Nurul Hutami
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Wacana Alternatif pada Akun Instagram @overheard di Indonesia Nurul Hutami; Fitria Angeliqa
Ultimacomm: Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 12 No 1 (2020): UltimaComm
Publisher : Universitas Multimedia Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2620.774 KB) | DOI: 10.31937/ultimacomm.v12i1.1483

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi wacana lokal dalam media sosial @overheard di Indonesia yang membahas tentang berbagai isu sosial yang dikonstruksikan oleh masyarakat selama ini. Media baru yang berkembang, seperti Instagram, menyebabkan munculnya komunitas-komunitas akar rumput secara virtual di masyarakat. Salah satu bentuk komunitas yang kini banyak muncul di Instagram berupa akun media sosial yang disertai kata ‘overheard’. Kata ‘overheard’ pada awalan nama akun media sosial ini menunjukkan secara jelas konsep yang diusung oleh komunitas tersebut, yaitu menampilkan potongan percakapan sehari-hari yang tidak sengaja didengar di ruang publik. Penelitian ini menggunakan konsep wacana dan ruang publik. Penelitian ini juga dilakukan dengan pendekatan kualitatif deskriptif dan menggunakan paradigma konstruktivis. Teknik pengambilan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan analisis isi di akun berbagai overheard yang ditulis dalam Bahasa Indonesia. Dari penelitian ini ditemukan bahwa akun-akun Instagram dengan konsep @overheard muncul karena keterhubungan pemikiran di masyarakat guna mempublikasikan hal-hal yang sebelumnya tidak pernah memiliki kesempatan untuk dipublikasi karena tidak memiliki nilai berita atau informasi. Hal-hal tersebut sifatnya beragam, mulai dari parodi, humor, serta kisah-kisah personal. Akun @overheard ini termasuk ke dalam ruang publik digital karena menjadi wadah agar sesama pengguna Instagram dapat berinteraksi, namun diskusi yang dilaksanakan tidak berkembang kepada keputusan apapun. Kata Kunci: wacana, media sosial, instagram, ruang publik