Penelitian ini melihat bagaimana komunikasi persuasif konselor terhadap relawan yang bersediamengikuti HCT sehingga penyebaran virus ini dapat diidentifikasi dari dini. Penelitian ini dilakukan denganpendekatan kualitatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Knowledge Capturing Komunikasi PersuasifKonselor HIV & AIDS di Kota Padang. Berdasarkan penelitian ditemukan cara yang berbeda dalammempersuasi kelompok beresiko agar tidak tertular HIV & AIDS. Dari lima jenis kelompok beresiko tertularHIV & AIDS, kelompok MSM merupakan ketagori yang saat ini paling banyak berkembang. Hal ini disampaikanoleh informan peneliti. Kelompok MSM secara garis besar terbagi atas dua kategori. Kategori pertamaadalah meraka yang tergabung dalam komunitas tertentu, mereka biasa berkumpul dengan sesamamereka. Kategori kedua adalah kelompok single fighter. Kategori ini cenderung tertutup, mereka lebihsering melakukan tindakan beresiko dengan memulainya di media sosial.