Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh intensitas penggunaanmedia sosial terhadap karakter siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif jenis ex post facto, yang dilakukan di MIN 2 Mataram tahun ajaran 2017/2018. Populasi penelitian terdiri dari keseluruhan siswa kelas V yang berjumlah 75 siswa dengan sampel 62 orang. Pengambilansampel dilakukan dengan menggunakan teknik probability sampling yaitu simple random sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket tertutup dengan skala likert.Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial. Statistik deskriptifyang digunakan berupa tabel, persentase dan kategorisasi. Selanjutnya statistik inferensial yangdigunakan berupa analisis regresi sederhana, korelasi product moment dan koefisien determinan, dan uji signifikansi, yang diawali dengan pengujian persyaratan/asumsi yaitu uji normalitas danuji lineritas data. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan dalam penelitian ini, makadapat disimpulkan bahwa “Tidak ada pengaruh intensitas penggunaan media sosial terhadapkarakter siswa kelas V MIN 2 Mataram tahun ajaran 2017/2018”. Hal ini dapat dilihat dari hasil uji hipotesis yang dilakukan peneliti berdasarkan dari hasil perbandingan Fhitung = 2,68 dan nilai F tabel = 4,00 dengan taraf signifikan 5%, yang menyebabkan H0 diterima dan Ha ditolak. Tidak berpengaruhnya intensitas penggunaan media sosial terhadap karakter siswa MIN 2 Mataramtahun ajaran 2017/2018 adalah karena terdapat faktor lain yang lebih besar dan menutupi faktor intensitas penggunaan media sosial tersebut.