Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENGUKURAN TURBULENSI DAN ANGULARITAS ALIRAN PADA TEROWONGAN ANGIN SUBSONIK LAPAN (THE MEASUREMENT OF TURBULENCE AND FLOW ANGULARITY IN LAPAN’S SUBSONIC WIND TUNNEL) firman hartono; Ronald Bessie; Agus Aribowo
Jurnal Teknologi Dirgantara Vol. 14 No. 2 Desember 2016
Publisher : National Institute of Aeronautics and Space - LAPAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30536/j.jtd.2016.v14.a2481

Abstract

This paper explains the measurement of turbulence intensity and angularity in LAPAN’s Open Loop Subsonic Wind Tunnel. The objective of the research is to find out the aerodynamic characterstic of the tunnel. Turbulence intensities were measured using 200 mm and 300 mm diameter turbulence sphere. The flow angularity in the cross section of tunnel’s test section was measured using five holes probe at two different axial position i.e. 1. above internal balance turning table and 2. above external balance turning table. The number of measured points are 110 for every cross section plane and the average velocity during angular flow measurement is 15 m/s. Turbulence measurements shows wind tunnel’s turbulence intensity of 0.26% at 25.9 m/s and 0.1% at 19 m/s. Angularity measurement shows relatively large angular flow variation in the jet, i.e. pitch angle of ±3o and achieving +7o at some locations and yaw angle of ±2.5o. Abstrak:Makalah ini menjelaskan pengukuran intensitas turbulensi dan angularitas aliran pada seksi uji terowongan angin sirkuit terbuka kecepatan rendah Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional. Tujuan dilakukannya pengukuran intensitas turbulensi dan angularitas adalah untuk mengetahui karakteristik aerodinamika terowongan angin kecepatan rendah LAPAN. Pengukuran intensitas turbulensi dilakukan menggunakan dua bola turbulensi (turbulence sphere) dengan diameter 200 mm dan 300 mm sedangkan pengukuran angularitas aliran dilakukan menggunakan probe 5 lubang pada bidang melintang di dua posisi aksial yaitu: di tengah roda putar internal balance dan di tengah roda putar external balance. Keseluruhan jumlah titik yang diukur per bidang adalah sebanyak 110 titik. Pengukuran dilakukan pada kecepatan rata-rata 15 m/s. Hasil pengukuran intensitas turbulensi menunjukkan bahwa intensitas turbulensi terowongan angin subsonik LAPAN pada kecepatan 25,9 m/s dan 19 m/s adalah sebesar 0,26% dan 0,1%. Hasil pengukuran angularitas aliran menunjukkan bahwa terowongan angin ini memiliki angularitas yang cukup besar yaitu sudut pitch ±3⁰ dengan beberapa titik mencapai +7⁰ dan sudut yaw ±2,5⁰.
PENGARUH VARIASI SUDUT SERANG SUDU PADA PRESTASI TURBIN ANGIN Sulistyo Atmadi; Ahmad Jamaludin Fitroh; Firman Hartono
Jurnal Teknologi Dirgantara Vol 4, No.2 Desember (2006)
Publisher : National Institute of Aeronautics and Space - LAPAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Research on variations of angle of attack turbine blade has been conducted to investigate their correlation with windturbine performances, and for these purposes, AEROFOIL LS (1)-0417 MOD has been selected with 4 angle variations. The first variation is selscted with constant slipstream, the second with Cl max of 0.3, while the third and fouth variations with Cl max of 0.5 and 0.7 respectively. Based on blade element and momentum theory for obtaining efficiency, the following results for all the four variations are 18.15 percent, 16.46 percent, 16.15 percent and 16.26 percent. Hence, it can be concluded that, a highest efficiency is obtained with a constant slipstream as in case 1. In practice, to achieve such configuration, a more accurate blade fabricantion process is required to obtain the highest efficiency. Keywords: Sudu, Sudut serang.
RANCANGAN DAN ANALISIS STRUKTUR SUDU TURBIN ANGIN LPN 10000 E Sulistyo Atmadi; Firman Hartono
Jurnal Teknologi Dirgantara Vol 3, No.2 Desember (2005)
Publisher : National Institute of Aeronautics and Space - LAPAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30536/j.jtd.2005.v3.a816

Abstract

Structure of the LPN 10000 E wind turbine blade has been manufactured and its structural analysis to find out the strenght of this structure during its operation has also been conducted. The method of aero bending moment and centrifugal bending moment and load has been used while neglegting frcitional and torsional load. The analysis is obtained for composite blade strengthened by high strength carbon unidirectional reinforcement composite. With safety factor of 1.3 minimum, it was concluded that the blade is strong enough to use at its designed operational load.
ANALISIS COMPUTATIONAL FLUID DYNAMIC (CFD) RUANG BAKAR MESIN TURBOJET TJE500FH V.1 (COMPUTATIONAL FLUID DYNAMIC ANALYSIS OF TURBOJET TJE500FH V.1’S COMBUSTION CHAMBER) Firman Hartono; - Arizal
Jurnal Teknologi Dirgantara Vol. 11 No.2 Desember 2013
Publisher : National Institute of Aeronautics and Space - LAPAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada makalah ini dijelaskan hasil-hasil Computational Fluid Dynamics (CFD) dari ruang bakar versi 1 mesin TJE500FH. Tujuan dari simulasi ini adalah untuk menyelidiki karakteristik aliran udara di dalam ruang bakar terutama terkait fenomena adanya pembakaran di luar nosel. Simulasi ruang bakar dalam makalah ini menggunakan model 3D pada kondisi dingin, tunak dan dengan kerapatan udara dianggap konstan. Model turbulensi k –  standar digunakan untuk menghitung efek turbulensi terhadap medan aliran yang dihasilkan. Dari simulasi ini, diketahui bahwa massa udara yang masuk zona primer dan zona sekunder liner lebih kecil dari rancangannya sehingga kemungkinan tercipta campuran bahan bakar – udara yang terlalu kaya di daerah tersebut. Selanjutnya, sebagian besar udara masuk liner ruang bakar pada zona dilusi sehingga alih-alih terjadi pendinginan malah terjadi reaksi pembakaran. Kurangnya udara pada zona primer dan zona sekunder tampaknya disebabkan oleh bentuk sisi-sisi luar liner yang tajam. Kata kunci: Mesin turbojet kecil, Turbin gas, CFD, Ruang bakar
PEMBUATAN KODE DESAIN DAN ANALISIS TURBIN ANGIN SUMBU VERTIKAL DARRIEUS TIPE-H Agus M. Arsad.; Firman Hartono
Jurnal Teknologi Dirgantara Vol 7, No.2 Desember (2009)
Publisher : National Institute of Aeronautics and Space - LAPAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Makalah ini menjelaskan tentang pembuatan kode desain dan analisis turbin angin sumbu vertikal Darrieus. Dalam kode yang dikembangkan ini, turbin angin dimodelkan sebagai airfoil dua dimensi yang berputar sementara gaya sudu dihitung dengan menggunakan model tabung aliran tunggal dengan mengasumsikan distribusi kecepatan free stream sepanjang arah aksial turbin bervariasi linier. Teori elemen sudu dan teori momentum digunakan untuk mencari hubungan antara nilai parameter turbin dengan performa turbin angin. Pada kode ini, jumlah sudu dapat divariasikan antara 2 sampai dengan 10 buah. Tipe airfoil sudu dapat disesuaikan, namun kode ini menyediakan 5 tipe airfoil yang dapat dipilih yaitu NACA 0012, 0015, 0018, 0021 dan 0025. Dibandingkan dengan referensi, hasil analisis menunjukkan bahwa secara kualitatif kode ini cukup baik.