Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

KARAKTERISTIK THIN SURFACING HOT MIX ASPHALT DITINJAU DARI NILAI MARSHALL, KUAT TARIK LANGSUNG, KUAT TEKAN BEBAS, DAN PERMEABILITAS Prasetyo, Anang; Setyawan, Ary; Sarwono, Djoko
Matriks Teknik Sipil Vol 2, No 4 (2014): Desember 2014
Publisher : Program Studi Teknik Sipil FT UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (614.418 KB) | DOI: 10.20961/mateksi.v2i4.37386

Abstract

Perkerasan jalan yang paling umum digunakan di Indonesia adalah perkerasan lentur, perkerasan lentur yang terbebani oleh volume lalu lintas yang tinggi dan berulang akan menyebabkan terjadinya penurunan kualitas jalan atau kerusakan jalan. Metode yang umum digunakan untuk perbaikan dan pemeliharaan adalah overlay, namun perbaikan dengan metode overlay akan menimbulkan suatu masalah baik terhadap aspek lingkungan maupun aspek ekonomi. Penerapan Thin Surfacing Hot Mix Asphalt (TSHMA)merupakan salah satu metode perbaikan menggunakan lapis tipis yang dapat menghemat bahan dan biaya. Penelitian campuran TSHMAmenggunakan metode eksperimen di laboratorium. Gradasi campuran TSHMAditentukan berdasarkan nilai stabilitas tertinggi dengan cara melakukan pengujian Marshall kepada 5 jenis varian gradasi dari National Asphalt Pavement Association, North Carolina. Kadar aspal optimum didapat dengan melakukan pengujian Marshall terhadap 5 varian job mix dengan kadar aspal (Pb-1)%, (Pb-0,5)%, (Pb)%, (Pb+0,5)%, (Pb+1)%. Aspal yang digunakan adalah Aspal penetrasi 60/70. Pengujian kuat tarik tidak langsung / ITS (indirect tensile strength), kuat tekan bebas / UCS (unconfined compressive strength), dan permeabilitas (water permeability) dilakukan terhadap campuran TSHMA dengan kadar aspal optimum pada gradasi terbaik. Pengujian Marshallterhadap 5 varian gradasi menunjukkan bahwa gradasi medium memiliki stabilitas terbesar. Kadar aspal optimum yang didapat setelah pengujian Marshall kepada 5 varian kadar aspal adalah 5,66%. TSHMA dapat digunakan sebagai perkerasan di Indonesia karena telah memenuhi standart LASTON AC-WC Bina Marga 2010. Campuran TSHMA memiliki nilai stabilitas, ITS, regangan, modulus elastisitas, dan permeabilitas yang lebih besar dibandingkan dengan campuran panas AC.Campuran TSHMA memiliki nilai UCS yang lebih kecil dibandingkan dengan campuran panas AC.
ECTOC (ELECTRICAL CARBON DIOXIDE TO OXYGEN CONVERTER) TO ADD OXYGEN IN THE ROOMS OF BOARDING HOUSES Anang Prasetyo; Rahmat Widadi; I Wayan Adiyasa
Pelita - Jurnal Penelitian Mahasiswa UNY Volume VIII, Nomor 1, April 2013
Publisher : Pelita - Jurnal Penelitian Mahasiswa UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (288.718 KB)

Abstract

This research was aimed at finding out the concept of ECTOC (Electrical CarbonDioxide To Oxygen Converter) to add oxygen in in the rooms of boarding houses andfinding out how ECTOC (Electrical Carbon Dioxide To Oxygen Converter) worked toadd oxygen in in the rooms of boarding houses.This research was categorized as Research and Development employing themodel of Borg and Gall. The data were collected through observation, questionnaires,and documentation. The data were analyzed quantitatively and qualitatively. Theanalyzed qualitative data were classified based on the collection category andgeneralized by employing simple statistics.The concept and procedure of ECTOC (Electrical Carbon Dioxide To OxygenConverter) was adding oxygen to refresh the rooms by taking the air from outside andprocessing it in the pipes around which induction with high voltage was wound toburn carbon dioxide and send oxygen to the rooms. The high voltage was obtainedfrom the coil converting 12Volt into
PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN METODE DEMONTRASI DAN VIDEO TEKNIK HEIMLICH MANEUVER TERHADAP SIKAP IBU DALAM PENANGANAN TERSEDAK PADA BALITA USIA (1-5 TAHUN) (DI POSYANDU DESA KAUMAN) (KECAMATAN KAUMAN) TAHUN 2023 Anang Prasetyo; Suciati; Surtini; Suharyoto
JOURNAL OF MEDICAL AND HEALTH SCIENCE Vol. 1 No. 2 (2023): December
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sidaorjo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21070/anamnetic.v1i2.1590

Abstract

Tersedak merupakan kondisi gawat darurat yang harus cepat ditangani. Bila dibiarkan terlalu lama tubuh bisa mengalami kekurangan oksigen (hipoksia) dan dapat mengakibatkan kematian. Salah satu solusi dengan cara meningkatkan sikap ibu dalam penanganan tersedak metode demontrasi dan video teknik heimlich manuever. Tujuan penelitian untuk mengetahui apakah ada Pengaruh Pendidikan Kesehatan Metode Demonstrasi Dan Video Teknik Heimlich Manuever Terhadap Sikap Ibu Dalam Penanganan Tersedak Pada Balita Usia (1-5 Tahun) Di Posyandu Desa Kauman Kecamatan Kauman Tahun 2023. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian pre-eksperimental dengan desain one group pre-post test dengan teknik pengambilan sampel Total Sampling dengan seluruh populasi sejumlah 43 responden. Pengambilan data menggunakan lembar kuisioner, pengolahan data menggunakan uji statistic wilcoxon dengan program SPSS. Berdasarkan hasil penelitian uji statistic Wilcoxon Test dimana tingkat kemaknaan atau a=0,05 diperoleh P value=0,00 sehingga P value < nilai α atau 0,00 < 0,05 disimpulkan bahwa HO ditolak, Hl diterima artinya ada pengaruh pendidikan kesehatan metode demonstrasi dan video teknik heimlich manuever terhadap sikap ibu dalam penanganan tersedak pada balita usia (1-5 tahun). Dengan hasil sikap ibu sebelum tindakan sebagian besar responden penelitian mempunyai sikap baik dalam penanganan tersedak dengan berjumlah 24 responden (55,8%). Sedangkan sesudah tindakan hampir seluruhnya responden penelitian mempunyai sikap sangat baik dalam penanganan tersedak pada balita usia (1-5 tahun) dengan berjumlah 33 responden (76,7%). Disimpulkan bahwa pendidikan kesehatan tentang penanganan tersedak metode demonstrasi dan video teknik heimlich manuever memiliki pengaruh yang sangat baik terhadap sikap ibu dalam penanganan tersedak pada balita usia (1-5 tahun). Dengan ini ibu dapat memperdulikan pendidikan dan tahu mengenasi sikap kasus tersedak pada balita supaya tidak menjadi dampak yang negatif
Creative Process of Children's Drawing in the Padhang Njingglang Learning Community with the Happy Memory Activation Method Sidyawati, Lisa; Hartono, Hartono; Syakir, Syakir; Prasetyo, Anang
Gorga : Jurnal Seni Rupa Vol. 13 No. 2 (2024): Gorga : Jurnal Seni Rupa
Publisher : Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Education is the leading force in human life, according to Kant's statement that humans can only become human through education. Humanistic education empowers individuals by fostering intellectual, emotional, and spiritual development. Art education, particularly within this community, serves as a tool to balance these aspects, promoting harmonious personality development. The Padhang Njingglang Community, founded by Anang Prasetyo in Tulungagung in 2008, targets children who are often overly reliant on digital technology and exhibit behavioral issues such as a lack of politeness and reduced engagement in traditional play. The role of the Padhang Njingglang Community is essential in addressing behavioral challenges among Generation Alpha children through humanistic art education. The community employs the "Happy Memory Activation" method, encouraging children to recall and express happy memories through drawing. This method helps children build self-confidence, enhance creativity, develop emotional awareness, and foster positive character traits. Research on this community is necessary because it emphasizes arts education and spiritual aspects, so it needs to be explored further. The study employs a qualitative phenomenology approach, utilizing data from interviews, observations, and children’s artworks to deeply understand the impact of this educational model.  Findings suggest that when combined with humanistic principles, art can be a transformative medium for childhood education, providing emotional and psychological benefits that extend into adulthood. The Padhang Njingglang Community exemplifies how integrating art into education can effectively address the unique challenges of modern childhood, especially in the digital age.
Development of Rotary Fatigue Test Equipment Based on the Joseph Marin Approach Prasetyo, Anang; Afrizal, Efi; Nazaruddin, Nazaruddin
Journal of Ocean, Mechanical and Aerospace -science and engineering- Vol 67 No 3 (2023): Journal of Ocean, Mechanical and Aerospace -science and engineering- (JOMAse)
Publisher : International Society of Ocean, Mechanical and Aerospace -scientists and engineers- (ISOMAse)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36842/jomase.v67i3.344

Abstract

This paper proposed the development of rotary fatigue test equipment. This equipment was used to test the JIS S45C steel, validated using the Joseph Marin approach. Analyzing the fatigue strength of JIS S45C steel using the Joseph Marin approach was compared to experimental testing. The dimension of the test specimens was based on the ASTM E 466. The test data was displayed in the form of an S-N curve. The test results showed the fatigue strength of JIS S45C steel on the whole that was close to each other, experimentally and using the Joseph Marin approach. In the infinite life region, it is known that the fatigue strength based on the Joseph Marin approach was lower than experimental tests. Therefore, if JIS S45C steel had received a hefty load repeatedly, it would fail more quickly.