p-Index From 2020 - 2025
1.503
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Sains Agro
Subagiono Subagiono
Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Muara Bungo

Published : 18 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

GROWTH OF OIL PALM PLANTS (Elaeis Guineensis Jacq) TM 1 WITH THE APPLICATION OF OIL PALM ASH Firas Andani; Subagiono Subagiono
Jurnal Sains Agro Vol 7, No 1 (2022): Jurnal Sains Agro
Publisher : Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/jsa.v7i1.771

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di Desa Rantau Keloyang Kecamatan Pelepat Kabupaten Bungo, yaitu pada ketinggian tempat ± 125 m di atas permukaan laut, pada Ultisol dengan pH 5,0. Percobaan ini akan dilaksanakan mulai 21-Desember-2020 s/d 21-Maret-2021. Adapun tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui pengaruh dosis Abu Janjang Kelapa Sawit terhadap pertumbuhan tanaman kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq) TM 1.            Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 5 taraf perlakuan perlakuan Abu Janjang yaitu : A0 (Tanpa Abu Janjang). A1 ( Dosis 1 kg/pokok), A2 ( Dosis 2 kg/pokok), A3 ( Dosis 3 kg/pokok), A4 ( Dosis 4 kg/pokok). Data hasil pengamatan terakhir dianalisis dengan sidik ragam. Apabila terdapat pengaruh nyata maka dilanjutkan dengan uji Duncan New’s Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf 5%. Parameter yang diamati yaitu : Pertambahan Tinggi Tanaman (cm), Lingkar Batang (cm), Pertambahan Jumlah Pelepah (buah), Luas Daun (cm2), Pertambahan Jumlah Bunga Betina (buah). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan dosis pupuk Abu Janjang berpengaruh nyata terhadap Tinggi Tanaman (cm), Pertambahan Jumlah Pelepah (buah), Pertambahan Jumlah Bunga Betina (buah). Perlakuan A4 dengan dosis 4 kg per pokok memberikan hasil terbaik terhadap pertumbuhan tanaman kelapa sawit TM 1.
PENGARUH PEMBERIAN PUPUK NPK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL KACANG PANJANG (Vigna sinensis L.) Iswahyudi Purwanto; Hasnelly Hasnelly; Subagiono Subagiono
Jurnal Sains Agro Vol 4, No 1 (2019): Jurnal Sains Agro
Publisher : Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (94.196 KB) | DOI: 10.36355/jsa.v4i1.246

Abstract

Penelitian dilaksanakan di kebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas Muara bungo, dengan ketinggian 101 meter diatas permukaan laut, temperatur udara berkisar 25o C - 31o C, dengan rata-rata curah hujan per bulan 179-279 mm pada bulan basah dan 68-106 mm pada bulan kering. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk NPK dan untuk mendapatkan dosis pupuk NPK yang terbaik untuk pertumbuhan dan hasil tanaman kacang  panjang  (Vigna  sinensis  L.). Pelaksanakan Bulan Januari hingga  Maret 2017.Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 5 perlakuan yaitu : P0 = Tanpa Pupuk NPK P1 = 50 kg/ha setara 10 g/petak, P2 = 100 kg/ha setara 20 g/petak, P3 = 150 kg/ha setara 30 g/petak, P4 = 200 kg/ha setara 40 g/petak. Data yang diperoleh dianalisis secara statistik menggunakan sidik ragam dan apabila hasil analisis berpengaruh nyata maka dilanjutkan dengan uji Duncan New Multiple Range Test (DNMRT) pada tarif nyata 5%.Peubah yang diamati yaitu tinggi tanaman, luas daun total, panjang polong pertanaman (cm), berat polong per tanaman (g), Hasil Polong Segar dan Hasil. Dari hasil penelitian diperoleh pemberian pupuk NPK berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, hasil polong segar dan hasil serta tidak berpengaruh nyata terhadap luas daun total , panjang polong pertanaman dan berat polong pertanaman (g). Pemberian NPK dengan dosis 200 kg/ha memberikan hasil terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kacang panjang. Kata kunci : Pupuk NPK, Kacang Panjang, Pertumbuhan dan Hasil
PENGARUH KONSENTRASI PLANT GROWTH PROMOTING RHIZOBACTERIA (PGPR) TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KAYU MANIS (Cinnamomum burmannii )Di POLYBAG’’ Ali Candra; Subagiono subagion
Jurnal Sains Agro Vol 5, No 1 (2020): Jurnal Sains Agro
Publisher : Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (142.763 KB) | DOI: 10.36355/jsa.v5i1.313

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi PGPR terhadap pertumbuhan  bibit kulit manis di polybag serta  untuk mendapatkan konsentrasi terbaik. Penelitian dilaksanakan di BTN permata Bunga Elok Kecamatan Bathin III Kabupaten Bungo yang terletak pada ketinggian  121 meter  dpl, Ultisol pH 4,7. Penelitian ini dilaksanakan selama 3 bulan, mulai tanggal 10 Juni 2019 sampai 10 Agustus 2019.Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan perlakuan yaitu : P0 (TanpaPGPR), K1 (Konsentrasi  0,375 % PGPR, K2 (Konsentrasi 0,75 %  PGPR,  K3 (Konsentrasi 1,125%PGPR ), dan K4 (Konsentrasi 1,50%  PGPR). Adapun parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah tinggi tanaman (cm), lingkar tunas (cm), luas daun total (cm²), dan biomassa tanaman (g). Data yang diperoleh dari pengamatan terakhir dianalisis dengan menggunakan sidik ragam (Anova), bila hasil analisis berpengaruh nyata maka dilanjutkan dengan uji Duncan News Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf 5 %.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian konsentrasi PGPR berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, lingkar batang, luas daun total dan biomassa tanaman. Perlakuan terbaik yaitu P3 dengan konsentrasi 1,125 % atau setara 11,25 cc/liter air. Kata kunci :  Bibit kulit manis , PGPR dan pertumbuhan 
Pengaruh pemberian kompos ampas nilam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kentang (solanum tuberosum l cv. Granola subagiono subagiono; Budi Prastia; Amerian Sutra
Jurnal Sains Agro Vol 1, No 1 (2016): Jurnal Sains Agro
Publisher : Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (176.917 KB) | DOI: 10.36355/jsa.v1i1.14

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh pemberian takaran kompos ampas nilam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kentang. Penelitian ini dilakukan dikebun Percobaan Fakultas Pertanian dari bulan Maret 2014 sampai Juni 2014. Perlakuan yaitu takaran kompos ampas nilam  (0;  2.5; 5.0; 7.5; dan 10) ton/ha. Masing-masing perlakuan di ulang sebanyak empat kali. Parameter yang diamati yaitu tinggi tanaman (cm), jumlah daun total perumpun (helai), jumlah anakan perumpun (batang) , jumlah umbi pertanaman (buah) , berat umbi per rumpun (gram) dan hasil umbi ton/ha. Hasil penelitian diperoleh perlakuan takaran kompos ampas nilam tidak berpengaruh nyata terhadap semua parameter yang diamati.  Kata kunci : kentang, kompos ampas nilam, pertumbuhan dan hasil
RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL BEBERAPA VARIETAS JAGUNG (Zea mays Saccharata Sturt.) SEMI DI ULTISOL MERANGIN Subagiono Subagiono; M. Hafiz
Jurnal Sains Agro Vol 5, No 2 (2020): Jurnal Sains Agro
Publisher : Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/jsa.v5i2.462

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di Desa Guguk Kecamatan Renah pembarap terletak pada ketinggian ± 204 m dpl dengan jenis tanah Ultisol. Penelitian dilaksanakan dari tanggal 21 juni 2018  sampai 24 Agustus 2018. Tujuan penelitian untuk mengetahui respon pertumbuhan dan hasil beberapar varietas jagung semi di Ultisol Merangin. Percobaan ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan satu faktor. yaitu varietas jagung semi sebagai berikut :  V1 (Super Sweet), V2: (Bonanza), V3           : (Sweet Boy), V4: (Bintang Asia ) dan V5 : (Bima 15 sayang). Data hasil pengamatan dianalisis secara statistis dengan menggunakan analisis ragam, bila berpengaruh nyata maka dilanjutkan dengan uji Duncan New Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf 5% .            Parameter yang diamati yaitu tinggi tanaman (cm), jumlah daun (helai)  ,lingkar tongkol  kelobot (cm),  hasil per tanaman (kg)  dan hasil (ton/ha). Bahwa perlakuan perlakuan varietas jagung berpengaruh terhadap jumlah daun (helai), hasil per tanaman (g), hasil tanaman (ton/ha) akan tetapi tidak berpengrauh nyata terhadap tinggi tanaman (cm) dan lingkar tongkol berkelobot  (cm). Varietas Bonanza, Sweet Boy, Bintang Asia dan varietas  Bima 15 merupakan varietas yang cocok dalam menghasilkan produksi jagung semi  di Desa Guguk Kecamatan Renah Pembarap Kabupaten Merangin.Kata kunci : varieratas jagung semi pertumbuhan dan hasil.
Pertumbuhan Setek Buah Naga (Hylocereus Polyrhizus) Di Polybag Dengan Zpt Rootone-F Dan Perbedaan Panjang Setek Subagiono Subagiono
Jurnal Sains Agro Vol 1, No 1 (2016): Jurnal Sains Agro
Publisher : Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (148.953 KB) | DOI: 10.36355/jsa.v1i1.124

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di Rantau Keloyang kecamatan Pelepat Muara Bungo pada Desember 2013 sampai Februari 2014. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh panjang setek dan zat perangsang tumbuh Rootone-F terhadap pertumbuhan setek buah naga di polybag. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan pola faktorial. Faktor pertama yaitu perlakuan rootone F ( Tanpa Rootone-F :R0 dan dengan Rootone- F : R1) dan panjang setek (P) (7.5; 15; 22.5; 30; dan 37.5 ) cm. Data hasil pengamatan dianalisis secara statistis dengan menggunakan sidik ragam, bila berpengaruh nyata maka dilanjutkan dengan uji Duncan New Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf 5% . Parameter yang diamati yaitu Lama muncul tunas (hari), panjang tunas (cm), lingkar tunas (cm) dan volume akar (mm). Dari hasil penelitian diperoleh perlakuan zat pengatur tumbuh rootone-F berpengaruh nyata terhadap panjang tunas (cm), lingkar tunas (cm) dan volume akar (mm) akan tetapi tidak berpengaruh terhadap lama muncul tunas (hari). Kombinasi perlakuan terbaik dengan pemberian zat perangsang tumbuh rootone-F dengan panjang setek 37.5 cm..Kata kunci : Rootone-F, panjang tunas , buah naga dan pertumbuhan
Beberapa Tanaman Obat Yang Digunakan Masyarakat Desa Sungai Telang Kecamatan Bathin Iii Ulu Kabupaten Bungo Akhyarnis Febrialdi; Subagiono Subagiono
Jurnal Sains Agro Vol 1, No 1 (2016): Jurnal Sains Agro
Publisher : Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1350.245 KB) | DOI: 10.36355/jsa.v1i1.2

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis dan identifikas hasil hutan yang digunakan oleh masyarakat sebagai tanaman obat di sekitar hutan Kecamatan Bathin III Ulu kabupaten Bungo. Metode survey lapangan dengan mewawancarai responden dan masyarakat setempat. Sampel tanaman akan dibuat herbarium. Dari penelitian didapatkan 28 jenis tanaman yang berkhasiat obat.  Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan data inventaris tanaman obat yang dapat dimanfaatkan sebagai Bank data tanaman obat, diolah menjadi bahan ajar serta sebagai acuan pihak terkait dalam pembukaan lahan perkebunan untuk kelestarian tanaman obat asal hutanKeywords: Tanaman Obat, identifikasi Tanaman, Hutan Bathin III Ulu Kabupaten Bungo
UJI VIABILITAS BIJI KURMA DENGAN LAMA PERENDAMAN AIR KELAPA MUDA Yesi Harnita; Subagiono Subagiono
Jurnal Sains Agro Vol 6, No 1 (2021): Jurnal Sains Agro
Publisher : Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/jsa.v6i1.498

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di Desa Kapuk Kecamatan Tabir Ulu, dengan ketinggian tempat ± 80 m dpl, jenis Ultisol dengan pH 4,5 (Monografi Desa Kapuk, 2017), Penelitian dilaksanakan pada tanggal 12 Oktober 2019 sampai 28 November 2019. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh lama perendaman air kelapa dan untuk mengetahui waktu lama perendaman air kelapa yang terbaik terhadap uji viabilitas biji kurma (Phoenix dactylifera L.)Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan yaitu : K0 (tanpa perlakuan), K1 (direndam dengan air kelapa selama 2 jam, K2 (direndam dengan air kelapa selama 4 jam) dan K3 (direndam dengan air kelapa selama 6 jam). Varaibel yang diamati dalam penelitian ini yaitu umur berkecambah (hss), persentase perkecambahan (%), jumlah kecambah normal (biji), laju perkecambahan (hari) dan panjang radikal (cm). Untuk melihat pengaruh perlakuan terhadap variabel yang diamati maka data yang diperoleh dianalisis secara statistik menggunakan sidik ragam dan apabila hasil analisis berpengaruh nyata maka dilanjutkan dengan uji Duncan New Multiple Range Test (DNMRT) pada tarif nyata 5%.Hasil penelitian menunjukan bahwa lama perendaman pada air kelapa berpengaruh nyata terhadap umur berkecambah (hari), persentase berkecambah (%), jumlah kecambah normal (biji), dan panjang radikal (cm) tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap laju perkecambahan (hari). Perlakuan K1 (direndam 2 jam dengan air kelapa) memberikan hasil terbaik terhadap viabilitas biji kurma (Phoenix dactylifera L.)
PENGARUH PEMBERIAN DOSIS KCl TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KELAPA SAWIT (Elaeis quinensis Jack) TM 15 DI ULTISOL KABUPATEN BUNGO Heri Halpera; Subagiono Subagiono
Jurnal Sains Agro Vol 3, No 2 (2018): Jurnal Sains Agro
Publisher : Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.618 KB) | DOI: 10.36355/jsa.v3i2.223

Abstract

Penelitian dilaksanakan di Kebun Sawit Kelompok Tani di Desa Rantau Keloyang Kecamatan Pelepat Kabupaten Bungo, dengan ketinggian tempat ± 125 m dpl, pada Ultisol dengan pH 5,0. Percobaan ini dilaksanakan  pada tanggal 17 Mei 2018 s/d 18 Desember 2018. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh KCl terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kelapa sawit (Elaeis quinensis Jack) TM 15.Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 5 taraf  perlakuannya yaitu : K0 (Tanpa pupuk), K1 (dosis 0,75 kg/Tanaman), K2 (dosis 1,50 kg/Tanaman), K3 (dosis 2,25 kg/Tanaman) dan K4 (dosis 3 kg/Tanaman). Parameter yang diamati dalam produksi pelepah (buah), jumlah janjang (buah), tebal daging buah (mm) dan hasil panen  pertanaman (kg). Data hasil pengamatan dianalisis secara statistik dengan sidik ragam. Dan apabila hasil analisis ragam menujukkan pengaruh nyata maka dilanjutkan dengan uji Duncan New Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf 5 %Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian dosis pupuk KCl berpengaruh nyata terhadap produksi pelepah (buah), jumlah pelepah (buah), tebal daging buah (mm) dan hasil panen pertanaman (Kg) tanaman kelapa sawit TM 15 di Ultisol Muara Bungo. Pemberian dosis KCl perlakuan K2 (1,50 kg/ tanaman) merupakan perlakuan yang terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kelapa sawit TM 15 di Ultisol Muara Bungo. Kata Kunci : KCl, Pertumbuhan, Hasil dan Tanaman Kelapa Sawit TM 1
RESPON PERKECABAHAN BENIH KURMA (Phoenix dactylifera L.) DENGAN APLIKASI ZPT ATONIK Nurlismawati Nurlismawati; Subagiono Subagiono
Jurnal Sains Agro Vol 6, No 2 (2021): Jurnal Sains Agro
Publisher : Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/jsa.v6i2.654

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Manggis Kecamatan Bathin III Dengan ketinggian tempat ± 101 m dpl, jenis tanah Ultisol dengan pH 4,5. Penelitian telah dilaksanakan pada tanggal 14 Oktober 2019 sampai 30 November 2019. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui respon perkecambahan benih kurma (Phoenix dactylifera L.) dan konsentrasi yang terbaik dari aplikasi ZPT Atonik. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan yaitu : A0 (kensentrasi Atonik 0 ml/L air), A1 (Konsentrasi Atonik 0,5 ml/L air), A2 (Konsentrasi Atonik 1 ml/L air) dan A3 (Konsentrasi Atonik 1,5 ml/L air). Varaibel yang diamati dalam penelitian ini yaitupersentase perkecambahan (%), persentase kecambah normal (%), persentase perkecambahan rusak (%), laju perkecambahan (hari) dan panjang radikal (cm). Untuk mengetahui pengaruh terbaik dari aplikasi ZPT Atonik yang dapat mempercepat proses perkecambahan kurma tehadap peubah yang diamati, maka dianalisis dengan menggunakan analisis ragam (anova). Apabila berpengaruh nyata maka dilanjutkan dengan uji Duncan Multiple Range Test (DMRT) pada taraf 5%. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa respon perkecambahan benih kurma (Phoenix dactylifera L.), persentase perkecambahan normal (%), persentase perkecambahan rusak (%), laju perkecambahan (hari) dan panjang radikal (cm) menunjukan respon yang berbeda sementara pada persentase perkecambahan (%) menunjukan respon yang sama. Perlakuan A1 (Konsentrasi Atonik 0,5 ml/L air) merupakan konsentrasi terbaik terhadap laju perkecambahan (hari) dan panjang radikal (cm) benih kurma (Phoenix dactylifera L.).