Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemanfaatan Pekarangan sebagai Sumber Inspirasi Dapur bagi Warga RW-09 Kebon Pala, Jakata Timur Sitti Wardiningsih; Sitinah Sitinah; Flourentina D.I.; Retno Indriyati K; Edy Supryanto
Jurnal Karya untuk Masyarakat (JKuM) Vol 3, No 1 (2022): Jurnal Karya untuk Masyarakat
Publisher : STARKI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36914/jkum.v3i1.686

Abstract

ABSTRAK Pemanfaatan pekarangan di lahan sekitar rumah sangat penting untuk menjaga kualitas ekosistem dan keanekaragaman vegetasi. Tanaman pekarangan merupakan tanaman yang dapat beradaptasi dengan lingkungan lokal dan memiliki fungsi ekonomi, sosial, dan ekologi. Walaupun dengan keterbatasan lahan yang sangat sempit tetapi, keterbatasan lahan bukan halangan untuk berkreasi dan berinovasi dalam mewujudkan inspirasi kebutuhan untuk aktivitas di dapur. Pemanfatan pekarangan dengan menanam kebutuhan sehari-hari untuk bahan kebutuhan dapur berupa sayur dan emponempon dengan memanfaatkan pollyback plastik hitam dan limbah botol plastik aqua yang dijadikan pot sebagai wadah untuk menanam secara vertikal. Kegiatan pengabdian pada masyarakat kali ini bertemakan pemanfaatan pekarangan rumah sebagai ruang produtif energi dapur. Kegiatan ini bertujuan untuk membangkitkan warga masyarakat kreatif dalam pemanfaatan pekarangan sebagai ruang insprirasi lahan produktif dan untuk memberikan pencerahan tentang pemanfatan lahan sempit dengan teknik vertikal yaitu menata tanaman dengan memanfaatkan barang bekas. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian dilakukan dengan pendekatan metode ceramah dan diskusi. Hasil akhir dari pengabdian pada masyarakat ini memberikan dampak perubahan serta pengetahuan tentang menanam secara vertikal di pekarangan rumah pada lingkungan Rukun Warga-09 Kelurahan Kebon Pala, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, Provinsi DKI Jakarta.
Optimalisasi Layanan Bengkel Melalui Metode PDCA: Studi Kasus Peningkatan Efisiensi Super Cepat Service di PT ABC Sunter Kurniawan Agung; Rosalinda Rosalinda; Sindhu Wismantoro; Retno Indriyati K; Jisman Hutasoit
AKADEMIK: Jurnal Mahasiswa Ekonomi & Bisnis Vol. 4 No. 2 (2024): AKADEMIK: Jurnal Mahasiswa Ekonomi & Bisnis
Publisher : Perhimpunan Sarjana Ekonomi dan Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37481/jmeb.v4i2.801

Abstract

PT ABC, an official workshop leading in automotive service and repair, introduced the Super-Fast Service (SSC) service to meet the needs of customers who want regular maintenance of their vehicles quickly and reliably. However, the increasing demand for SSC services at PT ABC Sunter creates challenges in maintaining service quality and efficiency, as seen from the decline in Customer Satisfaction Index (CSI) scores in the "Q13" time metric at the beginning of 2020. This research aims to identify and overcome problems -the problem through a PDCA (Plan-Do-Check-Act) approach, which includes restructuring work processes, intensive training for employees, and increasing resources to handle the increase in vehicle volume. At the planning stage, fishbone analysis identifies causal factors such as suboptimal work processes, lack of employee training, increasing vehicle volume without adjusting capacity, and long waiting times for customers. Implementation of improvement ideas is carried out by testing work process restructuring and intensive training. The evaluation results show a significant reduction in average waiting time from 60 minutes to 30 minutes, an increase in customer satisfaction from 75% to 85%, an increase in employee skills from 80% to 90%, and an increase in service capacity from 80 vehicles per day to 100 vehicles per day. day. In the action stage, the results of effective improvements are documented and become new operating standards, including the creation of new SOPs, ongoing training programs, additional resources as needed, and continuous monitoring of service times and customer satisfaction. The implementation of the PDCA method succeeded in increasing the efficiency of SSC services at PT ABC Sunter, showing the importance of a systematic and sustainable approach in improving service quality in the automotive industry.