Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

TINGKAT PENGETAHUAN SISWA TENTANG PENDIDIKAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA DI SMP NEGERI 3 TASIKMADU 2 KABUPATEN KARANGANYAR Mutik Mahmudah; Nurul Gilang Abrani
Jurnal Ilmiah Maternal Vol 4, No 2 (2020): Maternal (Jurnal Ilmiah)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Husada Karanganyar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (486.634 KB) | DOI: 10.54877/maternal.v4i2.797

Abstract

ABSTRACTLack of knowledge and guidance will be a stimulus the increase risk of sexual deviation. The health education of reproduction should be implemented as promotive and preventive efforts in improve knowledge andattitudes to built teenage moral. This research used correlation-quantitative method to gain identificationrelationship of knowledge with student’s attitude in adolescent reproductive health. Sampling technique usinga stratified random sampling with 50 students as the sample. Instruments in this research using questionnaireand analyzed with Spearman statistic test. The results of this research shows that 52% students has goodknowledge and 78% students has positive attitude. Concluded that there is a significant relation betweenknowledge with student’s attitudes in adolescent reproductive health. The results hopefully can be expectedto schools, health centers, and another elements to improve the implementation of adolescent reproductivehealth education into the regular monthly schedule.Keywords: Knowledge, Attitude, Adolescent Reproductive HealthABSTRAKTerdinya penyimpangan perilaku seksual terjadi karena minimnya pengetahuan dan bimbingan tentang kesehatan reproduksi remaja. Pendidikan kesehatan reproduksi menjadi sebuah sarana yang tepat sebagaiupaya promotif dan preventif dalam peningkatan pengetahuan dan sikap terhadap pembentukan moralremaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan  siswa terhadap  pendidikan kesehatanreproduksi remaja di SMP N 3 Tasikmadu. Jenis penelitian kuantitatif menggunakan metode kualitatif.Sedangkan pengambilan sampel menggunakan stratified random sampling sehingga didapat sampel sebanyak50 siswa yang tersebar dari kelas VII-IX.  Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa 26 siswa (52%) memilikipengetahuan yang baik tentang  kesehatan reproduksi remaja. Saran dari penelitian ini diharapkan sekolah,Puskesmas, dan lintas sektoral yang berkaitan mampu meningkatkan pelaksanaan pendidikan kesehatanreproduksi menjadi agenda bulanan yang rutin dilaksanakan ke sekolah-sekolah.Kata Kunci: Pengetahuan, Kesehatan Reproduksi Remaja