This Author published in this journals
All Journal Jurnal Sains Agro
Nurlismawati Nurlismawati
Fakultas Pertanian Universitas Muara Bungo

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

RESPON PERKECABAHAN BENIH KURMA (Phoenix dactylifera L.) DENGAN APLIKASI ZPT ATONIK Nurlismawati Nurlismawati; Subagiono Subagiono
Jurnal Sains Agro Vol 6, No 2 (2021): Jurnal Sains Agro
Publisher : Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/jsa.v6i2.654

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Manggis Kecamatan Bathin III Dengan ketinggian tempat ± 101 m dpl, jenis tanah Ultisol dengan pH 4,5. Penelitian telah dilaksanakan pada tanggal 14 Oktober 2019 sampai 30 November 2019. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui respon perkecambahan benih kurma (Phoenix dactylifera L.) dan konsentrasi yang terbaik dari aplikasi ZPT Atonik. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan yaitu : A0 (kensentrasi Atonik 0 ml/L air), A1 (Konsentrasi Atonik 0,5 ml/L air), A2 (Konsentrasi Atonik 1 ml/L air) dan A3 (Konsentrasi Atonik 1,5 ml/L air). Varaibel yang diamati dalam penelitian ini yaitupersentase perkecambahan (%), persentase kecambah normal (%), persentase perkecambahan rusak (%), laju perkecambahan (hari) dan panjang radikal (cm). Untuk mengetahui pengaruh terbaik dari aplikasi ZPT Atonik yang dapat mempercepat proses perkecambahan kurma tehadap peubah yang diamati, maka dianalisis dengan menggunakan analisis ragam (anova). Apabila berpengaruh nyata maka dilanjutkan dengan uji Duncan Multiple Range Test (DMRT) pada taraf 5%. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa respon perkecambahan benih kurma (Phoenix dactylifera L.), persentase perkecambahan normal (%), persentase perkecambahan rusak (%), laju perkecambahan (hari) dan panjang radikal (cm) menunjukan respon yang berbeda sementara pada persentase perkecambahan (%) menunjukan respon yang sama. Perlakuan A1 (Konsentrasi Atonik 0,5 ml/L air) merupakan konsentrasi terbaik terhadap laju perkecambahan (hari) dan panjang radikal (cm) benih kurma (Phoenix dactylifera L.).