Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Keefektifan Biaya Kualitas Di PT Karya Papua Nabire Petrus Izaak Suripatty
Jurnal FATEKSA : Jurnal Teknologi dan Rekayasa Vol 2 No 1 (2017): JURNAL FATEKSA : Jurnal Teknologi dan Rekayasa
Publisher : Fakultas Teknologi dan Rekayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.885 KB)

Abstract

Perusahaan yang menjadikan kualitas sebagai customer value nya perlu adanya kajian dalam hal keefektifan biaya kualitas, hal ini dilakukan menciptakan produk yang memenuhi atau melampaui keinginan pelanggan. Terpenuhinya kepuasan pelangan saat ini merupakan hal yang tidak mudah, diperlukan investasi yang besar. Di satu sisi perusahaan harus mendaptakan profit dari usahanya. Biaya kualitas menjadi solusi bagi permasalahan ini. Salah satu perusahaan yang di tuntut untuk menghasilkan produk yang berkualitas adalah PT Karya Papua. Karena PT Karya Papua memproduksi mebel untuk kebutuhan kantor , sekolah dan rumah tangga yang ada di kota Nabire atau pedalaman seperti di kabupaten Dogiyai, Kabupaten Paniai dan Kabupaten Daiya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi Keefektifan biaya kualitas pada PT Karya Papua berdasarkan laporan keuangan dan laporan produksi tahun 2016, merumuskan dan mengimplentasikan biaya kualitas pada PT Karya Papua. Dari hasil penelitian diketahui bahwa total biaya kualitas pada PT Karya Papua adalah sebesar 11 268 000, dengan biaya kegagalan internal sebesar 6 280 000 (55%) yang merupakan biaya yang paling besar di bandingkan dengan katagori biaya kualitas yang lain. Biaya kegagalan eksternal sebesar Rp 6 280 000 (55%), biaya penilaian sebesar Rp 3 240 000 (30%) dan biaya pencegahan sebesar Rp1 748 000 (15%).
Mengurangi Down Time Mesin Filling Pada Produksi Minuman Botol Dengan Menggunakan Metode Quality Control Circle Di PT XYZ Petrus Ishak Suripatty; Wardhana Wahyu Dharsono; Suryadi . Suryadi
Jurnal FATEKSA : Jurnal Teknologi dan Rekayasa Vol 4 No 1 (2019): Jurnal FATEKSA, Jurnal Teknologi dan Rekayasa
Publisher : Fakultas Teknologi dan Rekayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (478.536 KB)

Abstract

Kebijakan mutu pada perusahan PT.XYZ khususnya di bagian proses produksi, yaitu dengan mengurangi lost time akibat kerusakan teknis (technical breakdown) pada mesin filling. Technical breakdown dibagi menjadi 2 yaitu electrical breakdown dan mechanical breakdown. Berdasarkan data pareto lost time terbesar adalah akibat maka alufoil macet menempati peringkat pertama sebesar 50% terhadap down time mesin. Karena itu perlu dilakukan suatu perbaikan dengan menerapkan sistem PDCA cycle yaitu dengan metode perbaikan Quality Control Circle (QCC). Dengan Quality Control Circle 8 langkah 7 alat diharapkan dapat mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan downtime alufoil macet pada proses dan mengetahui perbaikan yang perlu dilakukanguna mengurangi downtime alufoil macet . Dari analisa diagram fishbone, faktor-faktor penyebab downtime downtime alufoil macet tinggi adalah: Faktor Mesin Setting angin tidak tepat,Tidak ada alat utk kontrol tekanan angin, Rel alufoil kotor. Faktor Metode cara kontrol alufoil tidak benar, Faktor Lingkungan, area line produksi yang penuh debu Faktor Manusia operator kurang terampil Faktor Material Lapisan lilin pada alufoul tebal . Perbaikan yang dilakukan guna mengurangi downtime yaitu dengan mengganti fotosensor yang lama dengan yang baru, Pemeriksaan feeder secara berkala, mengadakan pembersihan rel alufoil setelah produksi, Memberikan pelatihan pda operator filling, mencari alternatif supplier alufoil melalui pembelian dan improve ketebalan lapisan lilin di alufoil.Setiap karyawan dapat memahami masalah mutu dan menjadi lebih disiplin untuk melakukan pencegahan terhadap timbulnya BS karena alufoilDengan adanya maintenance terhadap mesin alufoi akan mengurangi customer complain karena alufoil melipat atau alufoil tidak ter-seal dengan sempurna. Dengan melihat hasil yang cukup bagus dalam penanganan down time karena alufoil macet, sehingga bisa menurunkan waktu down time selama produksi, maka untuk rencana berikutnya tim akan berusaha menurunkan downtime yang diakibatkan botol terbalik dan botol tergencet, sehingga dapat mencapai Effisiensi yang lebih baik lagi