Subhat Nurhakim
Pusat Penelitian Pengelolaan Perikanan dan Konservasi Sumber Daya Ikan, BALITBANG

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Variasi makanan ikan seriding, Ambassis nalua (Hammilton, 1822) di ekosistem estuari Segara Menyan, Jawa Barat [Diet variation of scalloped perchlet (Ambassis nalua) in Segara Menyan Lagoon, West Java] Ahmad Zahid; M. F. Rahardjo; Subhat Nurhakim; Sulistiono Sulistiono
Jurnal Iktiologi Indonesia Vol 11 No 2 (2011): Desember 2011
Publisher : Masyarakat Iktiologi Indonesia (Indonesian Ichthyological Society)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32491/jii.v11i2.139

Abstract

This study describes feeding habit and strategy of scalloped perchlet (Ambassis nalua) according to ontogenetic shift and seasonal period. The fish samples were collected monthly from December 2010 to November 2011 in Segara Me-nyan Lagoon, West Java. Trammel net and gill net was used to catch the fish sample. We analyzed stomach contents of 380 individuals. Food items of the scalloped perchlet were composed of four categories, namely microcrustaceans, polychaetes, amphipods, and gastropods. According to ontogenetic shift and seasonal period, microcrustaceans used as main food by scalloped perchlet. Conversely, niche breadth of food influenced by ontogenetic shift and seasonal period, whereas percentage of stomach fullness significantly affected by seasonal period. Feeding strategy of the scalloped perchlet was mixed strategies (specialization-generalization). Information about of the diet of the scalloped perchlet shows dependence on estuarine ecosystems that provide of food resources. AbstrakPenelitian ini menggambarkan kebiasaan dan strategi pola makanan ikan seriding berdasarkan perubahan ontogenetik dan musim.Contoh ikan dikoleksi setiap bulan dari Desember 2010 hingga November 2011 di Segara Menyan, Jawa Barat. Penangkapan ikan menggunakan jaring berlapis dan jaring insang. Pengamatan isi saluran pencernaan dilakukan terhadap 380 ekor ikan seriding. Menu makanan terdiri atas empat kategori, yaitu mikrokrustase, polikaeta, amfipoda, dan gastropoda. Berdasarkan perubahan ontogenetik dan musim, ikan seriding menunjukkan menu makanan utama yang sama yaitu mikrokrustase. Kondisi yang berbeda terlihat pada luas relung makanan yang dipengaruhi oleh perubahan ontogenetik dan musim, sementara persentase kepenuhan lambung yang secara nyata dipengaruhi oleh perubahan musim. Strategi pola makanan ikan seriding adalah strategi gabungan (spesialis-generalis). Informasi mengenai menu makanan ikan seriding menunjukkan ketergantungannya terhadap ekosistem estuari yang menjamin ketersediaan makanan.