawatan ITKes Wiyata Husada Samarida

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (263.432 KB) | DOI: 10.35728/jkw.v2i1.597

Abstract

Latar Belakang : Pemutusan pemberian ASI secara dini sangat mempengaruhi tumbuh kembang dan status kesehatan anak di masa depan. Ada kemungkinan proses penyapihan dini akan berpengaruh terhadap sistem cerna bayi yang belum siap, penyerapan nutrisi yang lebih sedikit, peningkatan berat badan berlebih dan resiko infeksi. Belum ada yang tahu kapan waktu yang tepat untuk mulai berhenti menyusui, namun ada baiknya dalam menekan turunnya angka kesakitan dan kematian bayi pemberian ASI eksklusif hingga usia 6 bulan dan dilanjutkan hingga usia 2 tahun dilakukan. Ibu yang berhenti memberikan ASI sebelum waktunya, dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti kesehatan fisik ibu dan bayi, psikologis, sosial dan spiritual. Hal ini membuat peneliti tertarik untuk mengetahui aspek psikososial dan spiritual ibu yang melakukan penyapihan dini pada anak usia baduta Tujuan : untuk mengetahui korelasi antara aspek psikososial dan spiritual dengan penyapihan dini pada anak usia baduta. Metode : penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan rancangan deskriptif analitik dan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel penelitian ini sebanyak 122 responden yang didapatkan menggunakan Simple Random Sampling dan pemberian kuesioner yang datanya di analisis dengan menggunakan uji Korelasi Pearson. Hasil : penelitian ini menunjukkan Ada korelasi yang bermakna (pvalue ­=0.000) dan sangat kuat (r=0.912) antara aspek psikososial dengan penyapihan dini pada anak usia baduta, sedangkan korelasi antara aspek spiritual dengan penyapihan dini ada korelasi bermakna (pvalue ­=0.009) namun berkekuatan lemah (r=0.236). Kesimpulan : semakin baik nilai aspek psikososial dan spiritual seorang ibu saat menyusui maka akan semakin menurunkan tingkat penyapihan dini pada anak usia baduta.
Korelasi Screen Time Selama Pandemi Covid-19 Dengan Kualitas Tidur Pada Mahasiswa S1-Ilmu Keperawatan Itkes Wiyata Husada Samarinda oktavia darwito putri; Sumiati Sinaga; Sumiati Sumiati; Aries Abiyoga
Jurnal Keperawatan Wiyata Vol 2 No 2 (2021): Volume 2, Nomor 2, Tahun 2021
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawatan ITKes Wiyata Husada Samarida

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35728/jkw.v2i2.454

Abstract

Latar Belakang: Pemberlakuan kebijakan social distancing menjadi dasar kebijakan pendidikan untuk belajar dari rumah atau pembelajaran daring. Kebijakan ini berdampak pada meningkatnya screen time pada mahasiswa. Selain itu, mahasiswa juga berusaha menghabiskan waktu dirumah dengan memanfaatkan aktivitas untuk bermain gadget atau menonton. Meningkatnya screen time dapat mempengaruhi kualitas tidur seseorang. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan deskriptif analitik dan pendekatan cross sectional. Sampel pada penelitian ini sebanyak 88 responden yang dipilih menggunakan teknik consecutive sampling, alat ukur yang digunakan pada screen time yaitu lembar observasi dan pada kualitas tidur menggunakan kuesioner PSQI. Hasil penelitian : Hasil uji spearman rank test didapatkan ada korelasi yang bermakna antara screen time dengan kualitas tidur (p-value 0,000, nilai r = 0,395 atau interpretasi lemah, dan arah korelasi positif) dimana semakin tinggi skor screen time maka akan semakin tinggi skor kualitas tidur mahasiswa. Kesimpulan : mahasiswa yang memiliki screen time berlebihan akan berdampak pada kualitas tidur yang berupa gangguan tidur dan disfungsi siang hari