Osrin Wahyuni
STIKes Karya Kesehatan

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Kepatuhan Pasien Gagal Ginjal Kronik Dalam Menjalani Terapi Hemodialisa Di Sulawesi Tenggara Herlina Ode Unga; Sahmad Sahmad; Osrin Wahyuni; Bangkit Astowin
Jurnal Keperawatan Vol 2 No 03 (2019): JURNAL KEPERAWATAN : JURNAL PENELITIAN DISIPLIN ILMU KEPERAWATAN
Publisher : STIKes Karya Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46233/jk.v2i03.292

Abstract

Abstrak. Gagal ginjal kronik merupakan masalah kesehatan diseluruh dunia yang berdampak pada masalah medik, ekonomi dan sosial yang sangat besar bagi pasien dan keluarganya, baik di negara-negara maju maupun di negara-negara berkembang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan Dukungan Keluarga dengan Kepatuhan Pasien Gagal Ginjal Kronik dalam Menjalani Terapi Hemodialisa di Rumah Sakit Umum Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional.Pengambilan data menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 32 responden.Hasil penelitian menunjukan bahwa dari 32 pasien yang diteliti diperoleh 27 repsonden (84%) mendapatkan dukungan keluarga baik dan 5 responden (16%) mendapatkan dukungan keluarga kurang, serta dari 32 pasien yang diteliti terdapat 26 responden (81%) yang patuh dalam menjalani terapi hemodialisa dan 6 responden (19%) tidak patuh. Hasil analisis menggunakan statistik uji fisher’s exact test diperoleh nilai probabilitas (p value) 0,002, yang artinya ada hubungan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan pasien gagal ginjal kronik dalam menjalani terapi hemodialisa.Simpulan dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan pasien gagal ginjal kronik dalam menjalani terapi hemodialisa. Absctract Chronic kidney disease is a health problem around the world that gives impact to medic problem, economic and social which is very big problem for patient and the family, either in developed country or developing country. This study aims to analyze the relationship of family support wit patient obedience of cronic kidney disease doing hemodialysis therapy at Bahteramas Public Hospital, Province of South-East Sulawesi. This study was analytical descriptive with cross sectional approach. Data collection used purposive sampling technique with numbered of sample was respondents. Result of the study showed that 32 patients who studied was found that respondents (84%) got the family support well and 5 respondents (16%) got less family support, also from 32 patients studied there were 26 respondents (81%) which had obedience doing hemodialysis therapy and 6 respondents (19%) had no obedience. Analysis result used fisher’s exact test which found that probability value (ρ value) 0,002, it meant there was a relationship of family support with patient obedience of cronic kidney disease doing hemodialysis therapy. In conclusion, there is a relationship of family support with patient obedience of cronic kidney disease doing hemodialisys therapy.
Hubungan Kepatuhan Dalam Mengikuti Program Rehabilitasi Dengan Pemulihan Klien Penyalahguna Narkoba Provinsi Sulawesi Tenggara Jumran Jumran; Risqi Wahyu Susanti; Osrin Wahyuni
Jurnal Keperawatan Vol 2 No 03 (2019): JURNAL KEPERAWATAN : JURNAL PENELITIAN DISIPLIN ILMU KEPERAWATAN
Publisher : STIKes Karya Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46233/jk.v2i03.304

Abstract

Abstrak. Penyalahguna narkoba adalah orang yang menggunakan obat secara berkelanjutan atau beberapa kali namun berlebihan tanpa indikasi medis dan tidak dalam pengawasan dokter. Pencandu Napza di Indonesia merupakan masalah krusial, karena Indonesia menjadi lokasi produksi, transit sekaliigus pemasaran NAPZA. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kepatuhan dalam mengikuti program rehabilitasi dengan pemulihan klien penyalahguna narkoba. Penelitian ini adalah Crossectional Study penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan April sampai dengan Mei 2018 di Poliklinik Pratama Badan Narkotika Nasional Provinsi Sulawesi Tenggara dengan jumlah populasi 142 orang dan sampel berjumlah 64 orang dengan tekhnik sampling Random sampling. Hasil penelitian diuji dengan menggunakan uji Spearman dengan hasil yang menunjukkan ada hubungan kepatuhan dalam mengikuti program rehabilitasi dengan pemulihan klien penyalahguna narkoba di poliklinik pratama badan Narkotika Nasional Provinsi Sulawesi Tenggara dan ρ value (0,000). Peneliti menyarankan bagi pihak Poliklinik Pratama badan Narkotika Nasional Provinsi Sulawesi Tenggara agar meningkatkan upaya pemulihan klien penyalahguna narkoba. Absctract Drug abusers are people who use drugs continuously or several times but excessively without medical indication and not under the supervision of a doctor. Drug addicts in Indonesia are a crucial problem, because Indonesia is a location for production, transit and marketing of drugs. The purpose of the study was to determined the relationship of adherence in subsequent a Rehabilitation Program with the recovery of drug utilize clients. The kind of Reseach is cross-sectional study. This reseach has been caried out on april until may 2018 at the National Institute of Medicine for the National Narcotics board of Shoutheast Sulawesi Province with a population of 142 people with a sample of 64 people make use of the Random Sampling Technique. Based on the result of the study that there is a relasionship of adherences in subsequent the Rehabilitation program with the recovery of drug abuse clients in the Pratama Poliklinik of the National Narcotics Agency of the Province of Southeash Sulawesi and p value (0,000). The reseacher provide suggestion for the Pratama Polyclinic of the Southeash Sulawesi National Narcotics Agency to increase effort to restore drug abuse client.
Analisis Perbandingan Penyuluhan Kesehatan Metode Ceramah Dengan Audio Visual Terhadap Tingkat Pengetahuan Kesehatan Reproduksi (Puberitas) Pada Siswa(I) Di MTSN 5 Muna Osrin Wahyuni
TERAPEUTIK JURNAL : Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan dan Kedokteran Komunitas Vol 3 No 02 (2017): Terapeutik Jurnal : Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan dan Kedokteran Komunitas
Publisher : LPPM STIKes Karya Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kesehatan reproduksi sama halnya dengan kesehatan pada umumnya adalah hak setiap manusia. Untuk mampu mencapainya diperlukan pengetahuan tentang kesehatan reproduksi yang benar dan komprehensif. Pengetahuan tersebut didapatkan melalui berbagai sarana, salah satunya adalah pendidikan. Pendidikan merupakan cara yang paling penting dan efektif untuk memperoleh pengetahuan tentang kesehatan reproduksi. Penelitian ini bertujuan melihat perbedaan pengaruh penyuluhan kesehatan menggunakan metode ceramah dan audio visual pada tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi (Puberitas) pada siswa MTsN 5 Muna. Studi ini menggunakan jenis penelitian quasy eksperimen. Dalam rancangan ini digunakan menjadi dua kelompok yaitu kelompok ceramah dan kelompok audio visual dengan jumlah sampel 60 resonden yang dbagi menjadi dua kelompok, yakni kelompok ceramah sebanyak 30 responden dan kelompok audio visual 30 responden. Teknik sampel dalam penelitian ini adalah system random sampling, perlakuan dilakukan satu waktu. Analisis data meliputi analisis univariat dan bivariat dengan menggunakan uji T Independen. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan yang bermakna antara peningkatan pengetahuan Puberitas siswa (selisih skor pegetahuan kesehatan Puberitas setelah intervensi penyuluhan kesehatan) pada kelompok siswa yang mendapatkan intervensi penyuluhan kesehatan reproduksi dengan metode ceramah dan media audio visual (Pvalue = 0,000). Rata-rata selisih skor pengetahuan kesehatan Puberitas setelah dilaksanakan penyuluhan kesehatan reproduksi dengan metode cermah adalah 13,10. Sedangkan pada kelompok audio visual rata-rata selisih skor pengetahuan kesehatan Puberitas setelah penyuluhan adalah 15,77. Dengan demikian ada perbedaan rata-rata selisih skor pengetahuan kesehatan Puberitas di antara keduanya walaupun hanya sebesar 2,67. Abstract Reproductive health as well as health in general is the right of every human being. To be able to achieve the required knowledge of reproductive health is correct and comprehensive. Knowledge is obtained through various means, one of which is education. Education is the most important and effective way to gain knowledge about reproductive health. This study aims to examine the differences of health education influence using lecture and audio visual methods on reproductive health level (Puberitas) on MTsN 5 Muna students. This study uses a type of quasy experimental research. In this design is used into two groups namely lecture groups and audio visual groups with a sample of 60 resondents are divided into two groups, namely lecture group as much as 30 respondents and audio visual groups 30 respondents. Sample technique in this research is system random sampling, treatment done one time. Data analysis included univariate and bivariate analysis using Independent T test. Based on the result of the research indicate that there is a significant difference between the increase of the students' knowledge of Puberitas (difference of Health Knowledge score after health intervention intervention) in the group of students who get reproductive health counseling intervention using lecture method and audio visual media (Pvalue = 0,000). The average score of Public Health knowledge scores after the reproduction health training with the method of correction is 13.10. While in the group of visual averages the difference of Public Health knowledge score after extension is 15,77. Thus there is a difference in the average difference between the public health knowledge score between the two, although only 2.67.