Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemberdayaan Masyarakat Desa Wisata Melalui Homestay Dalam Meningkatkan Ekonomi Pedesaan Di Tanjung Lesung-Jawa Barat Nila Krisnawati; Dian Krisanto
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 1 (2018): Prosiding PKM-CSR Konferensi Nasional Pengabdian kepada Masyarakat dan Corporate Socia
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (660.457 KB)

Abstract

Peningkatan kesejahteraan adalah menjadi tujuan utama dari program pemberdayaan masyarakat di pedesaan. Oleh karena itu peran dan keberadaannya sangat penting dalam turut menciptakan kemandirian serta peningkatan ekonomi pedesaan. Tanjung lesung sebagai salah satu dari sepuluh destinasi unggulan pariwisata di Indonesia memiliki posisi yang sangat strategis, khususnya dalam pengembangan desa witasa. Akan tetapi ditemukan fakta bahwa persepsi masyarakat desa terhadap pengembangan dan perencanaan desa wisata belum berjalan optimal. Masih rendahnya angka partisipasi masyarakat dalam upaya meningkatkan kualitas desa wisata maupun homestay di wilayah tersebut menjadi salah satu indikator terhadap masih diperlukannya dukungan pihak eksternal terkait dengan pemberdayaan masyarakat. Fakultas Bisnis dan Komunikasi Universitas Swiss German, memiliki kepedulian dan komitmen untuk mendukung pemerintah dalam pengembangan program pariwisata khususnya di desa Tanjung Jaya, Tanjung Lesung. Metode kegiatan pengabdian masyarakat berupa sosialisai sapta pesona ini menggunakan metode ceramah serta tanya jawab. Metode ceramah digunakan untuk menyampaikan pengetahuan secara umum tentang pentingnya sapta pesona untuk meningkatkan kesadaran dan persepsi positif masyarakat tentang pariwisata. Sedangkan, metode tanya jawab digunakan untuk melengkapi hal-hal yang belum terakomodasi oleh metode ceramah. Sosialisasi ini melibatkan dosen dan mahasiswa Jurusan Manajemen yang bekerja sama dengan kepala desa Tanjung Jaya, sebagai subyek sasaran. Tahap awal program ini dapat dikategorikan berhasil dengan mempertimbangkan aspek kehadiran dan partisipasi masyarakat desa serta antusiasme selama program berlangsung. Program ini dilakukan secara bertahap dan berkelanjutan, agar mampu memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan ekonomi di wilayah tersebut.
The Effect of Corporate Culture and Compensation toward Employee Performance through Employee Motivation after the Merger (PT Bina Pertiwi Case Study) Agus Mustofa; Nila Krisnawati; Firdaus Basbeth
Emerging Markets : Business and Management Studies Journal Vol. 9 No. 2 (2022)
Publisher : Directorate of Academic Research and Community Services

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33555/embm.v9i2.192

Abstract

Changes that occur very quickly cause companies to be more innovative and adaptive to the changes themselves. Employee and company performance is important because it is related to its sustainability in the long term. On the other hand, companies must also pay attention to cultural, compensation, and motivational factors to achieve an effective and efficient performance. This research examines the influence of corporate culture and compensation on employee performance with motivation as an intervening variable. This is a quantitative study using primary data; Structural Equation Modeling (SEM) PLS is used to analyze the data obtained from PT Bina Pertiwi. The researcher obtained 100 respondent data based on predetermined criteria, which were analyzed using SmartPLS software. According to the findings of this study, work culture has a positive impact on employee performance. Employee motivation mediates corporate culture on employee performance, but employee motivation does not mediate compensation effect on employee performance. PT Bina Pertiwi needs to improve the factors that affect employee motivation and performance such as work culture