Maola Maqdan
Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Karakteristik Sedimen Melayang dan Sedimen Dasar pada Sungai Bompon, Sub DAS Bompon, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah Maola Maqdan; Ekha Yogafanny; Andi Sungkowo; Muhammad Anggri Setiawan; Junun Sartohadi
Jurnal Mineral, Energi dan Lingkungan Vol 3, No 1 (2019): Juni
Publisher : Fakultas Teknologi Mineral, Universitas Pembangunan Nasional (UPN)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (20.098 KB) | DOI: 10.31315/jmel.v3i1.2893

Abstract

Proses geomorfologi seperti erosi dan longsor sangat aktif terjadi di Sub DAS Bompon yang berada di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Material yang tererosi tersebut tersedimentasi di Sungai Bompon. Material sedimen yang berada pada Sungai Bompon berasal dari tanah permukaan yang tererosi, erosi tebing sungai, dan erosi dasar sungai. Karakteristik sedimen yang berada di Sungai Bompon perlu diketahui guna mengetahui upaya pengelolaan daerah aliran sungai terpadu. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis karakteristik sedimen melayang dan sedimen dasar pada sungai Bompon pada bagian hulu, tengah dan hilir. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode survei, metode pemetaan, metode analisis laboratorium dan metode matematis. Hasil penelitian menunjukan bahwa debit muatan sedimen melayang pada bagian hulu sungai rata-rata sebesar 55,322 ton/tahun dengan hubungan antara debit aliran dan debit muatan sedimen melayang yang dirumuskan dalam Qs = 9,12119 Q -0,12828 dengan r (korelasi) = 0,9768. Debit muatan sedimen dasar pada hulu sungai rata-rata sebesar 0,323 ton/tahun. Pada bagian tengah sungai, debit muatan sedimen melayang memiliki rata-rata sebesar 945,570 ton/tahun dengan hubungan antara debit aliran dan debit muatan sedimen melayang dapat dirumuskan dalam Qs = 23,9113 Q -0,58204 dengan r (korelasi) = 0,98178. Debit muatan sedimen dasar pada bagian tengah sungai rata-rata sebesar 2,077 ton/tahun. Pada bagian hilir sungai, debit muatan sedimen melayang memiliki rata-rata sebesar 8297,002 ton/tahundengan hubungan antara debit aliran dan debit muatan sedimen melayang dapat dirumuskan dalam Qs = 42,3715 Q -1,14840 dengan r (korelasi) = 0,95373 dan debit muatan sedimen dasar yang dihasilkan rata-rata sebesar 5,975 ton/tahun.
Karakteristik Sedimen Melayang dan Sedimen Dasar pada Sungai Bompon, Sub DAS Bompon, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah Maola Maqdan; Ekha Yogafanny; Andi Sungkowo; Muhammad Anggri Setiawan; Junun Sartohadi
Jurnal Mineral, Energi dan Lingkungan Vol 3, No 1 (2019): Juni
Publisher : Fakultas Teknologi Mineral, Universitas Pembangunan Nasional (UPN)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/jmel.v3i1.2893

Abstract

Proses geomorfologi seperti erosi dan longsor sangat aktif terjadi di Sub DAS Bompon yang berada di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Material yang tererosi tersebut tersedimentasi di Sungai Bompon. Material sedimen yang berada pada Sungai Bompon berasal dari tanah permukaan yang tererosi, erosi tebing sungai, dan erosi dasar sungai. Karakteristik sedimen yang berada di Sungai Bompon perlu diketahui guna mengetahui upaya pengelolaan daerah aliran sungai terpadu. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis karakteristik sedimen melayang dan sedimen dasar pada sungai Bompon pada bagian hulu, tengah dan hilir. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode survei, metode pemetaan, metode analisis laboratorium dan metode matematis. Hasil penelitian menunjukan bahwa debit muatan sedimen melayang pada bagian hulu sungai rata-rata sebesar 55,322 ton/tahun dengan hubungan antara debit aliran dan debit muatan sedimen melayang yang dirumuskan dalam Qs = 9,12119 Q -0,12828 dengan r (korelasi) = 0,9768. Debit muatan sedimen dasar pada hulu sungai rata-rata sebesar 0,323 ton/tahun. Pada bagian tengah sungai, debit muatan sedimen melayang memiliki rata-rata sebesar 945,570 ton/tahun dengan hubungan antara debit aliran dan debit muatan sedimen melayang dapat dirumuskan dalam Qs = 23,9113 Q -0,58204 dengan r (korelasi) = 0,98178. Debit muatan sedimen dasar pada bagian tengah sungai rata-rata sebesar 2,077 ton/tahun. Pada bagian hilir sungai, debit muatan sedimen melayang memiliki rata-rata sebesar 8297,002 ton/tahundengan hubungan antara debit aliran dan debit muatan sedimen melayang dapat dirumuskan dalam Qs = 42,3715 Q -1,14840 dengan r (korelasi) = 0,95373 dan debit muatan sedimen dasar yang dihasilkan rata-rata sebesar 5,975 ton/tahun.