Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK GANGGANG HIJAU (Ulva lactuca L.) DENGAN VARIASI KONSENTRASI PELARUT ETANOL 60%, 75%, DAN 96% MENGGUNAKAN METODE DPPH (1,1-difenil-2-pikrilhidrazil) Desti Kameliani; Nina Salamah; Any Guntarti
Jurnal Ilmiah Ibnu Sina (JIIS): Ilmu Farmasi dan Kesehatan Vol 5 No 2 (2020): JIIS
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ISFI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (250.937 KB) | DOI: 10.36387/jiis.v5i2.534

Abstract

Free radicals give a negative effect. According to earlier research, Spyrogyra and Ulva lactuca L. have an anti-oxidant activity. This research aim to knowing the extract potential of green algae (Ulva lactuca) with variety concentration solvent as anti-oxidant by DPPH method, and finding the price of IC50 ethanol extract which compared with Galat acid. Extraction technic was maseration with ethanol solvent 60%,75%, and 96% which is implemented a qualitative test of extract active compound of U. lactuca Antioxidant activity of U. lactuca extract measured with spektrofotometri by using DPPH (1,1-difenil-2-pikrilhidrazil) method to get percentation of free radical resistor. The analytical result using SPSS, statistically got 95% credibility (p=0,05). This research showed that activity of antioxidant ethanol extract 96% of U. lactuca was higher than ethanol extract 60% and 75%. Activity of antioxidant ethanol extract 60%,75%, and 96% which confirmed by value of IC50 continously are 441,70 mg/ml ; 242,10 mg/ml dan 2,04 mg/ml. Whereas the value of IC50 galat acid standard is 3,92 x 10-3mg/ml. Based on tests of conducted antioxidant activity, the gallic acid has a strong antioxidant power, U. lactuca have a very weak antioxidant power
Formulasi Pemanfaatan Ekstrak Daun Pepaya (Carica papaya L.) Sebagai Pestisida Nabati Kameliani, Desti; Sukmawati, Sukmawati; Ameliawati, Ameliawati
HERBAPHARMA : Journal of Herb Farmacological Vol. 6 No. 1 (2024): Volume 6 Nomor 1 Juni 2024
Publisher : STIKes Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55093/herbapharma.v6i1.580

Abstract

Penggunaan pestisida sintetis untuk mengatasi hama pada tanaman dapat menyebabkan dampak negatif baik bagi lingkungan maupun kesehatan manusia. Penggunaan pestisida yang terbuat dari alam dapat menjadi solusi bagi masyarakat, bukan hanya karena bahan yang mudah di dapat melainkan juga kandungan bahan yang lebih aman. Daun pepaya (Carica Papaya L.) memiliki kandungan senyawa saponin dan juga flavonoid dimana senyawa tersebut dapat mengendalikan serangan hama dan penyakit tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk memformulasikan ekstrak daun pepaya dalam sediaan pestisida dengan berbagai konsentrasi ekstrak kemudian dilakukan evaluasi untuk mengetahui kualitas sediaan. Jenis penelitian ini adalah eksperimental di Laboratorium dengan membuat 3 formula yang terdiri dari F1 dengan konsentrasi ekstrak daun pepaya 8%, F2 12% dan F3 16%. Evaluasi fisik sediaan meliputi uji organoleptik, homogenitas dan pH. Uji organoleptik yang dilakukan terhadap semua formulasi manghasilkan sediaan dengan bau khas daun papaya, bentuk sediaan cair, sedangkan warna pada konsentrasi ekstrak dari yang kecil hingga besar mengalami warna coklat kemerahan - coklat kehijauan. Uji pH mengasilkan nilai pH 5 pada formula F3, yang merupakan nilai pH yang baik untuk sediaan pestisida. Sedangkan uji homogenitas pada ketiga formula menghasilkan sediaan yang tidak homogen.