Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH PEMBERIAN PUPUK HAYATI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL CABAI RAWIT DI TANAH ALUVIAL Bambang Raharjo Raharjo; Suko Priyono; Setia Budi
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 2, No 1: April 2013
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v2i1.2392

Abstract

Cabai rawit (Capsicum frustescens L.) adalah salah satu tanaman sayuran yang memiliki nilai ekonomi cukup tinggi. Tanah aluvial atau Inceptisol yang bermasalah adalah sulfaquepts mengandung horizon sulfuric (cat clay) yang sangat masam. Budidaya cabai rawit merupakan upaya meningkatkan hasil cabai rawit dengan cara meminimalkan penggunaan pupuk kimia, dengan demikian menggunakan pupuk hayati pada tanaman cabai rawit diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil cabai rawit di tanah aluvial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian Pupuk Hayati terhadap pertumbuhan dan hasil cabai rawit di tanah aluvial. Penelitian ini dilakukan di dalam rumah plastik yang berlokasi di Jalan Alianyang gang kencana 1 Kota Pontianak, Propinsi Kalimantan Barat. Penelitian dimulai April 2012 sampai November 2012. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen lapangan dalam bentuk Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari satu faktor yaitu faktor pupuk hayati. Ada 6 perlakuan terdiri dari 4 ulangan, setiap perlakuan terdapat 3 tanaman sampel. Variabel yang diamati dalam penelitian ini meliputi tinggi tanaman (cm), waktu keluar bunga pertama (hari), berat kering tanaman (g), jumlah buah pertanaman, berat buah pertanaman (g), jumlah cabang produktif tanaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk hayati berpengaruh tidak nyata terhadap tinggi tanaman (cm), waktu keluar bunga pertama (hari), berat kering tanaman (g), jumlah buah pertanaman, berat buah pertanaman (g), jumlah cabang produktif tanaman. Kata kunci : Pupuk Hayati, Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Cabai Rawit, Tanah aluvial.