Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

بيع الموقوف التالف عند المذهب الحنافي والمذهب الشافعي (دراسة مقارنة) Mulyono Jamal; Teguh Eka Prasetya; Salwa Sabila Bamualim
Journal of Indonesian Comparative of Syari'ah Law Vol 4, No 2 (2021): Islamic Law and Positive Law
Publisher : Universitas Darussalam Gontor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21111/jicl.v4i2.7156

Abstract

ضرورة الاجتهاد في العصر الحاضر mulyono Jamal
Ijtihad Vol. 8 No. 1 (2014)
Publisher : Universitas Darussalam Gontor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21111/ijtihad.v8i1.2591

Abstract

Di era yang serba cepat berubah membutuhkan kesegaran bersikap dalam segala macam situasi yang terjadi. Tuntutan seperti ini memkasa umat islam untuk mengetuk pintu ijtihad yang selama beberapa abad sudah tertutup rapat, agar dapat dibuka lagi demi dilakukannya revitalisasi ijtihad di tengah kehidupan kaum muslimin yang harus berhadpan dengan dampak derasnya arus zaman modern yang tak terbendung lagi. Menjadi sebuah keniscayaan bahwa ijtihad telah menjadi solusi dari buntunya dan kejumudan pemikiran umat yang biasa berpusar pada jawaban-jawaban bersifat klasik yang diberikan para ulama dan fuqoha terdahulu terhadap persoalan yang muncul di zaman dan budaya lokalnya. Untuk itu mentradisikan berijtihad di masa seperti sekarang ini adalah suatu hal yang lumrah karena sesuai dengan kebutuhan. Formula ijtihad yang diusung oleh para ulama saat inipun tak jauh berbeda dengan sebelumnya, namun menitikberatkan pada maqashid syariah atau hikmah dibalik dibumikannya suatu ketetapan hukum Islam. Dengan mengacu kepada kemaslahatan yang berdimensi rasa adil dan rahmatan lil’alamin, maka ijtihad yang dikembangkan bersifat humanis tanpa meninggalkan akar syariat yang menjadi tsawabit dari perubahan (mutaghayyirat) yang terus berlangsung sepanjang waktu, Urgensi Ijtihad di masa ini dan mendatang tak terbantahkan lagi, mengingat umat islam sangat haus dengan jawaban dan fatwa-fatwa dinamis yang diharapkan akan menjadipedoman bagi tata laksana kehidupan duniawi untuk meraih kebahagiaan ukhrawi.
Treasures in Islam: The Role of Wealth in the Development of Islamic Business Activities Mulyono Jamal; Prama Sidiq Ramadhan; zzam Fatahillah Mumtaz
al-Afkar, Journal For Islamic Studies Vol. 7 No. 4 (2024)
Publisher : Perkumpulan Dosen Fakultas Agama Islam Indramayu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/afkarjournal.v7i4.1226

Abstract

Currently, in the social reality around us, possession of property is considered the standard of one's happiness, and having wealth is considered a sign of good luck. Therefore, it can be considered that the main reason why humans tend to pursue wealth is because of the perception that the need for wealth is comparable to the need for family or descendants. It is best to remember that the wealth in this world basically belongs to Allah SWT, as the Creator and Ruler of the universe and its contents. Therefore, wealth owned by humans should be considered a trust from Allah SWT, and humans are entrusted with managing it responsibly in accordance with the rules contained in the Koran and the teachings of the Prophet Muhammad, both for life in this world and in the afterlife.
Waqf Optimization for Determining Goods Selling Prices Mulyono Jamal; Iqbal Maulana Firdaus; Sultan Nanta Setia Dien Labolo
al-Afkar, Journal For Islamic Studies Vol. 8 No. 1 (2025)
Publisher : Perkumpulan Dosen Fakultas Agama Islam Indramayu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/afkarjournal.v8i1.1279

Abstract

Waqf has a significant role in overcoming the problem of poverty and social issues that exist in society, especially in setting prices, because this can make prices better if the handling is also good. The method used in this research is Library Research by taking secondary data from books, journals and other articles. Explains that the role of waqf in pricing is as follows: Financing Production Facilities, Price Subsidies, Development of Logistics Infrastructure, Poverty Alleviation, Education and Training, Research and Development, Price Supervision, Financing Micro, Small and Medium Enterprises.