Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENENTUAN TINGKAT DISKONTO DALAM PENILAIAN HUTAN Edy Riyanto
JURNAL PAJAK INDONESIA Vol 2 No 2 (2018): Optimalisasi Penerimaan Negara IV
Publisher : Politeknik Keuangan Negara STAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31092/jpi.v2i2.604

Abstract

Prinsip umum penilaian sumber daya alam (SDA) hutan adalah untuk memperkirakan nilai aset secara in situ dalam artian aset tersebut masih berada di alam dan belum dilakukan ekstraksi. Dalam penilaian sektor kehutanan, terdapat beberapa metode yang dapat digunakan, diantaranya yaitu metode comparable sales, metode capitalized income, metode replacement cost, dan metode lainnya (contohnya metode nilai sisa). Dalam penilaian dengan income appraisal, capitalized income method, atau income approach, isu yang sering menjadi kontroversi dalam metoda ini adalah discount rate yang mempengaruhi NPV yang diperoleh. Metode penentuan discount rate ini dapat di manfaatkan oleh Penilai untuk kepentingan penilaian perpajakan, aset pemerintah maupun swasta dan kepentingan lainnya yang relevan dengan harapan hasil penilaian yang dilakukan dapat menggambarkan kondisi yang sebenarnya dari suatu objek hutan.
Analisis Korelasi Dalam Menentukan Hubungan Antara Karakteristik Fisik, Aksesibilitas Dan Lingkungan Properti Dengan Harga Properti: Studi Pada Properti Residensial Di Sekitar Arboretum Silva Kota Pontianak Edy Riyanto; Adityawan Rizqi Nurdianto
Jurnal Manajemen Aset dan Penilai Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Lembaga Riset dan Pengembangan MAPPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56960/jmap.v1i2.28

Abstract

Faktor yang memengaruhi harga properti antara lain, karakteristik fisik, karakteristik aksesibilitas dan karakteristik lingkungan suatu properti. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan (korelasi) antara karakteristik properti dimaksud dengan harga properti menggunakan analisis regresi dan korelasi Pearson. Selain itu, penelitian juga mencoba untuk mengetahui hubungan antara Arboretum Sylva sebagai salah satu ruang terbuka hijau (RTH) di kota Pontianak terhadap harga properti residensial disekitarnya. Hasil penelitian menujukkan hanya luas tanah dan luas bangunan (karakteristik fisik properti) yang secara signifikan berpengaruh dan memiliki korelasi yang kuat terhadap harga properti. Jarak dengan RTH tidak berpengaruh terhadap harga properti residensial.
Bagaimana Pengaruh Lokasi Rumah Sudut Terhadap Nilai Properti? Khofifah Nila Juliana; Edy Riyanto
Jurnal Pajak dan Keuangan Negara (PKN) Vol 4 No 1S (2022): Sigap Hadapi Tantangan, Tangguh Kawal Pemulihan
Publisher : Politeknik Keuangan Negara STAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31092/jpkn.v4i1S.1770

Abstract

Nilai rumah terbentuk dari kumpulan berbagai elemen, masing-masing elemen memiliki kontribusi nyata terhadap nilai secara keseluruhan. Salah satu elemen yang mempengaruhi nilai rumah adalah lokasi termasuk di dalamnya lokasi rumah yang berada di sudut atau di tengah kavling perumahan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis preferensi masyarakat terhadap rumah sudut dan pengaruh rumah sudut terhadap nilai properti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat memberikan apresiasi positif atas posisi rumah sudut di banding dengan posisi rumah di tengah. Lokasi rumah sudut berpengaruh positif terhadap nilai properti secara keseluruhan.  Penelitian ini merupakan studi kuantitatif menggunakan data primer, pengumpulan data dilakukan melalui metode wawancara dan observasi langsung di lapangan.
Capacity Building Petugas Pendataan untuk Kepentingan Penetapan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan Eri Wahyudi; Dhian Adhetiya Safitra; Aniek Juliarin; Kristian Agung Prasetyo; Adhipradana Prabu Swasito; Edy Riyanto; Teguh Warsito; Hanik Susilawati Muamarah
Jurnal Nusantara Mengabdi Vol. 2 No. 1 (2022): Oktober
Publisher : Penerbit Goodwood

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (959.273 KB) | DOI: 10.35912/jnm.v2i1.769

Abstract

Tujuan (Purpose): This program aims to identify the skill needs of the Kulon Progo Regency and improve the competence of the Kulon Progo Regency data collection officer or appraisers. Metode (Method): The method used to achieve the goal is to carry out a capacity building program. At the beginning of the program, we conducted a pre-test to identify the level of understanding. Then we provide online materials and practices. At the end of the program, we held a post-test to evaluate the implementation of capacity building. We use the real object of Yogyakarta International Airport so that participants can directly discuss the actual situation on the field. Hasil (Results): From the post-test results, we can see an increase in the knowledge of the officers. However, we have identified several regulatory instruments that Kulon Progo Regency does not yet have. Kesimpulan (Conclusions): From the results of this capacity building activity, we know there is a need for a sustainable capacity building program with an actual tax object.
An Experimental Study on Property Valuation Accuracy in Indonesia: A Government Valuers' Perspective Prasetyo, Kristian Agung; Riyanto, Edy; Warlan
Ilomata International Journal of Social Science Vol. 6 No. 2 (2025): April 2025
Publisher : Yayasan Ilomata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61194/ijss.v6i2.1635

Abstract

Market value estimated by property valuers is essential as it is used for various purposes both in public and private sectors. Hence, the accuracy of market value estimate is of paramount importance. However, valuation involves subjectivity, so it is bound to suffer from errors. This study is aimed at studying such errors. For this purpose, this study uses a market price of a parcel of land in the southern part of Jakarta. This particular area was chosen due to its significant number of property transactions compared to other regions in Jakarta. Government valuers at the Ministry of Finance were invited to provide their value estimate of that property. They were only allowed to use a pre-made worksheet provided by the researchers. This study shows the estimated market value is around 16.9% of the market price. Differences in rank, experience, or neighborhood knowledge have no significant relation to the accuracy of market value estimate. Most participants can demonstrate that their market value estimates are relatively similar, showing low variation between valuers.