Yohanes Duran
Fakultas Teknik, Universitas Nusa Nipa

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Permodelan Elemen Hingga Hubungan Balok-Kolom yang Menggunakan Headed Bar Yohanes Duran; Harun Alrasyid; Data Iranata
Jurnal Aplikasi Teknik Sipil Vol 18, No 1 (2020)
Publisher : Departemen Teknik Infrastruktur Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1029.101 KB) | DOI: 10.12962/j2579-891X.v18i1.6034

Abstract

Hubungan balok kolom merupakan bagian dari elemen struktur dalam menahan gempa. Penelitian mengenai hubungan balok kolom telah dilakukan beberapa peneliti dengan melakukan kegiatan eksperimental dan analisa numerik. Pada umumnya kekuatan dari hubungan balok kolom tergantung dari pengangkuran tulangan. Kehadiran headed bar  dapat menjadi alternatif untuk pengangkuran tulangan. Penelitian ini membahas model hubungan balok kolom dengan pengangkuran headed bar pada analisa elemen hingga. Hasil eksperimental dari penelitan mengenai hubungan balok kolom dalam dan luar digunakan dalam analisa elemen hingga. Analisa elemen hingga menggunakan program vector2. Hasil analisa menunjukkan bahwa prediksi perilaku menggunakan analisa elemen hingga memberikan kinerja dan pola retak yang serupa dengan hasil eksperimental
STUDI EKSPERIMEN KEKAKUAN DINDING PASANGAN BATA DENGAN MORTAR CAMPURAN KAPUR, BUBUKAN BATA DAN PASIR AKIBAT BEBAN SIKLIK Firnimus Bhara; Yohanes G. G. L. Duran
Journal of Civil Engineering and Infrastructure Technology Vol. 2 No. 1 (2023): JCEIT
Publisher : Civil Engineering, Faculty of Engineering, Universitas Tunas Pembangunan Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36728/jceit.v2i1.2667

Abstract

Konstruksi bangunan gedung di Indonesia dikategorikan dalam dua kelompok besar, yaitu struktur bangunan yang dihitung dan struktur banguan yang tidak dihitung (non-engineered building). Struktur bangunan gedung yang tidak dihitung sangat rentan terhadap beban lateral yang berupa gempa, baik gempa sedang maupun gempa besar yang mengakibatkan keruntuhan secara mendadak sehingga perlu dilakukan mitigasi kekuatan bangunan yang mengandalkan kekuatan pasangan bata. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perubahan kekakuan dan deformasi lateral pada struktur dinding pasangan bata dengan mortar campuran kapur, bubukan bata dan pasir akibat beban statik lateral. Benda uji pada penelitian ini berupa sebuah dinding dengan ukuran 3 x 3 x 0,23 m dengan menggunakan pasangan bata 1 batu yang diuji setelah berumur 60 hari. Dari hasil pengujian diperoleh beban maksimal dan deformasi maksimal yang mampu diterima oleh dinding serta perubahan kekakuan yang terjadi akibat pembebanan statik lateral yang berulang-ulang sehingga akhirnya dinding dinyatakan mengalami kegagalan lateral.