Valeriana Lukitosari
Unknown Affiliation

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Studi Perbandingan Ekpektasi Biaya Total Antara Kasus Bakcorder dan Lost Sales pada Model Persediaan Probabilistik Valeriana Lukitosari
Limits: Journal of Mathematics and Its Applications Vol 3, No 2 (2006)
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (171.414 KB) | DOI: 10.12962/j1829605X.v3i2.1402

Abstract

Model persediaan probabilistik merupakan pengembangan dari model pengendalian persediaan deterministik untuk keadaan yang lebih realistik yaitu persediaan atas permintaan yang tidak menentu. Masalah penting yang muncul dalam sistem pengendalian persediaan adalah apa yang terjadi pada pesanan konsumen, ketika barang yang dipesan untuk sementara waktu tidak tersedia. Hal ini menyebabkan terjadinya kasus backorder dan lost sales. Dalam paper ini akan dianalisa perbedaan Ekpektasi Biaya Total antara kasus bakcorder dan lost sales.
PENENTUAN KUANTITAS OPTIMAL DAN REORDER POINT PADA PERSEDIAAN SUKU CADANG DENGAN DISTRIBUSI GAMMA Valeriana Lukitosari
Limits: Journal of Mathematics and Its Applications Vol. 9 No. 1 (2012): Limits: Journal of Mathematics and Its Applications Volume 9 Nomor 1 Edisi Nove
Publisher : Pusat Publikasi Ilmiah LPPM Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Adanya pola demand dan lead time yang bervariasi mengakibatkan pentingnya pengelolaan suku cadang secara tepat. Penentuan kuantitas dan reorder point yang tepat sangat berpengaruh terhadap besarnya biaya persediaan suku cadang. Model biaya persediaan dikembangkan dengan mempertimbangkan ketidakpastian demand. Pada penelitian ini, demand dipengaruhi adanya kerusakan pada peralatan. Model awal biaya persediaan didekati dengan distribusi gamma. Hasil pengembangan model dengan distribusi gamma menunjukkan bahwa reorder point persediaan suku cadang dipengaruhi nilai safety stock persediaan. Nilai safety stock bergantung pada ekspektasi permintaan selama lead time, sebesar parameter dan . Penelitian ini juga menunjukkan bahwa model persediaan berdistribusi gamma dapat digunakan untuk mencari kuantitas optimal melalui biaya ekspektasi kekurangan persediaan.
Analisa Penentuan Sisa Umur Bearing Menggunakan Fungsi Mean Residual Life (Studi Kasus Pada Mesin Sakurai Oliver-66 CV.Bintang Cakra) Bella Dinda Famela; Valeriana Lukitosari; Wahyu Fistia Doctorina
Limits: Journal of Mathematics and Its Applications Vol. 14 No. 2 (2017): Limits: Journal of Mathematics and Its Applications Volume 14 Nomor 2 Edisi No
Publisher : Pusat Publikasi Ilmiah LPPM Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kerusakan pada bearing sering terjadi dalam dunia industri cetak offset, padahal bearing mempunyai peran penting sebagai pendukung pada putaran poros. Jika bearing tidak berfungsi dengan baik maka prestasi seluruh sistem tidak dapat bekerja secara semestinya. Dengan adanya gangguan tersebut tentunya akan menimbulkan kerugian pada pihak perusahaan tersebut akibat hilangnya waktu produksi selama proses berlangsung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui keandalan, laju kerusakan, umur , sisa umur bearing dengan metode Least Square dan metode Estimasi Maksimum Likelihood (MLE). Simulasi dengan 4 bearing yang terpilih berdasarkan Maksimum Likelihood (MLE). Simulasi dengan 4 bearing yang terpilih berdasarkan owntime terbesar. Sehingga didapatkan nilai taksiran sisa umur metode Least Square bearing 6001 ZZ 11 hari 18 jam; bearing 6205 ZZ 16 hari 21 jam; bearing 0606 ZZ 9 hari 15 jam , thrust bearing 7 hari 13 jam. Sedangkan metode Estimasi Maksimum Likelihood dari bearing 6001 ZZ 23 hari 10 jam; bearing 6205 ZZ 25 hari 1 jam; bearing 0606 ZZ 29 hari 1 jam , thrust bearing 19 hari 14 jam
Pemodelan Biaya Garansi Dua Dimensi (Studi kasus : PT. Indomobil Prima Niaga Sidoarjo) Valeriana Lukitosari; Adhella Dwi Nur Saidah; Titik Mudjiati
Limits: Journal of Mathematics and Its Applications Vol. 14 No. 2 (2017): Limits: Journal of Mathematics and Its Applications Volume 14 Nomor 2 Edisi No
Publisher : Pusat Publikasi Ilmiah LPPM Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penentuan biaya garansi sangat penting bagi perusahaan. Berapa biaya garansi yang tepat akan ditambahkan pada harga penjualan suatu produk. Biaya garansi yang terlampau kecil dapat merugikan perusahaan/produsen. Sebaliknya biaya garansi terlalu tinggi dapat merugikan konsumen. Pemberian garansi dapat meningkatkan rasa aman konsumen terhadap mutu produk. Garansi merupakan kesepakatan kontraktual antara produsen dan konsumen, dimana produsen bersedia melakukan perbaikan atau penggantian terhadap produk yang mengalami kerusakan selama periode garansi yang telah ditentukan. Dengan demikian, untuk menentukan biaya garansi diperlukan keterkaitan antara kerusakan dengan biaya perbaikan/penggantian. Pendekatan kerusakan dalam model dilakukan dengan melihat umur dan pemakaian produk, dimana kerusakan diasumsikan berdistribusi Weibull. Penelitian ini menghasilkan formulasi ekspetasi biaya garansi dua dimensi. Selain itu diperoleh hubungan besarnya ekspetasi biaya garansi produk sebanding dengan peningkatan umur dan pemakaian dari produk.
Studi Perbandingan Ekpektasi Biaya Total Antara Kasus Bakcorder dan Lost Sales pada Model Persediaan Probabilistik Valeriana Lukitosari
Limits: Journal of Mathematics and Its Applications Vol. 3 No. 2 (2006): Limits: Journal of Mathematics and Its Applications Volume 3 Nomor 2 Edisi Nove
Publisher : Pusat Publikasi Ilmiah LPPM Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Model persediaan probabilistik merupakan pengembangan dari model pengendalian persediaan deterministik untuk keadaan yang lebih realistik yaitu persediaan atas permintaan yang tidak menentu. Masalah penting yang muncul dalam sistem pengendalian persediaan adalah apa yang terjadi pada pesanan konsumen, ketika barang yang dipesan untuk sementara waktu tidak tersedia. Hal ini menyebabkan terjadinya kasus backorder dan lost sales. Dalam paper ini akan dianalisa perbedaan Ekpektasi Biaya Total antara kasus bakcorder dan lost sales.