Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
1.066
P-Index
This Author published in this journals
All Journal el-Madib: Jurnal Pendidikan Dasar Islam ALAYYA: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini
Feerlie Moonthana Indhra
Institut Agama Islam Yasni Bungo
Religion Education Neuroscience Social Sciences Other

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

 1 
Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Dengan Media Visual di Kelas III SDN 119 Rimbo Bujang Tahun 2020 Hesti Prasetiawati; Feerlie Moonthana Indhra; Ibermarza Ibermarza
el-Madib: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 1 No 1 (2021): (Maret)
Publisher : Institut Agama Islam Yasni Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (220.675 KB)

Abstract

Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Model dalam penelitian ini adalah model kemmis and mc Tagard yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Penelitian ini menggunaklan dua siklus, satu siklus terdiri dari tiga kali pertemuan. Penelitian ini merupakan penelitian kolaboratif, dimana teman sejahwat bertindak sebagai observer dan peneliti sebagai pelaksana tindakan. Subjek penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas III SDN. 119/VIII Tirta Kencana Rimbo Bujang dengan jumlah siswa sebanyak 20 siswa. Objek penelitian ini adalah hasil belajar matematika pada siswa kelas III SDN. 119/VIII Tirta Kencana Rimbo Bujang melalui media buah kertas. Instrument pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan observasi, tes dan wawancara serta dokumentasi, tes dilakukan setiap akhir siklus. Teknik analisis data menggunakan presentasi siswa yang tuntas belajar. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan media buah kertas dalam pembelajaran matematika dengan cara siswa mempraktekkan sendiri cara menghitung perkalian sesuai dengan jenisnya, dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas III SDN. 119/VIII Tirta Kencana Ribo Bujang. Hal tersebut terbukti dengan adanya peningkatan presentase KKM siswa secara klasikal. Pada pra tindakan presentase KKM siswa secara klasikalyaitu 25%, pada siklus I presentase KKM siswa secara klasikal sebanyak 50%, yang berarti terjadi peningkatan sebanyak 25%dari pra tindakan. Sedangkan pada siklus II presentase KKM siswa secara klasikal yaitu 80%yang berarti terjadi peningkatan 30% dari siklus I dimana presentase tersebut telah mencapai target yang diinginkan yaitu minimal KKM siswa kelas III SDN.
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Media Film Animasi Pada mata Pelajaran Fiqih di Kelas III Madrasah Ibtidayah Negeri IV Kabupaten Bungo Zubaini Zubaini; Sriani Sriani; Feerlie Moonthana Indhra; Ulfa Adilla
el-Madib: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 1 No 2 (2021): (September)
Publisher : Institut Agama Islam Yasni Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (615.122 KB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh temuan peneliti yaitu rendahnya hasil belajar siswa pada materi fiqih tentang shalat. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas. Prosedur penelitian berbentuk siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap meliputi: perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Teknik pengumpulan data melalui observasi dan tes. Pengumpulan data ini menggunakan instrumen berupa lembar observasi hasil observasi siswa dalam proses pembelajaran, sedangkan untuk mengetahui kualitas hasil belajar siswa digunakan lembar evaluasi/tes. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil belajar siswa pada materi shalat pada mata pelajaran Fikih sebelum diterapkan media Audio Visual (Film Animasi) hanya 2 siswa (14,28%), siswa yang memiliki kriteria tinggi 1 siswa (7,14%), yang memiliki kriteria sedang berjumlah 2 siswa (14,28%), sedangkan 6 siswa memiliki kriteria rendah (42,85%), dan 3 siswa lainnya termasuk dalam kriteria sangat rendah (21,42%), namun setelah dilakukan tindakan yang disepakati yaitu menerapkan strategi pembelajaran menggunakan media Audio Visual. (Film Animasi) pada siklus I. Dari 21 siswa di kelas III, terdapat 12 siswa yang telah mencapai ketuntasan belajar individu yang mendapat nilai di atas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang telah ditetapkan yaitu 75. Sedangkan 9 siswa lainnya masih belum tuntas, pada Siklus II Dari 21 siswa di kelas III hanya 2 siswa yang belum mencapai ketuntasan belajar individu yang nilainya di bawah Kriteria K Ketuntasan Minimum (KKM) yang telah ditentukan, hasil penelitian ini kembali sakit indikator kinerja. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penerapan media audio visual (film animasi) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqh.
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Metode Who Wants To Be A Smart Student Pada Pelajaran IPA Tema Selamatkan Makhluk Hidup Kelas VI SDN 122/II Rantau Keloyang Kecamatan Pelepat Kabupaten Bungo Hartika Rahmadona; Feerlie Moonthana Indhra; Laili Rahmi
el-Madib: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 2 No 1 (2022): (Maret)
Publisher : Institut Agama Islam Yasni Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (520.756 KB) | DOI: 10.51311/el-madib.v2i1.359

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilakukan pada siswa kelas VISDN 122/II Rantau Keloyang Kabupaten Bungo yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran IPA materi “selamatkan makhluk hidup” melalui penerapan metode who wants to be a smart student. Model penelitian tindakan kelas yang diterapkan merupakan model siklus yang dipelopori oleh Kemmis dan Taggart yang terdiri dari perencanaan, tindakan sekaligus observasi, refleksi dan perencanaan ulang.Tekhnik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah melalui observasi, tes, dokumentasi dan wawancara.Instrument pengumpulan data menggunakan instrument observasi, soal-soal tes,alat dokumentasi dan lembar wawancara.Analisis data penelitian dilakukan secara kuantitatif dengan menghitung persentase hasil observasi dan hasil belajar.Analisis kualitatif dengan mendeskripsikan hasil observasi dari aktifitas belajar siswa.Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan pada mata pelajaran IPA tema selamatkan mahkluk hidup diperoleh rata-rata persentase hasil belajar siswa atau yang mencapai KKM 70 siklus I yaitu 63,15% degan jumlah siswa yang tuntas yaitu 12 orang dari total 19 orang jumlah keseluruhan. Pada tindakan siklus II rata-rata persentase hasil belajar kembali mengalami peningkatan 94,74% dengan jumlah siswa yang tuntas sebanyak 18 orang dari total 19 orang jumlah keseluruhan. Berdasarkan hal ini maka disimpulkan, bahwa metode who wants to be a smart student terbukti dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak Dengan Menggunakan Media Loose Parts Pada Anak Kelompok B TK Tunas Inti Dusun Tebo Jaya Kecamatan Limbur Lubuk Mengkuang Kabupaten Bungo Andriyani Andriyani; Feerlie Moonthana Indhra
ALAYYA : Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol 2 No 1 (2022): (Februari 2022)
Publisher : Institut Agama Islam Yasni Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (299.833 KB) | DOI: 10.51311/alayya.v2i1.406

Abstract

Latar penelitian ini bermula dari kegelisahan peneliti terhadap kurangnya kemampuan motorik halus siswa, serta kurangnya kemampuan siswa dalam menuangkan ide dan kreativitas mereka tanpa bantuan guru. Hal ini terlihat dari saat proses pembelajaran, seperti anak belum bisa menggerakan jari secara maksimal ketika membuat lingkaran, meniru garis, menyusun balok, melipat ataupun menggunting. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penerapan media loose parts pada anak kelompok B TK Tunas Inti, Tebo Jaya. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) menggunakan jenis penelitian yang dikembangkan oleh Kemmis and Taggart. Hasil yang diperoleh dari penelitian tindakan ini menunjukan bahwa ada peningkatan kemampuan motorik halus siswa setelah menggunakan media loose parts. Hal ini berdasarkan presentase yang didapat oleh peneliti dari hasil observasi di lapangan. Penelitian ini terdiri dari 2 siklus, dari dua siklus tersebut terjadi peningkatan sebagai berikut, peningkatakan kemampuan anak dalam motorik halus pada masing-masing siklus. Pada pra siklus capaian diperoleh Pra siklus persentase 33,3 %, pada siklus I dengan persentase 75% dan capaian pada Siklus II sebesar 91%.
Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Dengan Media Visual di Kelas III SDN 119 Rimbo Bujang Tahun 2020 Hesti Prasetiawati; Feerlie Moonthana Indhra; Ibermarza Ibermarza
el-Madib: Basic Education Journal Vol. 1 No. 1 (2021): (Maret)
Publisher : Institut Agama Islam Yasni Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Model dalam penelitian ini adalah model kemmis and mc Tagard yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Penelitian ini menggunaklan dua siklus, satu siklus terdiri dari tiga kali pertemuan. Penelitian ini merupakan penelitian kolaboratif, dimana teman sejahwat bertindak sebagai observer dan peneliti sebagai pelaksana tindakan. Subjek penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas III SDN. 119/VIII Tirta Kencana Rimbo Bujang dengan jumlah siswa sebanyak 20 siswa. Objek penelitian ini adalah hasil belajar matematika pada siswa kelas III SDN. 119/VIII Tirta Kencana Rimbo Bujang melalui media buah kertas. Instrument pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan observasi, tes dan wawancara serta dokumentasi, tes dilakukan setiap akhir siklus. Teknik analisis data menggunakan presentasi siswa yang tuntas belajar. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan media buah kertas dalam pembelajaran matematika dengan cara siswa mempraktekkan sendiri cara menghitung perkalian sesuai dengan jenisnya, dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas III SDN. 119/VIII Tirta Kencana Ribo Bujang. Hal tersebut terbukti dengan adanya peningkatan presentase KKM siswa secara klasikal. Pada pra tindakan presentase KKM siswa secara klasikalyaitu 25%, pada siklus I presentase KKM siswa secara klasikal sebanyak 50%, yang berarti terjadi peningkatan sebanyak 25%dari pra tindakan. Sedangkan pada siklus II presentase KKM siswa secara klasikal yaitu 80%yang berarti terjadi peningkatan 30% dari siklus I dimana presentase tersebut telah mencapai target yang diinginkan yaitu minimal KKM siswa kelas III SDN.
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Metode Who Wants To Be A Smart Student Pada Pelajaran IPA Tema Selamatkan Makhluk Hidup Kelas VI SDN 122/II Rantau Keloyang Kecamatan Pelepat Kabupaten Bungo Hartika Rahmadona; Feerlie Moonthana Indhra; Laili Rahmi
el-Madib: Basic Education Journal Vol. 2 No. 1 (2022): (Maret)
Publisher : Institut Agama Islam Yasni Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51311/el-madib.v2i1.359

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilakukan pada siswa kelas VISDN 122/II Rantau Keloyang Kabupaten Bungo yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran IPA materi “selamatkan makhluk hidup” melalui penerapan metode who wants to be a smart student. Model penelitian tindakan kelas yang diterapkan merupakan model siklus yang dipelopori oleh Kemmis dan Taggart yang terdiri dari perencanaan, tindakan sekaligus observasi, refleksi dan perencanaan ulang.Tekhnik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah melalui observasi, tes, dokumentasi dan wawancara.Instrument pengumpulan data menggunakan instrument observasi, soal-soal tes,alat dokumentasi dan lembar wawancara.Analisis data penelitian dilakukan secara kuantitatif dengan menghitung persentase hasil observasi dan hasil belajar.Analisis kualitatif dengan mendeskripsikan hasil observasi dari aktifitas belajar siswa.Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan pada mata pelajaran IPA tema selamatkan mahkluk hidup diperoleh rata-rata persentase hasil belajar siswa atau yang mencapai KKM 70 siklus I yaitu 63,15% degan jumlah siswa yang tuntas yaitu 12 orang dari total 19 orang jumlah keseluruhan. Pada tindakan siklus II rata-rata persentase hasil belajar kembali mengalami peningkatan 94,74% dengan jumlah siswa yang tuntas sebanyak 18 orang dari total 19 orang jumlah keseluruhan. Berdasarkan hal ini maka disimpulkan, bahwa metode who wants to be a smart student terbukti dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
Co-Authors Andriyani Andriyani Hartika Rahmadona Hesti Prasetiawati Ibermarza Ibermarza Laili Rahmi Sriani Sriani Ulfa Adilla Zubaini Zubaini