Nancy Febriana
Akademi Keperawatan Husada Karya Jaya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TERHADAP MANFAAT METODE KANGURU PADA BAYI DENGAN BBLR DI RUANG PERINATOLOGI RSUD KOJA JAKARTA UTARA Nancy Febriana; Susihar Susihar; Iga Komalasari
JURNAL AKADEMI KEPERAWATAN HUSADA KARYA JAYA Vol 5, No 2 (2019): JAKHKJ September 2019
Publisher : Akademi Keperawatan Husada Karya Jaya Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (227.276 KB)

Abstract

Latar Belakang:  Perawatan Metode Kanguru yang dikenal dengan Skin to skin contact merupakan metode perawatan yang dianjurkan pada bayi dengan BBLR. Manfaat Perawatan Metode Kanguru (PMK) dapat mencegah terjadinya hipotermi karena tubuh ibu dapet memberi kehangatan bagi bayinya dengan kontak antara kulit ibu dengan kulit bayi. Selain itu manfaat Perawatan Metode Kanguru (PMK) dapat meningkatkan ikatan kasih sayang antara ibu dan bayi, memenuhi kebutuhan nutrisi, mencegah infeksi. Metode kanguru biasanya dilakukan oleh ibu. Sehingga dibutuhkan pengetahuan yang baik dari ibu untuk dapat menerapkan PMK.Metode: Desain penelitian ini adalah kuantitatif deskritif. Sampel yang diambil dengan teknik sampling jenuh (sensus) yang bilamana semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Responden penelitian merupakan ibu yang memiliki bayi dengan BBLR di Ruang Perinatologi RSUD Koja Jakarta Utara yang berjumah 30 responden. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner.Hasil: Hasil penelitian karakteristik demografi responden menunjukan mayoritas merukapan usia dewasa awal 27-30 tahun (30%), berpendidikan SMA (57%). Sedangkan hasil tingkat pengetahuan responden menunjukan sebanyak 5 responden (17%) memiliki pengetahuan yang kurang baik terkait PMK. Responden juga memiliki pengetahuan kurang baik pada pengertian (7%), manfaat (7%), serta pelaksanaan PMK (57%).Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian tersebut diharapkan instasi terkait dapat memodifikasi sistem edukasi PMK misalnya dengan adanya penilaian pre dan post pengetahuan ibu, edukasi lebih terstruktur dan adanya tindak lanjut setelah diberikan edukasi tersebut seperti pemberian Leaflet atau poster.
Penerapan Prosedur Teknik Relaksasi Terhadap Intensitas Nyeri pada Pasien Post Operasi Laparatomi di RSUD Koja Jakarta Utara Serri Hutahaean; Nancy Febriana; Lia Apifah
JURNAL AKADEMI KEPERAWATAN HUSADA KARYA JAYA Vol 5, No 1 (2019): JAKHKJ Maret 2019
Publisher : Akademi Keperawatan Husada Karya Jaya Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (193.732 KB)

Abstract

Latar Belakang: Laparatomi merupakan pembedahan abdomen, membuka selaput abdomen dengan operasi yang dilakukan untuk memeriksa organ-organ abdomen dan membantu diagnosis masalah termasuk penyembuhan penyakit-penyakit pada bagian abdomen. Pembedahan itu memberikan efek nyeri pada pasien sehingga memerlukan penanganan khusus. Karena nyeri bersifat objektif jadi dalam menyikapi nyeri berbeda antara satu individu dengan individu lainnya. Teknik relaksasi sangat penting untuk mengurangi gangguan rasa nyaman: nyeri pada pasien terutama pada pasien laparatomi.Metode: Penelitian ini menggunakan metode studi kasus bertujuan untuk memperoleh gambaran terhadap penerapan prosedur teknik relaksasi dengan relaksasi napas dalam untuk mengurangi rasa nyeri pada pasien post operasi laparatomi.Hasil: Hasil studi kasus menunjukan adanya penurunan nyeri pada pasien dengan post operasi laparatomi dengan melakukan teknik relaksasi  sehingga pasien merasa nyaman dan terlihat rileks. Kata kunci: laparatomi, nyeri, teknik relaksasi