Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Smart Home Electric Energy Management Using Non-Intrusive Appliance Load Monitoring (NILM) Nurman Hariyanto; Dian Anggraini; Ary Setijadi Prihatmanto
Journal of Software Engineering, Information and Communication Technology (SEICT) Vol 2, No 2: December 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (998.621 KB) | DOI: 10.17509/seict.v2i1.34572

Abstract

Reducing the use of electrical energy in everyday life can be done with the awareness of the user. Awareness of using electrical energy can be done by providing information about the use of electricity itself. In developing a smart home with energy management systems or other commercial electronic devices, a tool that can measure or sort electricity usage in buildings and households is needed based on current and voltage units. Measuring and sorting what is meant is separating the total power consumption used as a load of a specific device that can be used by applying the Non-Intrusive Load Monitoring (NILM) technique known as Energy Disaggregation. The results are shown by NILM using the IoT concept data will be sent to the server via the internet using Message Queuing Telemetry Transport (MQTT). The data is processed and given to the user in the form of measurement results for each electronic device connected to the measuring device. From these results, the system can separate the energy from the refrigerator and air conditioner from the total energy consumed at one time. This step is one way to make energy efficient, that an energy management system with iot concept is built.
Pelatihan Social Coding Guna Meningkatkan Pengembangan Perangkat Lunak bagi Siswa SMK di Kota Bandung Indira Syawanodya; Dian Anggraini; Asyifa Imanda Septiana
JPP IPTEK (Jurnal Pengabdian dan Penerapan IPTEK) Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : LPPM ITATS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31284/j.jpp-iptek.2023.v7i1.3723

Abstract

Social coding merupakan kegiatan yang dilakukan dalam berkolaborasi pada saat melakukan pengembangan suatu perangkat lunak. Dengan mengimplementasikan social coding, kolaborasi menjadi lebih efektif karena terhindar dari pengerjaan task yang bersamaan. Selain itu, dalam social coding, terdapat log aktivitas yang dapat dimanfaatkan dalam pelaporan. Salah satu SMK di Bandung, yakni SMK Negeri 13 Bandung pada program keahlian Rekayasa Perangkat Lunak memberikan tugas kepada siswa yang menduduki kelas XI untuk membangun sebuah perangkat lunak yang dikerjakan secara berkelompok. Namun, baik siswa dan guru belum memiliki kompetensi dalam menerapkan social coding. Selain itu, guru juga kesulitan memeriksa pekerjaan individu siswa ketika membangun perangkat lunak. Berdasarkan permasalahan tersebut, solusi yang diberikan kepada SMK Negeri 13 Bandung adalah adanya program pelatihan social coding menggunakan Git untuk menunjang siswa dalam melaksanakan kolaborasi coding untuk menyelesaikan tugas besar. Hasil yang diperoleh dari kegiatan pelatihan adalah siswa mampu melaksanakan kolaborasi coding dengan mengimplementasikan Git dalam membangun perangkat lunak. 
Implementasi Algoritma Queue untuk Menentukan Prioritas Pelayanan Umum di Rumah Sakit Jorgha Akram Aryandi; Muhammad Azmi Nugraha; Yahya Aliman Aidil Basith; Muhammad Fahmi Pratama; Deden Pradeka; Dian Anggraini
JURNAL INFORMATIKA DAN KOMPUTER Vol 7, No 2 (2023): SEPTEMBER 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat - Universitas Teknologi Digital Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26798/jiko.v7i2.806

Abstract

Rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang menyediakan pelayanan salah satunya adalah pelayanan umum. Salah satu yang ada pada pelayanan di Rumah Sakit adalah poli umum, dimana pasien melakukan kunjungan dan mendaftar sampai akhirnya mendapatkan nomor antrian kunjungan yang masih dilakukan secara manual dan menyebabkan banyak waktu pasien terbuang percuma untuk menunggu. Untuk mengatasi masalah diatas adalah dengan membangun Sistem Antrian Online Kunjungan Pasien berbasis web berdasarkan priority queue dimana sistem ini memudahkan pasien registrasi, sehingga proses pengambilan antrian pasien tidak memakan waktu lama dan menjadi lebih efisien bagi pasien. Untuk itulah digunakan metode waterfall. Perancangan sistem antrian dibangun menggunakan Bahasa pemrograman PHP dan basis data MySQL. Secara umum cara kerja sistemnya yaitu pasien melakukan registrasi di menu halaman home. Lalu pasien melakukan login dengan user yang telah didaftarkan. Setelah login, pasien mengambil antrian dengan memilih poli terlebih dahulu.  Maka, nomor antrian akan ditampilkan pada halaman tersebut.