Fithria Fithria
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Halu Oleo

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

HUBUNGAN SOSIO DEMOGRAFI DAN AKSES MEDIA SOSIAL DENGAN PENGETAHUAN PENCEGAHAN COVID-19 PADA MASYARAKAT PESISIR KECAMATAN WAWOLESEA TAHUN 2O2O Novita Indria Sari; Jumakil Jumakil; Fithria Fithria
Endemis Journal Vol 2, No 1 (2021): Endemis Journal
Publisher : FKM Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (208.636 KB) | DOI: 10.37887/ej.v2i1.19594

Abstract

AbstrakPenyakit virus Corona (Covid-19) telah ditetapkan sebagai pandemi global oleh WHO dengan tingkat penyebaran dan keparahan yang mengkhawatirkan. Dalam rangka memutus rantai penularan Covid-19 diperlukan pengetahuan yang baik tentang pencegahan Covid-19 pada seluruh elemen masyarakat agar masyarakat mampu untuk mengambil keputusan dalam berperilaku yang tepat untuk memutus rantai penularan Covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan sosio demografi dan akses media sosial dengan pengetahuan pencegahan Covid-19 pada masyarakat pesisir Kecamatan Wawolesea Tahun 2020. Metode penelitian menggunakan pendekatan Cross Sectional study dengan sampel berjumlah 272 orang yang dipilih dengan menggunakan teknik Proportional Random Sampling. Uji statistik menggunakan Uji Chi-square. Hasil penelitian menunjukkan pengetahuan masyarakat pesisir KecamatanWawolesea tentang pencegahan Covid-19 berada pada kategori cukup 228 responden (83,8%) dan kategori kurang 44 responden (16,2%), ditemukan bahwa tidak ada hubungan antara pekerjaan (p value = 0,657 > 0,05) denganpengetahuan pencegahan Covid-19, sebaliknya ada hubungan antara umur (p value = 0,000 < 0,05), tingkat pendidikan (p value = 0,000 < 0,05) dan akses media sosial (p value = 0,000 < 0,05 dengan pengetahuan pencegahan Covid-19. Diharapkan pihak puskesmas setempat hendaknya lebih sering mengadakan penyuluhan melalui media yang ada atau pembuatan poster tentang pencegahan Covid-19 yang dapat digunakan sebagai informasi bagi masyarakat untukmencegah kejadian Covid-19.Kata Kunci: Pengetahuan Pencegahan Covid-19, Umur, pekerjaan, Tingkat Pendidikan, Akses Media Sosial
HUBUNGAN PERSEPSI KERENTANAN, PERSEPSI MANFAAT, DAN PERSEPSI HAMBATAN DENGAN RENDAHNYA CAKUPAN MINUM OBAT PENCEGAHAN FILARIASIS PADA MASYARAKAT PESISIR DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MEO-MEO KOTA BAUBAU TAHUN 2018 Hermayani Hermayani; La Ode Muhamad Sety; Lymbran Tina; Suhadi Suhadi; Fithria Fithria; Jusniar Rusli Afa
Endemis Journal Vol 1, No 1 (2020): Endemis Journal
Publisher : FKM Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (181.83 KB) | DOI: 10.37887/ej.v1i1.11479

Abstract

Filariasis telah menjadi salah satu penyakit yang diprioritaskan untuk dieliminasi melalui upaya pemutusan rantaipenularan dengan Pemberian Obat Pencegahan Massal (POPM) di daerah endemis. Pemutusan rantai penularandapat terjadi jika cakupan POPM >85% dari jumlah penduduk sasaran dan 65% dari penduduk total. Berdasarkanlaporan tahun 2019, cakupan POPM filariasis di wilayah kerja Puskesmas Meo-meo tahun 2018 adalah 56% darijumlah penduduk total dan 58% dari jumlah penduduk sasaran. Cakupan tersebut belum mencapai target eliminasi.Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan rendahnya cakupan minum obat pencegahanfilariasis. Jenis penelitian adalah survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Hasil penelitian menunjukkanbahwa persepsi kerentanan yang dirasakan, persepsi manfaat yang dirasakan memiliki hubungan yang bermaknadengan rendahnya cakupan minum obat pencegahan filariasis (p=0,000). Peningkatan sosialisasi tentang POPMfilariasis dan melakukan pendampingan minum obat dapat dilakukan untuk mencapai target eliminasi filariasis padamasyarakat pesisir. Kata Kunci : Cakupan, filariasis, POPM.
PERSEPSI MAHASISWA DALAM MENGGUNAKAN PLASTIK DAN STYROFOAM SEBAGAI KEMASAN MAKANAN DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2022 Fithria Fithria; Harleli Harleli; Jenny Yari M
Preventif Journal Vol 7, No 1 (2022): Preventif Journal
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37887/epj.v7i1.28731

Abstract

AbstrakBahaya penggunaan yang salah terhadap produk plastik dan styrofoam sebagai kemasan makanan dan minuman yang dapat mengancam kesehatan seluruh aspek masyarakat terkhusus kalangan mahasiswa sebagai generasi masa depan bangsa.Penggunaan plastik dan styrofoam meningkat secara signifikan dan banyak digunakan sehingga menyebabkan masalah kesehatan dan lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi mahasiswa dalam menggunakan plastik dan styrofoam sebagai kemasan makanan di Lingkungan Universitas Halu Oleo tahun 2022. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kasus (case study), yaitu penelitian yang dilakukan secara intensif, terinci, dan mendalam. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perwakilan beberapa mahasiswa dari klaster Fakultas di Universitas Halu Oleo, dalam hal ini klaster kesehatan, klaster sains, dan klaster filsafat program reguler yang aktif angkatan 2019-2020 dengan jumlah sampel sebanyak 15 orang. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, menunjukkan bahwa persepsi mahasiswa selaku informan kunci penelitian masih sangat dipengaruhi dengan apa yang mereka lihat, serta pengaruh orang lain. Informan juga hanya akan percaya dengan dampak apa yang mereka rasakan saat ini, jika saat ini tidak ada dampak yang dirasakan maka akan terus digunakan. Asumsi tersebut sering kali salah, namun karena merasa produk plastik dan Styrofoam sangat sesuai dengan jiwa mereka yang praktis, maka mereka akan selalu memilih menggunakan plastik dan Styrofoam sebagai kemasan makanan. Kata Kunci : Persepsi, Perilaku, Plastik, Styrofoam, Kemasan