Kevin Yudha Perwira
UPN "Veteran" Yogyakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Uji Laboratorium Efektivitas Biosurfaktan “U-Champ” dalam Bioremediasi Oil Spill Harry Budiharjo; Joko Pamungkas; Sri Rahayu Gusmawarni; Kevin Yudha Perwira
Jurnal Mineral, Energi dan Lingkungan Vol 3, No 2 (2019): Desember
Publisher : Fakultas Teknologi Mineral, Universitas Pembangunan Nasional (UPN)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (20.098 KB) | DOI: 10.31315/jmel.v3i2.2992

Abstract

Menurut penelitian tahun 2014 oleh Silva et al., tumpahan minyak bumi (Oil Spill) merupakan salah satu dampak lingkungan yang serius dari kegiatan industri migas (petroleum industries). Salah satu upaya dalam mengelola tumpahan minyak tersebut yaitu dengan menggunakan bioremediasi berupa biosurfaktan. Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah telah menjadi tambang minyak bumi tradisional sejak tahun 1893. Dari tambang inilah banyak terjadi tumpahan minyak proses produksi. Penelitian yang dilakukan yaitu pengujian keefektifan biosurfaktan pada tanah tercemar Cepu dalam penurunan TPH, pH, dan logam berat. Metode yang dilakukan dengan cara mengaduk tanah tercemar dengan larutan osmosis murni, biosurfaktan, dan katalisator. Berdasarkan dari hasil pengujian, terjadi penurunan TPH dari 13,49% menjadi 9,39% dan penurunan tingkat keasaman dari 9,21 (basa) menjadi 7,16 (netral). Beberapa logam berat pada tanah mengalami penurunan namun beberapa pula justru mengalami peningkatan, seperti Ba dari kadar 249,6 ppm menjadi 302,9 ppm dan Se dari kadar 1,5 ppm menjadi 2,6 ppm. Sebaiknya dilakukan penelitian lebih lanjut dengan penambahan variabel kontrol seperti sifat fisik tanah, sehingga dapat dilakukan pengujian yang lebih optimal untuk sampel tanah tersebut.
Uji Laboratorium Efektivitas Biosurfaktan “U-Champ” dalam Bioremediasi Oil Spill Harry Budiharjo; Joko Pamungkas; Sri Rahayu Gusmawarni; Kevin Yudha Perwira
Jurnal Mineral, Energi dan Lingkungan Vol 3, No 2 (2019): Desember
Publisher : Fakultas Teknologi Mineral, Universitas Pembangunan Nasional (UPN)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/jmel.v3i2.2992

Abstract

Menurut penelitian tahun 2014 oleh Silva et al., tumpahan minyak bumi (Oil Spill) merupakan salah satu dampak lingkungan yang serius dari kegiatan industri migas (petroleum industries). Salah satu upaya dalam mengelola tumpahan minyak tersebut yaitu dengan menggunakan bioremediasi berupa biosurfaktan. Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah telah menjadi tambang minyak bumi tradisional sejak tahun 1893. Dari tambang inilah banyak terjadi tumpahan minyak proses produksi. Penelitian yang dilakukan yaitu pengujian keefektifan biosurfaktan pada tanah tercemar Cepu dalam penurunan TPH, pH, dan logam berat. Metode yang dilakukan dengan cara mengaduk tanah tercemar dengan larutan osmosis murni, biosurfaktan, dan katalisator. Berdasarkan dari hasil pengujian, terjadi penurunan TPH dari 13,49% menjadi 9,39% dan penurunan tingkat keasaman dari 9,21 (basa) menjadi 7,16 (netral). Beberapa logam berat pada tanah mengalami penurunan namun beberapa pula justru mengalami peningkatan, seperti Ba dari kadar 249,6 ppm menjadi 302,9 ppm dan Se dari kadar 1,5 ppm menjadi 2,6 ppm. Sebaiknya dilakukan penelitian lebih lanjut dengan penambahan variabel kontrol seperti sifat fisik tanah, sehingga dapat dilakukan pengujian yang lebih optimal untuk sampel tanah tersebut.