Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

UJI EFEK PENYEMBUHAN GEL EKSTRAK DAUN JARAK MERAH (Jatropha gossypifolia Linn.)TERHADAP LUKA SAYAT PADA KELINCI (Oryctolagus cuniculus) Surya Ningsih; Andi Armisman Edy Paturusi; Nur Rezki Amalia K
Jurnal Farmasi UIN Alauddin Makassar Vol 3 No 3 (2015): Jurnal Farmasi
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/jurfar.v3i3.2217

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang  Uji Efek  Penyembuhan Gel Ekstrak  Daun Jarak  Merah (Jatropha gossypifolia  Linn.) terhadap  Luka Sayat pada Kelinci (Oryctolagus cuniculus) dengan tujuan untuk  mengetahui konsentrasi optimum ekstrak etanol daun Jarak Merah (Jatropha gossypifolia Linn.) pada sediaan gel yang dapat menyembuhkan luka sayat pada kelinci (Oryctolagus cuniculus). Jarak Merah dimaserasi dengan etanol 70%, formulasi gel dengan variasi konsentrasi ekstrak yaitu 1 %; 3%; 5%; kontrol negatif (Gel basis tanpa ekstrak) dan kontrol positif (Bioplacenton). Uji efek penyembuhan pada kulit kelinci yang telah diberikan perlakuan sayatan pada kulit untuk semua formula beserta kontrol. Hasil penelitian diperoleh bahwa hewan coba memberikan efek penyembuhan rata-rata berturut-turut pada 1%, 3%, 5%, kontrol negatif dan kontrol positif pada hari ke-9.67; ke-9,33; ke-10,33 dan ke-12,33. Dari hasil uji statistik Rancangan Acak Lengkap (RAL) dan uji Beda Nyata Terkecil (BNT) dapat disimpulkan bahwa sediaan gel ekstrak etanol 70% daun Jarak Merah pada konsentrasi 3% memberikan efek yang optimum dalam penyembuhan luka sayat. 
FRAKSINASI SENYAWA ANTIMIKROBA DAUN ANAK DARA (Croton oblongus Burm f.) Mukhriani Mukhriani; Andi Armisman Edy Paturusi; Azwar Nashir As
Jurnal Farmasi UIN Alauddin Makassar Vol 3 No 4 (2015): Jurnal Farmasi
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/jurfar.v3i4.2224

Abstract

Telah dilakukan penelitian Fraksinasi Senyawa Antimikroba Daun Anak Dara(Croton oblongus Burm f.). Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui komponen kimia dan aktivitas antimikroba dari ekstrak teraktif daun anak dara terhadap beberapa mikroba uji. Penelitian dilakukan dengan uji skrining menggunakan mikroba uji terhadap ekstrak n-heksandan etanol 96% daridaun anak dara (Croton oblongus Burm f.) dengan konsentrasi 500 ppm, 1000 ppm, dan 1500 ppm. Hasil yang diperoleh menenjukkan bahwa ekstrak etanol 96% memberikan hambatan pertumbuhan bakteri Escherchia coli, Bacillus subtilis,Streptococcus mutans, Pseudomonas, aeroginosa, Vibrio colera, dan Staphylococcus aureus.Ekstrak teraktif selanjutnya difraksinasi dengan uji KLT-Bioautografimenunjukkan bahwa Fraksi A ekstrak etanol 96% memberikan hambatan yang baik pada nilai Rf 0,89. Uji efektivitas fraksi teraktifpada konsentrasi 1500 ppm, 1000 ppm, dan 500 ppmdiperoleh hasil berturut-turutEscherchia coli, 0,81cm dan  0,72,  Bacillus subtilis, 0,90 cm dan 0,85cm, Streptococcus mutans, 0,75 cm dan 0,71 cm, dan Vibrio colera      0,74 cm dan 71 cm, sedangkan pada konsentrasi 500 ppm tidak memberikan hambatan.Hasil diidentifikasi golongan senyawaaktif fraksi A mengandung senyawa flavonoid.