p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Pharmasipha
Rizki Awaluddin
Program Studi Farmasi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Darussalam Gontor

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

UJI EFEKTIVITAS KOMBINASI EKSTRAK BUAH LABU AIR (Lagenaria siceraria) DAN RIMPANG KUNYIT (Curcuma domestica) SEBAGAI ANTIBAKTERI Salmonella typhi SECARA IN VITRO Lutfi Shantia; Nurul Marfu’ah; Rizki Awaluddin
Pharmasipha: Pharmaceutical Journal of Islamic Pharmacy Vol 5, No 1 (2021): Maret
Publisher : University Of Darussalam Gontor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (359.628 KB) | DOI: 10.21111/pharmasipha.v5i1.4298

Abstract

Salmonella typhi merupakan bakteri gram negatif yang menyebabkan demam tifoid (tifus), yaitu penyakit infeksi yang menyebar keseluruh tubuh ditandai dengan demam panjang. Terapi penyembuhan untuk tifus dilakukan dengan terapi pemberian antibiotik, salah satunya adalah kloramfenikol. Beberapa waktu terakhir, bakteri Salmonella typhi menjadi resisten terhadap kloramfenikol, ampisilin dan trimethropim-sulfamethoxazole. Penelitian ini dimaksudkan untuk meneliti tanaman herbal sebagai antibakteri Salmonella typhi. Tanaman yang akan diuji adalah ekstrak etanol buah labu air dan rimpang kunyit dengan konsentrasi tunggal dan kombinasi sebagai antibakteri Salmonella typhi secara in vitro. Perlakuan dibagi menjadi 7 kelompok yang terdiri dari, kontrol positif (Kloramfenikol), kontrol negatif (CMC Na 1%), kombinasi 0%:100%; 75%:25%; 50%:50%; 25%:75%; dan 100%:0%. Data analisis menggunakan uji statistik non parametrik Kruskall-Wallis. Berdasarkan penelitian yang dilakukan didapat hasil zona hambat dengan rentan nilai rata-rata 0-1 mm. Kombinasi ekstrak etanol buah labu air 100% dan rimpang kunyit 0% menghasilkan zona hambat paling besar dibandingkan kombinasi lain yaitu sebesar 1,25 mm (respon hambat lemah).
Uji Efektivitas Kombinasi Ekstrak Buah Labu Air (Lagenaria siceraria) dan Rimpang Kunyit (Curcuma domestica) Sebagai Antibakteri Salmonella typhi Secara In Vitro Lutfi Shantia; Nurul Marfu’ah; Rizki Awaluddin
Pharmasipha : Pharmaceutical Journal of Islamic Pharmacy Vol 5, No 1 (2021): Maret
Publisher : University Of Darussalam Gontor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21111/pharmasipha.v5i1.4298

Abstract

Salmonella typhi merupakan bakteri gram negatif yang menyebabkan demam tifoid (tifus), yaitu penyakit infeksi yang menyebar keseluruh tubuh ditandai dengan demam panjang. Terapi penyembuhan untuk tifus dilakukan dengan terapi pemberian antibiotik, salah satunya adalah kloramfenikol. Beberapa waktu terakhir, bakteri Salmonella typhi menjadi resisten terhadap kloramfenikol, ampisilin dan trimethropim-sulfamethoxazole. Penelitian ini dimaksudkan untuk meneliti tanaman herbal sebagai antibakteri Salmonella typhi. Tanaman yang akan diuji adalah ekstrak etanol buah labu air dan rimpang kunyit dengan konsentrasi tunggal dan kombinasi sebagai antibakteri Salmonella typhi secara in vitro. Perlakuan dibagi menjadi 7 kelompok yang terdiri dari, kontrol positif (Kloramfenikol), kontrol negatif (CMC Na 1%), kombinasi 0%:100%; 75%:25%; 50%:50%; 25%:75%; dan 100%:0%. Data analisis menggunakan uji statistik non parametrik Kruskall-Wallis. Berdasarkan penelitian yang dilakukan didapat hasil zona hambat dengan rentan nilai rata-rata 0-1 mm. Kombinasi ekstrak etanol buah labu air 100% dan rimpang kunyit 0% menghasilkan zona hambat paling besar dibandingkan kombinasi lain yaitu sebesar 1,25 mm (respon hambat lemah).