Chezy WM Vermila
Fakultas Pertanian, Universitas Islam Kuantan Singingi

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Analisis Pemasaran Agroindustri Kerupuk Ubi Kayu di Desa Pulau Aro Kecamatan Kuantan Tengah Kabupaten Kuantan Singingi Jamalludin Jamalludin; Chezy WM Vermila; Andi Alatas
Unri Conference Series: Agriculture and Food Security Vol 1 (2019): Seminar Nasional Pembangunan Pertanian dan Pedesaan
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (252.959 KB) | DOI: 10.31258/unricsagr.1a26

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis jumlah produksi, harga jual pengusaha kerupuk ubi kayu, dan pemasaran dari aspek saluran pemasaran. Pengambilan sampel untuk pengusaha agroindustri kerupuk ubi kayau diambil secara Proposif sebanyak 30. Sedangnkan pedagang pengumpul, yang diambil masih aktif melakukan kegiatan pemasaran kerupuk ubi kayu selama 6 tahun terakhir. Hasil penelitian jumlah produksi pengusaha kerupuk ubi kayu berkisar 145/Kg/bulan. Dengan pendapatan rata-rata per bulan sebesar Rp. 3.195.133,- dengan harga Rp.20.000,- sampai Rp.22.000,- Saluran pemasaran I kerupuk ubi kayu dipasarkan lasung dirumah, konsumen yang langsung datang kerumah membeli kerupuk ubi kayu dalam bentuk mentah. Saluran Pemasaran II kerupuk ubi kayu dalam bentuk mentah di pasarkan langsung dari rumah maupun ke tempat pasar-pasar tradisional yang terdekat ke pedagang pengumpul yang ada di pasar. Dalam memasarkan kerupuk ubi kayu, pengusaha hanya mengeluarkan biaya transportasi dari rumah kepasar sebesar Rp. 2000,- adapun jarak rumah dengan pasar berkisar 3 km dan ada juga kerupuk ubi kayu dijemput langsung oleh pedagang pengumpul ke rumah, pedagang pengumpul mengeluarkan biaya operasional, rata-rata Rp. 23.000,-/bulan atau sebesar Rp. 260,-/kg. Margin pemasaran kerupuk ubi kayu di peroleh sebesar Rp. 2.400,-/kg. Margin pemasaran saluran pemasaran II yang dikelaurkan oleh pedagang pengumpul sebesar Rp. 3.000,-/kg. dengan harga jual 24.400,-/kg. Efisiensi pemasaran pada saluran pemasaran I adalah 0 %, lebih kecil nilai efisiensi pemasaran pada saluran pemasaran II adalah 1,07%. Hal ini berarti saluran pemasaran I lebih efisien dari pada saluran pemasaran II. Pada saluran pemasaran I marjin pemasarannya adalah Rp. 0,-.
Consumer Satisfaction Analysis of Jihan Brownies Cake in Kuantan Tengah District, Kuantan Singingi Regency Tari Seskiya; Jamalludin Jamalludin; Chezy WM Vermila
Baselang Vol 1, No 1: APRIL 2021
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (341.639 KB) | DOI: 10.36355/bsl.v1i1.10

Abstract

The purpose of this study was to determine consumer behavior towards brownies cakes, to determine consumer satisfaction with brownies cake product in the district of Kuantan Tengah. The method used in this study is the likert scale and the method of analysis of Important and Performance Analysis (IPA) and Consumers Satisfaction Index (CSI) or consumer satisfaction index. Based on the result of the research, the result of consumer behavior towards brownies are in the very satisfied category with the number of 20 lives of 30 respondenst with a percentage of 100%. From the result of the calculation of brownies cakes as a whole the value of the consumer satisfaction index is 69,50%. Wher this value is in the range 50% - 75% consumer satisfaction index. Based on the result of CSI as a whole are in the satisfied category, what is meant here is price, hygiene, aroma, packaging, taste, texture, and color.
ANALISIS USAHA IKAN NILA (Oreochromis niloticus) DI DESA BERINGIN KECAMATAN KUANTAN TENGAH KABUPATEN KUANTAN SINGINGI Rafika Rahmatillah; Chezy Wm Vermila; A Haitami
JAS (Jurnal Agri Sains) Vol 2, No 2: Desember 2018
Publisher : Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/jas.v2i2.211

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui pendapatan, efisiensi dan nilai BEP produksi dan BEP penerimaan usaha ikan nila di Desa Beringin. Penentuan tempat penelitian dengan cara sengaja (Proposive) dengan jumlah sampel sebanyak 15 orang. Berdasarkan Penelitian di lapangan dengan jumlah bibit 8100 ekor dan produksi sebesar 1721 kg dengan harga Rp.21.800 /Kg per panen. Dengan upah tenaga kerja dalam keluarga Rp. 8.478.750 dan tenaga kerja luar keluarga sebesar Rp. 27,895.833 per panen. Pendapatan Kotor Rp.37,421.333, pendapatan bersih Rp. 11.525.333, nilai efisiensi 1.44 usaha ikan nila ini efisien atau menguntungkan. BEP produksi adalah 1.190,35dan BEP penerimaan 15,323 pada usaha ikan nila di Desa Beringin. Kata Kunci : Analisis Usaha, Efisiensi, Bep, Ikan Nila
PENGEMBANGAN USAHA AYAM PETELUR DI KECAMATAN LINTAU BUO KABUPATEN TANAH DATAR PROVINSI SUMATERA BARAT Chezy WM Vermila
Jurnal Agribisnis Vol. 22 No. 1 (2020): Jurnal Agribisnis
Publisher : UNIVERSITAS LANCANG KUNING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (104.697 KB) | DOI: 10.31849/agr.v22i1.4774

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran usaha ternak ayam petelur termasuk kedalam sektor basis atau non basis di Kecamatan Lintau Buo Kabupaten Tanah Datar. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kepustakaan. Studi kepustakaan yaitu teknik yang dilakukan dengan cara menelusuri literatur serta menelaah studi yang ada pada perpustakaan maupun instansi atau lembaga pemerintahan yang terkait dengan penelitian. Penelitian ini dilaksanakan di Nagari Tigo Jangko, Nagari Buo, Nagari Taluk dan Nagari Pangian di Kecamatan Lintau Buo Kabupaten Tanah Datar. Teknik Location Quotient (LQ) merupakan salah satu pendekatan yang umum digunakan dalam model ekonomi yang lebih sederhana dengan segala kelebihan dan keterbatasannya. Teknik Location Quotient (LQ) merupakan salah satu pendekatan yang umum digunakan dalam model ekonomi basis sebagai langkah awal untuk memahami sektor kegiatan yang menjadi pemacu pertumbuhan. Kecamatan lintau buo memiliki empat Nagari yang terdiri dari Taluk, Tigo Jangko, Pangian dan Buo. Populasi ayam petelur di Kecamatan Lintau Buo tahun 2014-2018 berfluktuasi. Jumlah populasi di Kecamatan Lintau Buo dari tahun 2014-2018 sama yaitu sebanyak 644.000 ekor. Nagari yang memiliki populasi terbanyak yaitu Nagari Buo pada tahun 2015, 2016 dan 2018 sebanyak 360.000 ekor. Sementara Nagari Taluk memiliki populasi terendah dibandingkan nagari lainnya. Keyword : sektor basis non basis, ayam petelur
Analisis Faktor-Faktor Produksi Usahatani Cabai Kecamatan Sentajo Raya Jamalludin Jamalludin; Chezy WM Vermila; Andi Alatas
Baselang Vol 4, No 1: APRIL 2024
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/bsl.v4i1.127

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji faktor-faktor produksi Ushatani Cabai Kecamatan Sentajo Raya Kabupaten Kuantan Singingi. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode survei Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis diskriptif kualitatif adapun hasilnya Berdasarkan analisis yang dilakukan dari fungsi produksi yang terbentuk, diketahui bahwa besaran nilai koefisien regresi adalah untuk (X1)Luas lahan 1,013, dan Nilai signifikasi  t sebesar 0,000 ,ini artinya penggunaan Luas Lahan berpengaruh sangat nyata terhadap jumlah produksi. (X2) Benih -0,006, dan , adapun nilai signifikansi  t  adalah 0,715 berarti penggunaan benih sudah berlebih. Oleh karena itu penggunaan benih harus dikurangi, (X3) Pupuk Kandang -0,149, dan nilai signifikansi  t adalah 0,267  berarti penggunaan pupuk kandang sudah berlebih. Oleh karena itu penggunaan pupuk kandang harus dikurangi. (X4)Tenaga kerja 0,125.dan nilai signifikansi t adalah 0,367, artinya penggunaan tenaga kerja berpengaruh terhadap jumlah produksi.