This Author published in this journals
All Journal Akta Kimia Indonesia
Winda Br Purba
Kelompok Keahlian Kimia Analitik, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Institut Teknologi Bandung

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Mini-Ulasan Adsorpsi Anthrasena, Fenanthrena dan Fluorena menggunakan Material Berbasis Karbon Berpori, Silika dan Zeolit Winda Br Purba; Grandprix Thomryes Marth Kadja; Muhammad Yudhistira Azis
Akta Kimia Indonesia Vol 6, No 2 (2021)
Publisher : LPPM, Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j25493736.v6i2.9725

Abstract

Senyawa Polisiklik Aromatik Hidrokarbon (PAH) merupakan salah satu senyawa polutan organik yang bersifat karsinogen, mutagen dan teratogen pada organisme, sehingga dapat bertahan dalam air untuk waktu yang lama. Antrasena, Fenantrena, dan Fluorena adalah jenis PAH yang banyak dihasilkan dari limbah industri. Penghilangan senyawa PAH dilakukan dengan metode adsorpsi sebagai metode paling efektif untuk pengolahan air yang tercemar karena biaya yang rendah, sederhana dan monitoring  kandungan polutan. Pada penelitian ini telah dilakukan studi literatur terhadap adsorpsi PAH dengan berbagai adsorben bahan karbon berpori seperti Karbon Aktif, Biochar dan Graphene dan adsorben bahan mesoporus Silika seperti PMO, MCM-41, NH2-SBA-15, dan klinoptilolit (zeolite). Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi kemampuan adsorpsi dari Karbon aktif dan silika seperti luas permukaan spesifik, ukuran pori dan volume pori adsorben. Parameter adsorpsi PAH dengan karbon aktif dan silika yang diperoleh seperti pH dalam rentang 2-12, waktu kontak 1-24 jam, suhu 20-45°C, konsentrasi PAH 2-60 mg/L memberikan acuan rentang spesifik dalam mengevaluasi kinerja adsorpsi PAH dengan adsorben yang digunakan.