Fiska Tita Aprilia Irawannama
Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Metode Vertikultur sebagai Upaya Pemenuhan Kebutuhan Pangan Rumah Tangga Guna Pencegahan Stunting Ferry Fadzlul Rahman; Fella Abdullah; Fiska Tita Aprilia Irawannama; Hanifah Tanjung; Badrani Abbas Al-Fajri
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 4 No 1 (2022): Jurnal Peduli Masyarakat: Maret 2022
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v4i1.897

Abstract

Kalimantan Timur merupakan salah satu provinsi dengan prevalensi stunting yang masih tinggi dapat dilihat dari prevalensi stunting pada balita 0-59 bulan tahun 2015 sebanyak (26,7%), kemudian meningkat tahun 2016 sebanyak (27,14%) dan terjadi peningkatan yang signifikan pada tahun 2017 sebanyak (30,86 %). Melihat peluang banyaknya lahan pekarangan kosong yang tidak terpakai pada tiap rumah warga dan warga telah memahami pentingnya menjaga asupan gizi pada anak guna mencegah stunting, maka upaya selanjutnya yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pangan rumah tangga yang mudah didapatkan yaitu dengan menerapkan metode tanam vertikultur. Vertikultur adalah pola bercocok tanam yang menggunakan wadah tanam vertikal untuk mengatasi keterbatasan lahan. Adapun metode pengambilan data dilakukan menggunakan metode kualitatif Hanloon (USG) menggunakan pendekatan observasi dilapangan. Hasil kegiatan yang diperoleh yaitu warga dapat mempraktikkan metode vertikultur sebagai upaya pemenuhan kebutuhan pangan rumah tangga alternatif untuk pencegahan stunting.
Metode Vertikultur sebagai Upaya Pemenuhan Kebutuhan Pangan Rumah Tangga Guna Pencegahan Stunting Ferry Fadzlul Rahman; Fella Abdullah; Fiska Tita Aprilia Irawannama; Hanifah Tanjung; Badrani Abbas Al-Fajri
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 4 No 1 (2022): Jurnal Peduli Masyarakat: Maret 2022
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v4i1.897

Abstract

Kalimantan Timur merupakan salah satu provinsi dengan prevalensi stunting yang masih tinggi dapat dilihat dari prevalensi stunting pada balita 0-59 bulan tahun 2015 sebanyak (26,7%), kemudian meningkat tahun 2016 sebanyak (27,14%) dan terjadi peningkatan yang signifikan pada tahun 2017 sebanyak (30,86 %). Melihat peluang banyaknya lahan pekarangan kosong yang tidak terpakai pada tiap rumah warga dan warga telah memahami pentingnya menjaga asupan gizi pada anak guna mencegah stunting, maka upaya selanjutnya yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pangan rumah tangga yang mudah didapatkan yaitu dengan menerapkan metode tanam vertikultur. Vertikultur adalah pola bercocok tanam yang menggunakan wadah tanam vertikal untuk mengatasi keterbatasan lahan. Adapun metode pengambilan data dilakukan menggunakan metode kualitatif Hanloon (USG) menggunakan pendekatan observasi dilapangan. Hasil kegiatan yang diperoleh yaitu warga dapat mempraktikkan metode vertikultur sebagai upaya pemenuhan kebutuhan pangan rumah tangga alternatif untuk pencegahan stunting.