Andi Rezky Nurhidaya
Unknown Affiliation

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PENERAPAN PENGASUHAN ANAK USIA DINI DALAM MENINGKATKAN KARAKTER ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TK ARIFAH KABUPATEN GOWA Andi Rezky Nurhidaya
Mahaguru: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah DasarĀ  Vol 1 No 1 (2020): Mahaguru: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33487/mgr.v1i1.2115

Abstract

Pengasuhan peningkatan karakter anak sudah mencapai berkembang sangat baik. Rumusan permasalahan peneliti yaitu. Bagaimana penerapan pengasuhan anak usia dini dalam meningkatkan karakter anak usia 5-6 tahun di TK Arifah Kabupaten Gowa. Tujuan penelitian untuk mengetahui bagaimana penerapan pengasuhan anak usia dini dalam meningkatkan karakter anak. Dalam mendidik dan mengembangkan karakter anak, guru sudah menerapkan langkah-langkah penerapan karakter kedisplinan, kemandirian dan kerja sama kepada anak.Tercapai sesuai harapan yang diperoleh, mulai dari guru dalam menerapkan pendidikan karakter menggunakan kegiatan pembiasaan yang dilakukan secara terus-menerus, anak masuk gerbang dengan berjabat tangan serta mengucap salam kepada guru sampai penjemputan anak didik oleh orang tua. Adapun jenis kegiatan dalam penerapan pendidikan karakternya yaitu membuang sampah pada tempatnya, menyimpan barang minuman pada tempatnya, berdoa sebelum makan dan sesudah makan, berbaris yang rapi pada saat masuk kelas, melepas dan menyimpan sepatu pada tempatnya, melepas tas dan menyimpan pada tempatnya, mencuci tangan sebelum makan dan sesudah makan, membantu temannya dan saling bkerjasama.
PENGEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK MELALUI METODE BERMAIN PERAN (ROLE PLAYING) KELOMPOK B DI TK ASOKA MAKASSAR Andi Rezky Nurhidaya
JURNAL EDUKASI NONFORMAL Vol 2 No 1 (2021): Jurnal Edukasi Nonformal
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang difokuskan pada situasi kelas. Pengumpul data terdiri dari observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data Penelitian Tindakan Kelas dilaksanakan dalam rangkaian langkah dengan beberapa siklus, dimana dalam satu siklus terdiri dari empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan/tindakan, pengamatan, dan refleksi. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan pada siklus I dan siklus II maka dapat penulis simpulkan bahwa metode bermain peran (Role Playing) dapat mengembangkan sosial emosional anak pada kelompok B di TK Asoka Makassar. Hal ini terlihat dari adanya peningkatan kemampuan sosial emosional anak, pada siklus I indikator memahami dan menaati aturan mencapai 18,75%, sedangkan indikator sabar menunggu giliran mencapai 12,5% dan pada siklus II indikator memahami dan menaati aturan mencapai 87,5%, sedangkan indikator sabar menunggu giliran mencapai 87,5%.
MENINGKATKAN KERJASAMA ANAK MELALAUI PERMAINAN MENYUSUN PUZZLE DI TK AVANTI KOTA MAKASSAR Andi Rezky Nurhidaya
JURNAL EDUKASI NONFORMAL Vol 1 No 1 (2019): Jurnal Edukasi Nonformal
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Fokus penelitian ini adalah kerjasama dan kegiatan menyusun puzzle. Prosedur penelitian ini meliputi perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Subyek penelitian ini adalah anak Kelompok B Usia 5-6 Tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan kerjasama anak kelompok B yaitu pada siklus I mencapai 33,3% dan siklus II mencapai 83,3%. Perolehan persentase pada siklus II membuktikan bahwa peneltian ini mencapai indikator keberhasilan yang ditetapkan yaitu persentase dari jumlah peserta didik yang mencapai kriteria Berkembang Sangat Baik mengalami peningkatan di atas 75%. Oleh karena itu dengan kegiatan permainan menyusun puzzle dapat meningkatkan kerjasama anak pada kelompok B di TK Avanti Kota Makassar
PERAN GURU DAN ORANG TUA DALAM MENGEMBANGKAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK PADA KELOMPOK B MEKKAH DI TK ISLAM AL-ABRAR Andi Rezky Nurhidaya; Firdayanti Firdayanti
JURNAL EDUKASI NONFORMAL Vol 2 No 1 (2021): Jurnal Edukasi Nonformal
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Guru dan Orang tua yang kurang memberikan perhatian pada perkembangan emosi anak menyebabkan anak menjadi kesepian, pemurung, mudah cemas, gugup, implusif dan agresif. Penelitian ini mendeskripsikan peran guru dan orang tua dalam perkembangan emosi anak di TK Islam Al-abrar. Metode penelitian yang digunakan adalah meode penelitian kualitatif dengan Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan Langkah-langkah reduksi data, penyajian data dan verifikasi atau kesimpulan. Temuan dari penelitian ini adalah guru dan orang tua berperan yang berperan dalam perkembangan emosi anak adalah bagaimana mereka membimbing dan mengarahkan anak agar dapat mematuhi aturan, memberikan kesempatan kepada anak untuk mengungkapkan perasaannya, memberikan pujian, memberikan kesempatan untuk mengekspresikan emosinya Ketika marah, senang ataupun sedih. Kesimpulan dari penelitian ini adalah peran guru dan orang tua sangat berpengaruh dalam mengembangkan sosial emosional anak
Implementasi Pengasuhan Anak Usia Dini dalam Meningkatkan Karakter Usia 5-6 Tahun di TPA Asoka Makassar Andi Rezky Nurhidaya; Malni Malni
JURNAL EDUKASI NONFORMAL Vol 3 No 2 (2022): Jurnal Edukasi Nonformal
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengasuhan peningkatan karakter anak sudah mencapai berkembang sangat baik. Rumusan permasalahan peneliti yaitu. Bagaimana implementasi pengasuhan anak usia dini dalam meningkatkan karakter anak usia 5-6 tahun di TPA Asoka Makassar. Tujuan penelitian untuk mengetahui bagaimana pengimplementasian pengasuhan anak usia dini dalam meningkatkan karakter anak. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dapat penulis simpulkan mengenai implementasi Pengasuhan Anak Usia Dini Dalam Meningkatkan Karakter Anak Usia 5-6 Tahun Di TPA Asoka Makassar pendidik dan pengasuh sudah menerapkan langkah-langkah penerapan karakter kedisplinan, kemandirian dan kerja sama yang telah dicapai sesuai harapan yang diperoleh ke 6 anak tersebut. Yaitu dimulai dengan pendidik atau pengasuh dalam menerapkan pendidikan karakter menggunakan kegiatan pembiasaan yang dilakukan secara terus-menerus, mulai peserta didik masuk gerbang dengan berjabat tangan serta mengucap salam kepada pendidik atau pengasuh sampai penjemputan anak didik oleh orang tua. Adapun jenis kegiatan dalam implementasi pendidikan karakternya yaitu membuang sampah pada tempatnya, menyimpan barang minuman pada tempatnya, tidut siang pada waktunya, berdoa sebelum makan dan sesudah makan, berbaris yang rapih pada saat masuk kelas, melepas dan menyimpan sepatu pada tempatnya, melepas tas dan menyimpan pada tempatnya, mencuci tangan sebelum makan dan sesudah makan, membuang sampah, membantu temannya dalam kelompok.
Peningkatan Kemandirian melalui Kegiatan Pembelajaran Pratical Life pada Kelompok Bermain Asoka Makassar Andi Rezky Nurhidaya; Yuyun Gustiani
JURNAL EDUKASI NONFORMAL Vol 4 No 1 (2023): Jurnal Edukasi Nonformal
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research aims to increase independence through practical life learning activities. The subjects in this research were 10 children from the Asoka Sudiang Makassar Kindergarten Play Group. Consisting of 7 men and 3 women and the subject's age range was 3-4 years. The type of research used was classroom action research which was conducted in two cycles and in each cycle was carried out in three meetings. The focus of this research is increasing independence through practical life learning activities. Research procedures include planning, implementing actions, observing and reflecting. The data collection techniques used are observation and documentation. The results of the study show that practical life learning can increase early childhood independence in Asoka Sudiang Makassar Kindergarten. This can be seen in the pre-action 31.5% in the criteria of not yet developing, the child's independence after being given action in cycle I increased to 51.87% in the criteria of developing according to expectations and in cycle II it increased to 84.37% in the criteria of very good development . With this practical life learning, it can be a solution to increase the independence of the children of the Asoka Sudiang Makassar Play Group.
PENINGKATAN KEMAMPUAN BAHASA ANAK MELALUI KEGIATAN MENDONGENG USIA 5-6 TAHUN DI TK IHYA AL-ILUM UNIVERSITAS ISLAM MAKASSAR Wulan Ainayyah; Andi Rezky Nurhidaya; Ashar
INDOPEDIA (Jurnal Inovasi Pembelajaran dan Pendidikan) Vol. 2 No. 2 (2024): JUNI 2024
Publisher : Media Inovasi Pendidikan dan Pembelajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peningkatan kemampuan bahasa pada anak usia 4-6 tahun tidak jarang mengalami kendala dalam percakapan, penyampaian atau pengutaraan serta berbicara dengan orang lain. Permasalahan yang terjadi pada anak usia 4-6 tahun di TK Ihya Al-Ulum Makassar adalah peningkatan kemampuan bahasa anak ditinjau dari segi bahasa reseptif dan bahasa ekspresif anak masih belum berkembang dengan baik. Tujuan dari kegiatan mendongeng adalalah untuk mengetahui sejauh mana peningkatan kemampuan bahasa yang dimiliki anak. Metode penelitian menggunakan metode Penilitian Tindakan Kelas. Tempat penelitian di TK Ihya Al-Ulum Makassar. Waktu penelitian dari 16 Februari 2023 sampai Rabu 25 Agustus 2023. Subjek penelitian adalah 15 orang dengan rentang usia 4-5 tahun dengan sumber data dari 17 anak. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian yang dilakukan selama kurang lebih 2 minggu dengan sampel 15 anak menunjukkan bahwa melalui mendongeng dapat meningkatkan kemampuan bahasa anak usia 4-6 tahun dengan memberikan tahap di siklus I dan siklus II terjadi peningkatan, Siklus I dengan nilai rata-rata indikator kemampuan anak melalui kegiatan mendongeng yaitu 46% sedangkan di siklus II indikator kemampuan anak melalui kegiatan mendongeng yaitu 79%.Dari nilai rata-rata keseluruhan indikator kemampuan anak melalui kegiatan mendongeng telah menjadi bukti bahwa kegiatan mendongeng sangat penting untuk kemampuan bahasa anak usia dini.