Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
1.937
P-Index
This Author published in this journals
All Journal MLJ Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Contemporary Journal on Business and Accounting Akrual: Jurnal Bisnis dan Akuntansi Kontemporer J-CEKI Jurnal Ekonomi, Manajemen, Akuntansi
Amiruddin Amiruddin
Universitas Hasanuddin
Humanities Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Education Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Social Sciences Other

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

 1 
PELAKSANAAN SUPREMASI HUKUM DALAM RANGKA MENJUNJUNG TINGGI PENEGAKAN HUKUM YANG BERKEADILAN DAN BERTANGGUNG JAWAB PADA LEMBAGA PERADILAN Amiruddin Amiruddin
Maleo Law Journal Vol. 5 No. 1 (2021): April 2021
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The 1945 Constitution of the Republic of Indonesia confirms that Indonesia is a state law. One of the important principles as a rule of law is further elaborated in the provisions of Law No.4 of 2004 concerning judicial power, namely the guarantee of the implementation of independent judicial power, free from the influence of other powers to administer to uphold law and justice. Law enforcement and justice are the main functions of the administration of justice to realize the implementation of the main tasks of judicial power in the context of implementing statutory regulations as mandated by the law concerning judicial power. For the administration of judicial power to run properly and optimally, the administration of judicial power that is independent, free from the influence of other powers is an absolute requirement in the context of law enforcement and justice today. Because only with the implementation of independent judicial power, free from the influence of other powers, the new law and justice can be enforced. It would be better if in the implementation of judicial power where law enforcement does not have independence, freedom, and conditions with intervention, then law and justice can't be enforced and realized, following the expectations of society. For this reason, the active role of all parties is needed to support the administration of independent judicial power, free from the influence of other powers for the sake of upholding law and justice. Because in essence, with the existence of independence and freedom in the world of law enforcement, it can open wide space and provide strengthening positions for judges in making decisions so that the image and authority of the court can be upheld. The implication is that the court can enforce the law on every case that is examined/tried, or in other words, the court can carry out its obligations by giving justice seekers the rights of the case submitted. In the implementation of the professionalism of judges in upholding the law in court, judges are obliged to provide equal rights and treatment to justice seekers as part of fulfilling the basic principles of independent judicial power. In addition to the guarantee of an honest trial process (open to the public) and rejecting/determining legal issues submitted in the form of freedom that is owned by judges to determine how the law is related to a problem.Keywords: Legal Supremation. Responsible Law                           
THE INFLUENCE OF ORGANIZATIONAL COMMITMENT, PERSONAL COST AND ETHICAL ENVIRONMENT ON INTENTION TO WHISTLEBLOWING Abdillah Abdillah; Ratna Ayu Damayanti; Amiruddin Amiruddin
Contemporary Journal on Business and Accounting Vol 1 No 2 (2021): Contemporary Journal on Business and Accounting (CjBA)
Publisher : Institut Transparansi dan Akuntabilitas Publik (INSPIRING)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (466.534 KB) | DOI: 10.58792/cjba.v1i2.14

Abstract

Purpose – This study aims to examine and analyze the effect of organizational commitment, personal cost and ethical environment on the intention to do whistleblowing on the State Civil Apparatus of the Makassar City Education Office. Design/methodology/approach – This study uses a quantitative approach. The data used is primary data. The analytical method used is multiple linear regression. Findings – The result of this study shows that organizational commitment and personal cost has no impact against the whistleblowing intention, meanwhile ethical environtment has impact against the whistleblowing intention. Originality – Collecting data in this study through questionnaires and conducted on 40 respondents who were civil servant of Makassar Educational Authorities. Keywords: Ethical Environtment, Organizational Commitment, Personal Cost, Whistleblowing Intention Paper Type Research Result
Pengaruh Skeptisme Profesional, Independensi, Pengalaman Auditor, dan Risiko Audit terhadap Tanggung Jawab Auditor dalam Mendeteksi Kecurangan Maudy Junywanti; Amiruddin Amiruddin; Asri Usman
Akrual: Jurnal Bisnis dan Akuntansi Kontemporer VOLUME 15 NOMOR 1 JANUARI 2022
Publisher : Accounting Department, Faculty of Economics and Business, Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26487/akrual.v15i1.21117

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh skeptisme profesional, independensi, pengalaman auditor, dan risiko audit terhadap tanggung jawab auditor dalam mendeteksi kecurangan. Data yang digunakan adalah data primer berupa kuesioner yang dibagikan kepada auditor di kantor akuntan publik. Sampel dalam penelitian ini adalah 50 auditor yang bekerja di kantor akuntan publik di kota Makassar. Metode pengambilan sampel menggunakan metode saturation sampling. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan model analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa skeptisme profesional, independensi, pengalaman auditor dan risiko audit berpengaruh terhadap tanggung jawab auditor dalam mendeteksi kecurangan.
Pengaruh Healthy Lifestyle, Self Efficacy dan Role Conflict terhadap Kinerja Auditor dengan Spiritual Quotient sebagai Variabel Moderasi Nurkholifah Burhanuddin; Abdul Hamid Habbe; Amiruddin Amiruddin
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 4 No. 3 (2023): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v4i4.2154

Abstract

Tujuan penelitian ini adalan untuk menganalisis dan menjelaskan bagaimana pengaruh healthy lifestyle, self efficacy dan role conflict terhadap kinerja auditor dengan spiritual quotient sebagai variabel moderasi. Populasi dari penelitian ini adalah auditor yang bekerja di Inspektorat Provinsi Sulawesi Selatan dan Inspektorat Kota Makassar. Pengambilan sampel menggunakan teknik sampel jenuh dengan jumlah sampel 81 auditor. Penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh melalui kuesioner. Analisis data menggunakan regresi linear berganda dan uji nilai selisih mutlak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa healthy lifestyle dan self efficacy berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja auditor. Sedangkan role conflict berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kinerja auditor. Sementara itu, spiritual quotient sebagai variabel moderasi mampu memperkuat pengaruh healthy lifestyle dan self efficacy terhadap kinerja auditor. Namun, spiritual quotient tidak dapat memperlemah pengaruh role conflict terhadap kinerja auditor.
Faktor Penentu dan Peran Skeptisisme Profesional dalam Deteksi Kecurangan oleh Unit Kepatuhan Internal: Sebuah Kajian Literatur Wahyuddin Wahyuddin; Amiruddin Amiruddin; Aini Indrijawati
J-CEKI : Jurnal Cendekia Ilmiah Vol. 3 No. 5: Agustus 2024
Publisher : CV. ULIL ALBAB CORP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jceki.v3i5.4836

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas unit kepatuhan internal dalam mendeteksi kecurangan, dengan fokus khusus pada peran skeptisisme profesional sebagai variabel moderasi. Kajian ini menggunakan pendekatan tinjauan literatur sistematis untuk menganalisis berbagai studi yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa faktor seperti pelatihan, pengalaman, dan budaya organisasi memiliki pengaruh signifikan terhadap kemampuan deteksi kecurangan. Selain itu, skeptisisme profesional ditemukan berperan penting dalam memperkuat pengaruh faktor-faktor tersebut.
Pengaruh Good Government Governance Dan Sistem Informasi Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Dengan Budaya Organisasi Sebagai Pemoderasi Inayati Inayati; Arifuddin Arifuddin; Amiruddin Amiruddin
J-CEKI : Jurnal Cendekia Ilmiah Vol. 3 No. 5: Agustus 2024
Publisher : CV. ULIL ALBAB CORP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jceki.v3i5.4840

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Good Government Governance (GGG) dan Sistem Informasi terhadap kualitas laporan keuangan dengan budaya organisasi sebagai variabel moderasi. Dalam konteks pemerintahan, laporan keuangan yang berkualitas merupakan bentuk pertanggungjawaban pengelolaan keuangan yang baik. Good Government Governance mencakup prinsip-prinsip akuntabilitas, transparansi, dan efektivitas yang dapat meningkatkan kualitas laporan keuangan. Sistem Informasi yang andal juga penting untuk memastikan ketepatan waktu dan akurasi data laporan keuangan. Budaya organisasi, yang mencerminkan nilai-nilai seperti integritas dan transparansi, dapat memoderasi hubungan antara GGG dan Sistem Informasi terhadap kualitas laporan keuangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa GGG dan Sistem Informasi memiliki pengaruh positif signifikan terhadap kualitas laporan keuangan, dan budaya organisasi memperkuat pengaruh tersebut.
Peran Budaya Organisasi dalam Memoderasi Pengaruh Good Government Governance dan Sistem Informasi terhadap Kualitas Laporan Keuangan: Tinjauan Literatur Inayati Inayati; Arifuddin Arifuddin; Amiruddin Amiruddin
EKOMA : Jurnal Ekonomi, Manajemen, Akuntansi Vol. 3 No. 6: September 2024
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/ekoma.v3i6.4981

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meninjau secara sistematik literatur terkait peran budaya organisasi dalam memoderasi pengaruh Good Government Governance (GGG) dan sistem informasi terhadap kualitas laporan keuangan. Dengan pendekatan tinjauan literatur, artikel ini mengidentifikasi dan menganalisis berbagai studi yang mengeksplorasi hubungan antara variabel-variabel tersebut dalam berbagai konteks organisasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya organisasi memiliki peran penting dalam memperkuat atau melemahkan pengaruh GGG dan sistem informasi terhadap kualitas laporan keuangan. Studi ini memberikan wawasan yang mendalam tentang pentingnya mempertimbangkan budaya organisasi dalam upaya meningkatkan kualitas laporan keuangan melalui penerapan GGG dan sistem informasi yang efektif.
Co-Authors Abdillah Abdillah ABDUL HAMID HABBE Aini Indrijawati Arifuddin Arifuddin Asri Usman Inayati Inayati Maudy Junywanti Nurkholifah Burhanuddin Ratna Ayu Damayanti Wahyuddin Wahyuddin