p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JURNAL INSAN CENDEKIA
Isna Rahayu Fitriana
STIKes Insan Cendekia Medika Jombang

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : JURNAL INSAN CENDEKIA

ANALISIS KANDUNGAN VITAMIN C PADA BUAH SAWO (Achras zapota) BERDASARKAN LAMA PENYIMPANAN Isna Rahayu Fitriana; Farach Khanifah; Baderi Baderi
Jurnal Insan Cendekia Vol 6 No 2, Septemb (2019): Jurnal Insan Cendekia
Publisher : STIKES Insan Cendekia Medika Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendahuluan: Buah sawo merupakan buah potensial sebagai alternatif obat-obatan herbal dengan kandungan vitamin C sebesar 21 mg/100 gram. Vitamin C merupakan salah satu zat gizi yang berperan sebagai antioksidan dan efektif mengatasi radikal bebas yang dapat merusak sel atau jaringan, dan melindungi lensa akibat radiasi. Penyimpanan buah sawo selama lima dan sepuluh hari pada suhu kamar setelah dipanen dapat mempengaruhi kualitas sawo. Tujuan: Mengetahui kadar vitamin C pada buah sawo berdasarkan lama penyimpanan 0 hari, 5 hari dan 10 hari. Metode: Penelitian ini menggunakan metode Deskriptif dengan teknik sampling yang digunakan adalah metode puposive sampling dengan sampel buah sawo yang memenuhi kriteria. Variabel pada penelitian ini vitamin C pada buah sawo berdasarkan lama penyimpanan menggunakan metode pemeriksaan titrasi iodimetri. Pengolahan data menggunakan coding dan tabulating. Hasil: Kadar vitamin C pada buah sawo dengan penyimpanan 0 hari sebesar 5,9 mg/100 gram, pada penyimpanan 5 hari sebesar 3,2 mg/100 gram, sedangkan pada penyimpanan 10 hari didapatkan hasil 2,7 mg/100 gram. Kesimpulan: Buah sawo yang baik untuk dikonsumsi adalah pada penyimpanan 5 hari dengan kadar vitamin C sebesar 3,2 mg/100 gram yang masih rendah dalam pemenuhan kebutuhan vitamin C pada tubuh. Saran: bagi dosen Prodi Analis STIKes ICMe Jombang beserta mahasiswa melaksanakan pengabdian Masyarakat dalam bentuk memberikan penyuluhan atau konseling tentang kandungan Vitamin C buah Sawo Kepada Masyarakat. Dan pada masyarakat agar memanfaatkan buah sawo yang disimpan sebelum 10 hari karena kadar vitamin C yang semakin menurun
ANALISIS KANDUNGAN VITAMIN C PADA BUAH SAWO (Achras zapota) BERDASARKAN LAMA PENYIMPANAN Isna Rahayu Fitriana; Farach Khanifah; Baderi Baderi
Jurnal Insan Cendekia Vol 7 No 1, Maret (2020): Jurnal Insan Cendekia
Publisher : STIKES Insan Cendekia Medika Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendahuluan: Buah sawo merupakan buah potensial sebagai alternatif obat-obatan herbal dengan kandungan vitamin C sebesar 21 mg/100 gram. Vitamin C merupakan salah satu zat gizi yang berperan sebagai antioksidan dan efektif mengatasi radikal bebas yang dapat merusak sel atau jaringan, dan melindungi lensa akibat radiasi. Penyimpanan buah sawo selama lima dan sepuluh hari pada suhu kamar setelah dipanen dapat mempengaruhi kualitas sawo. Tujuan: Mengetahui kadar vitamin C pada buah sawo berdasarkan lama penyimpanan 0 hari, 5 hari dan 10 hari. Metode: Penelitian ini menggunakan metode Deskriptif dengan teknik sampling yang digunakan adalah metode puposive sampling dengan sampel buah sawo yang memenuhi kriteria. Variabel pada penelitian ini vitamin C pada buah sawo berdasarkan lama penyimpanan menggunakan metode pemeriksaan titrasi iodimetri. Pengolahan data menggunakan coding dan tabulating. Hasil: Kadar vitamin C pada buah sawo dengan penyimpanan 0 hari sebesar 5,9 mg/100 gram, pada penyimpanan 5 hari sebesar 3,2 mg/100 gram, sedangkan pada penyimpanan 10 hari didapatkan hasil 2,7 mg/100 gram. Kesimpulan: Buah sawo yang baik untuk dikonsumsi adalah pada penyimpanan 5 hari dengan kadar vitamin C sebesar 3,2 mg/100 gram yang masih rendah dalam pemenuhan kebutuhan vitamin C pada tubuh. Saran: bagi dosen Prodi Analis STIKes ICMe Jombang beserta mahasiswa melaksanakan pengabdian Masyarakat dalam bentuk memberikan penyuluhan atau konseling tentang kandungan Vitamin C buah Sawo Kepada Masyarakat. Dan pada masyarakat agar memanfaatkan buah sawo yang disimpan sebelum 10 hari karena kadar vitamin C yang semakin menurun.