Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Pendidikan Kesehatan Pemberdayaan Masyarakat terhadap Pencegahan Penularan Covid 19 Herni Sulastien; Irni Dwi Astiti; Khairil Pahmi; Siti Aisyah; Diny Kusumawardani; Idyatul Hasanah
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 3 No 3 (2021): Jurnal Peduli Masyarakat, September 2021
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v3i3.635

Abstract

Pemberdayaan masyarakat terhadap pencegahan Covid 19 merupakan upaya yang dilakukan oleh seluruh masyarakat agar mampu berperan mencegah penularan Covid 19. Dengan adanya kegiatan ini masyarakat Semoyang dapat melakukan tindakan yang tepat dalam menghadapi Covid 19. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah memberikan Pendidikan Kesehatan tentang pentingnya peran masyarakat memutus mata rantai penularan Covid 19 di Desa Semoyang Lombok Tengah. Metode yang digunakan adalah ceramah, diskusi, simulasi dan dilakukan wawancara beberapa peserta serta pre/pos test. Kegiatan di evaluasi dengan menyebarkan kuesioner kepada para peserta kegiatan. Materi simulasi yang diberikan yaitu cuci tangan enam langkah, penggunaan masker dan etika batuk bersin yang tepat. Hasil kegiatan menunjukkan terjadi peningkatan pemahaman dan keterampilan tindakan terhadap materi COVID-19, cuci tangan 6 langkah dan etika batuk bersin yang tepat. Peningkatan terjadi signifikan pada kategori pemahaman tentang materi dengan kategori baik yaitu pre-test 8 peserta (28%), meningkat menjadi 17 peserta (49%) saat post-test. Hasil post-test simulasi menunjukkan Sebagian besar peserta yaitu 75% mampu melakukan tindakan cuci tangan enam langkah yang benar dan etika batuk bersin yang tepat. Hasil wawancara ke beberapa peserta menunjukkan peserta memiliki tambahan metode yang diterapkan sangat efektif untuk melatih keterampilan peserta dalam cuci tangan dan etika batuk bersin yang benar.
Penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Di Lingkungan Pondok Pesantren Di Masa Pandemi Covid-19 Siti Aisyah; Herni Sulastien; Siti Zuraida Muhsinin; Irni Dwiastiti Irianto; Eva Zulfa; Diny Kusumawardani; Erniawati Pujiningsih; Zaini Z; Musniati M
Idea Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 02 (2022): May
Publisher : PT.Mantaya Idea Batara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (672.248 KB) | DOI: 10.53690/ipm.v2i03.126

Abstract

The COVID-19 pandemic is a problem in all aspects of life, health impacts, economic impacts, including the impact of education, Islamic boarding schools cannot be separated from this impact. Community service activities regarding the Implementation of Clean and Healthy Living Behavior (CHLB) in Islamic boarding schools are expected to be able to suppress the transmission of COVID-19 in Islamic boarding schools. This activity hopes that students as pesantren residents have knowledge and are able to apply PHBS in the Islamic boarding school environment to prevent the transmission of COVID-19. The purpose of this community service activity is to provide Health Education on the Implementation of Clean and Healthy Life Behavior (CHLB) during the Covid 19 pandemic at the Manba'ul Ulum Gerung Islamic Boarding School, West Lombok. The methods used are lectures, discussions, simulations, giving leaflets to participants and tests. Activities by distributing questionnaires to activity participants. The results of the activity to increase the understanding of students, where in 30 people out of 45 students who took part in the activity, while for the 6-step handwashing demo for students, it was seen that the students were able to practice well, reaching 77.8% of 45 students.
PELAKSANAAN PERSONAL HYGIENE PADA REMAJA DI YAYASAN AL-IKHLAS AMPENAN KOTA MATARAM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT Eva Zulfa; Siti Aisyah; Gilang Arifza
Jurnal Keperawatan Vol. 12 No. 2 (2019): Jurnal Keperawatan, Volume XII, Nomor 2, Juli 2019
Publisher : LPPM Akper Dian Husada Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (242.237 KB)

Abstract

Kebersihan diri merupakan hal yang sangat penting dan harus diperhatikan karena kebersihan mempengaruhi kesehatan fisik dan psikis seseorang. Kebersihan sangat berpengaruh kepada kebudayaan, sosial, keluarga, pendidikan, persepsi seseorang terhadap kesehatan, serta perkembangan. Budaya bersih merupakan cerminan sikap dan perilaku masyarakat dalam menjaga dan memelihara kebersihan pribadi serta lingkungan dalam kehidupan sehari-hari. Personal hygiene adalah tindakan pencegahan yang menyangkut tanggung jawab individu untuk meingkatkan kesehatan serta membatasi penyebaran penyakit menular, terutama penyakit yang ditularkan melalui kontak langsung. Salah satu tempat yang identik dengan penerapan personal hygiene yang kurang adalah pondok pesantren. Hal ini dibuktikan dengan sering ditemukannya santri yang mengalami scabies. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pelaksanaan personal hygiene pada remaja di Yayasan Al-Ikhlas Ampenan Kota Mataram. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif dan menggunakan 30 orang santri sebagai sampel, serta menggunakan purposive sampling dalam menentukan sampel penelitian. Hasil penelitian menunjukan bahwa dari 30 santri, 25 santri masuk dalam katagori personal hygiene baik (83,3%), 4 santri masuk dalam katagori personal hygiene cukup (13,3%), dan 1 orang santri masuk dalam katagori personal hygiene kurang (3,3%). Hasil penelitian tersebut menunjukkan pelaksanaan personal hygiene pada remaja di Yayasan Al- Ikhlas Ampenan Mataram dalam kategori baik
Perilaku Masyarakat Dalam Melaksanakan Gerakan 5 M Pada Pencegahan Penularan Covid-19 di Kota Mataram Siti Aisyah; Irni Dwiastiti Irianto; Salia Nurlaela
JIKF Vol 9 No 2 (2021): Jurnal Ilmu Kesehatan dan Farmasi
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan UNW Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (111.641 KB) | DOI: 10.51673/jikf.v9i2.871

Abstract

Awal tahun 2020, dunia digemparkan dengan merebaknya virus yaitu virus corona jenis baru (SARS coV -2) dan penyakitnya disebut corona virus disease 2019 (covid-19) diketahui asal mula virus ini berasal dari Wuhan Tiongkok ditemukan pada akhir desember tahun 2019 sampai saat ini sudah dipastikan terdapat 65 negara yang telah terjangkit virus ini. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perilaku masyarakat dalam melaksanakan 5M pada pencegahan penularan covid 19 di kota mataram NTB. Penelitian ini menggunakan teknik deskriptif hanya mengetahui bagaimana perilaku masyarakat dalam melaksanakan gerakan 5M. jumlah sampel adalah 100 orang. Alat pengumpulan data yang di gunakan adalah kuesioner melalui google form. Hasil penelitian dari perilaku masyarakat didapatkan bahwa responden memiliki kategori patuh yaitu 84 responden (84%), dan yang kurang patuh berjumlah 15 responden (15%), sedangkan tidak patuh berjumlah 1 responden (1%). Kesimpulan: dari hasil penelitian terhadap perilaku masyarakat dalam melaksanakan gerakan 5M di kota Mataram Masyarakat lebih banyak patuh. Diharapkan: Masyarakat lebih patuh dalam melaksanakan gerakan 5M untuk memutus penularan covid-19.
Pengenalan Bantuan Hidup Dasar (BHD) dengan Resusitasi Jantung Paru (RJP) pada Masyarakat Awam Musniati Musniati; Siti Aisyah; Herni Sulastien; Erniawati Pujiningsih; Eva Zulfa
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 4 No 4 (2022): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2022
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v4i4.1403

Abstract

Kegawatdaruratan henti jantung dan napas secara tiba-tiba bisa kita temui kapan dan dimana saja, sehingga masyarakat awam perlu mengetahui tentang bantuan hidup dasar (BHD) dengan tindakan resusitasi jantung paru (RJP). Hal ini berfungsi dalam mempertahankan aliran darah ke otak dan jantung sehingga dapat mempertahankan keselamatan orang-orang disekitar kita. Tujuan pengabdian ini adalah masyarakat dapat mengetahui cara BHD dengan resusitasi jantung paru (RJP) pada Ikatan Istri pegawai air minum (ISPAM) di Mataram. Metode yang digunakan dengan ceramah, diskusi, praktek dan pembagian leaflet mengenai materi BHD dengan RJP yang dilakukan melalui 3 tahapan yaitu tahap persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Jumlah peserta sebanyak 24 orang. Hasil yang didapatkan pada kegiatan penyuluhan yaitu tampak peserta cukup memahami materi yang disampaikan dibuktikan dengan respon ibu-ibu peserta penyuluhan sangat antusias dalam bertanya. Diharapkan kegiatan penyuluhan ini mampu membuka pandangan masyarakat tentang pentingnya membuka wawasan terutama tentang BHD supaya meningkatkan keselamatan orang-orang disekitar kita.
Gambaran Motivasi Kerja Perawat Pelaksana di Ruang Rawat Inap Zaini Hidayat; Herni Sulastien; Siti Aisyah
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Vol 12 No 4 (2022): Jurnal Ilmiah Permas: jurnal Ilmiah STIKES Kendal: Supp Oktober 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (182.895 KB)

Abstract

Tenaga kesehatan yang memiliki peranan penting dalam pelayanan kesehatan adalah perawat dan merupakan salah satu faktor penentu dalam baik buruknya citra rumah sakit. RSUD Kota Mataram adalah rumah sakit yang berada di ibukota tentu memberikan tekanan yang cukup tinggi terutama bagi perawat, sebagai garda terdepan dalam pelayanan. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi Gambaran Motivasi Kerja Perawat Pelaksana Di Ruang Rawat Inap RSUD Kota Mataram Tahun 2022. Sampel penelitian ini berjumlah 30 orang perawat pelaksana diruang rawat inap. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan kuesioner dengan 20 pernyataan tertutup. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Gambaran Motivasi Kerja Perawat Pelaksana di Ruang Rawat Inap RSUD Kota Mataram berada dalam kategori baik yakni 24 responden (80). Kesimpulan penelitian ini menunjukkan bahwa Gambaran Motivasi Kerja Perawat Pelaksana di Ruang Rawat Inap RSUD Kota Mataram berada dalam kategori baik. Saran bagi Perawat pelaksana di Instalasi Rawat Inap RSUD Kota Mataram agar selalu menciptakan hubungan yang harmonis dan bekerjasama dengan baik sehingga keadaan lingkungan kerja mendukung dalam pelaksanaan asuhan keperawatan untuk menghasilkan kinerja sesuai tujuan yang diharapkan bersama.
Identifikasi Kecendrungan Pemilihan Jajanan di Sekolah Pada Siswa SDN 2 Kota Mataram Siti Aisyah; Irni Dwi Astiti Irianto; Eva Zulfa
JIKF Vol 10 No 2 (2022): Jurnal Ilmu Kesehatan dan Farmasi
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan UNW Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51673/jikf.v10i2.1403

Abstract

Makanan jajanan biasanya didominasi dengan kandungan karbohidrat yang tinggi dan hanya sedikit mengandung protein, vitamin, atau mineral. Salah satu jenis makanan jajanan, berupa snack ringan seringkali ditambahkan BTM (Bahan Tambahan Makanan) dengan tujuan untuk memperbaiki aroma, tekstur, rasa, penampakan, serta umur simpan makanan (Ary Istiani dan Ruslianti, 2013). Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi kecendrungan pemilihan jajanan anak sekolah di SDN 2 Mataram. Penelitian ini menggunakan teknik survey deskriptif yaitu mengidentifikasi kecendungan pemilihan jajanan anak sekolah dasar di SDN 2 Mataram, jumlah sampel adalah 39 siswa. Alat pengumpulan data yang di gunakan adalah kuesioner. Hasil penelitian didapatkan 64% siswa cendrung mengkonsumsi jajanan siap saji kemasan dan 74,4 % siswa cendrung mengkonsumsi air putih selama disekolah. Kesimpulan: siswa sekolah dasar lebih cendrung memilih jajajanan kemasan siap saji dan memilih air putih untuk dikonsumsi selama disekolah. Diharapkan: perlu keterlibatan sekolah, tenaga kesehatan, orang tua dalam memberikan pemahaman tentang jajanan sehat serta penerapan aturan jajanan yang boleh dijual di sekitar sekolah.
Pelatihan Kader tentang Jaripuntur sebagai Upaya Pencegahan Hipertensi di Desa Guntur Macan Kecamatan Gunung Sari Lombok Barat Irni Dwiastiti Irianto; Herni Sulastien; Siti Aisyah; Eva Zulfa; Diny Kusumawardani; Abdurrahman Khuzaifi
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 5 No 1 (2023): Jurnal Peduli Masyarakat: Maret 2023
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v5i1.1441

Abstract

Hipertensi merupakan penyakit yang disebut sebagai the silent killer karena dapat menyebabkan berbagai komplikasi dan menyerang organ-organ yang ada di dalam tubuh. Kabupaten Lombok Barat juga mengalami peningkatan Hipertensi salah satunya desa Guntur macan, dengan kasus 242 hipertensi. Tujuan pengabdian ini adalah memberikan pelatihan jaripuntur kepada kader kesehatan untuk pencegahan hipertensi dengan harapan menurunkan angka kesakitan akibat hipeetensi di desa guntur macan kecamatan gunung sari lombok barat. Metode yang digunakan dengan ceramah,diskusi ,pembagian leaflet mengenai materi hipertensi dan jaripuntur, kemudian praktik secara langsung jaripuntur, pelaksaan pengabdian ini dilakukan melalui 3 tahapan yaitu tahap persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Jumlah peserta pada penyuluhan adalah 10 orang. Hasil yang didapatkan pada kegiatan pelatihan yaitu kader peserta pelatihan antusias dalam pelaksaan praktik jaripuntur. Di akhir kegiatan dilakukan evaluasi dimana peserta pelatihan langsung mencoba tehnik pelaksanaan jaripuntur dan bagi kader yang kurang paham akan diberikan kesempatan untuk bertanya dan diakhir kegiatan tim akan mengevaluasi lagi tehnik jaripuntur yang kurang dimengerti oleh kader peserta pelatihan. Diharapkan kegiatan pelatihan kader ini dapat dimonitoring dan evaluasi berkelanjutan untuk dapat diterapkan pada masyarakat Desa Guntur macan khususnya.
Pendidikan Kesehatan Pemberdayaan Masyarakat terhadap Pencegahan Penularan Covid 19 Herni Sulastien; Irni Dwi Astiti; Khairil Pahmi; Siti Aisyah; Diny Kusumawardani; Idyatul Hasanah
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 3 No 3 (2021): Jurnal Peduli Masyarakat, September 2021
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v3i3.635

Abstract

Pemberdayaan masyarakat terhadap pencegahan Covid 19 merupakan upaya yang dilakukan oleh seluruh masyarakat agar mampu berperan mencegah penularan Covid 19. Dengan adanya kegiatan ini masyarakat Semoyang dapat melakukan tindakan yang tepat dalam menghadapi Covid 19. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah memberikan Pendidikan Kesehatan tentang pentingnya peran masyarakat memutus mata rantai penularan Covid 19 di Desa Semoyang Lombok Tengah. Metode yang digunakan adalah ceramah, diskusi, simulasi dan dilakukan wawancara beberapa peserta serta pre/pos test. Kegiatan di evaluasi dengan menyebarkan kuesioner kepada para peserta kegiatan. Materi simulasi yang diberikan yaitu cuci tangan enam langkah, penggunaan masker dan etika batuk bersin yang tepat. Hasil kegiatan menunjukkan terjadi peningkatan pemahaman dan keterampilan tindakan terhadap materi COVID-19, cuci tangan 6 langkah dan etika batuk bersin yang tepat. Peningkatan terjadi signifikan pada kategori pemahaman tentang materi dengan kategori baik yaitu pre-test 8 peserta (28%), meningkat menjadi 17 peserta (49%) saat post-test. Hasil post-test simulasi menunjukkan Sebagian besar peserta yaitu 75% mampu melakukan tindakan cuci tangan enam langkah yang benar dan etika batuk bersin yang tepat. Hasil wawancara ke beberapa peserta menunjukkan peserta memiliki tambahan metode yang diterapkan sangat efektif untuk melatih keterampilan peserta dalam cuci tangan dan etika batuk bersin yang benar.