Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Produksi Proses Komponen Plastik Flip Flop Dengan Mesin Injeksi Molding Type Hidrolik Henry Permana; Topan Topan; Syahrul Anwar
Baut Dan Manufaktur Vol 3 No 02 (2021): Jurnal Baut Dan Manufaktur Vol. 3 No. 2 Tahun 2021 | Oktober 2021
Publisher : Fakultas Sains Dan Teknologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34005/bautdanmanufaktur.v3i02.1603

Abstract

Sebelum melakukan proses produksi secara massal untuk komponen plastik dengan mesin injeksi molding adalah dilakukan setting parameter. Pada umumnya dalam melakukan setting parameter dengan cara sistem percobaan sehingga tidak mempunyai standar parameter yang pasti. Untuk mengurangi jumlah cacat produk maka di lakukan : Perencanaan proses injeksi pada mesin injeksi molding, Menentukan tekanan Clamping sesuai dengan mesin dan cetakan serta Menentukan waktu injeksi dan pendinginan cetakan. Oleh karena dilakukan metoda penghitungan data setting parameter yang meliputi gaya menutup cetakan, gaya membuka cetakan, gaya cekam, waktu injeksi, tekanan injeksi dan pendinginan cetakan. Tekanan injeksi yang digunakan adalah 800 bar dan suhu barrel 2800C. Perencanaan proses produksi dengan mesin injeksi molding perlu dilakukan agar mendapatkan hasil akhir yang diharapkan yaitu produk sempuma dan tanpa cacat serta meningkatkan produksi dengan mempercepat waktu siklus. Setelah dilakukan penghitungan parameter untuk Cap Flip-top terjadi penurunan tekanan sebesar 508.46 bar dengan tekanan injeksi awal 800 bar, pendinginan cetakan 19 detik, jumlah material 50.11 cm3, laju aliran material 18.5 cm3/detik, waktu injeksi 3.08 detik
KEKUATAN SUDU TURBIN ANGIN SAVONIUS DENGAN ANALISA ELEMEN HINGGA tugiman farudin; Henry Permana; dudung hermawan; Wahid Dwi Prasetyo
Baut Dan Manufaktur Vol 5 No 2 (2023): Jurnal Baut Dan Manufaktur Volume 5 Nomor 2 Tahun 2023 | Oktober 2023
Publisher : Fakultas Sains Dan Teknologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34005/bautdanmanufaktur.v5i2.3219

Abstract

Kebutuhan energi dari tahun ke tahun terus meningkat. Hal ini mendorong berbagai pihak untuk meneliti energi alternatif. Salah satu energi alternatif yang tengah diteliti dan dikembangkan saat ini yaitu energi angina. Turbin angin pertama kali digunakan untuk membangkitkan listrik dibangun oleh P. La Cour dari Denmark diakhir abad ke-19. Turbin angin memiliki berbagai macam tipe sudu (baling-baling) dan jenis material yang berbeda-beda. Salah satu material yang digunakan untuk sudu turbin angin adalah Baja Lapis Seng Galvalume G550. Hingga saat ini belum pernah dilakukan pengujian terhadap bahan material Baja Lapis Seng tersebut Galvalume G550. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai ketahanan stress pada sudu turbin angin dan mendapatkan data nilai beban maksimum yang mampu ditahan oleh blade turbin angin. Pengujian akan dilakukan dengan menggunakan Finite Elemen Analysis dengan simulasi solidworks. Hasil dari penelitian didapatkan nilai ketahanan stress pada sudu turbin angin tekanan maksimum dan minimum dari analisis aliran eksternal adalah 101.380 dan 101.297Pa pada masing-masing sudu, dengan data perhitungan pada ketinggan 2 meter. Nilai beban maksimum yang mampu ditahan oleh blade turbin angin berdasarkan Finite Element Analisis, tegangan maksimum adalah 35,79 Mpa. Hasilnya memuaskan mengingat fakta bahwa tegangan maksimal dari bahan yang digunakan adalah 550 Mpa, jauh lebih rendah daripada kekuatan hasil material yang diterapkan untuk bilah sudu.