Sandra GJ Tombokan
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Metode Kanguru Terhadap Fungsi Fisiologis Bayi Berat Lahir Rendah Atik Purwandari; Sandra GJ Tombokan; Negin Lidya Clara Kombo
JIDAN (Jurnal Ilmiah Bidan) Vol 6 No 2 (2019): Edisi Januari - Juni 2019
Publisher : POLTEKKES KEMENKES MANADO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47718/jib.v6i2.815

Abstract

Latar Belakang: Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) adalah bayi yang lahir dengan berat badan kurang dari 2.500 gram tanpa memperhatikan usia gestasi. Kelahiran dengan BBLR disebabkan oleh banyak faktor meliputi faktor janin, ibu dan plasenta. Pada BBLR yang harus dilakukan pemeriksaan fungsi organ tubuhnya, sebelum mencapai berat yang cukup bayi BBLR memerlukan perawatan intensif dalam inkubator, biaya perawatan yang cukup tinggi dan membutuhkan tenaga kesehatan yang berpengalaman. Sebagai solusi pemberian perawatan metode kanguru (PMK). Perawatan bayi baru lahir dengan meletakkan bayi dada ibu (kontak kulit) sehingga suhu tubuh bayi tetap hangat. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh PMK terhadap fungsi fisiologis BBLR di RSUP Prof Dr. R.D Kandou Manado. Metode : Jenis penelitian ini adalah pre experimental design yang dilakukan terhadap 25 sampel yang ditentukan secara purposive sampling. Pengumpulan data diperoleh dari hasil observasi sebelum dan setelah dilakukan PMK. Hasil : Analisa bivariat menunjukkan adanya pengaruh PMK terhadap fungsi fisiologis BBLR diantanya suhu badan sebelum diberikan PMK = 36,316 setelah diberikan PMK nilai mean untuk suhu badan = 36,684, nilai t = 13,677 (p = 0,000), denyut jantung sebelum diberikan PMK memperoleh nilai mean = 97,48 setelah diberikan PMK nilai mean untuk denyut jantung = 121,440, nilai t = 17,078 (p = 0,000), dan saturasi oksigen sebelum diberikan PMK memperoleh nilai mean = 88,080 setelah diberikan PMK memperoleh nilai mean untuk saturasi oksigen = 94,320, nilai t = 9,774 (p = 0,000). Analisis data menggunakan uji t berpasangan. Kesimpulan : Berdasarkan hasil penelitan yang didapat diharapkan PMK yang dilakukan di RSUP Prof Dr. R.D Kandou Manado, bisa dijadikan sebagai tindakan rutin yang dilakukan kepada BBLR bila kondsi bayi memungkinkan dilakukan PMK, dan sebaiknya memiliki rumah singgah bagi ibu yang memiliki bayi yang masih dirawat, agar lebih mudah mengunjungi bayinya.