Kuwati Kuwati
Departemen Biologi, Fakultas Sains dan Matematika, Universitas Diponegoro

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Variasi Waktu Radiasi Plasma Pijar Korona Terhadap Viabilitas, Vigor Benih, Laju Perkecambahan dan Pertumbuhan Kangkung Darat (Ipomoea reptans poir) Kuwati Kuwati; Erma Prihastanti
Buletin Anatomi dan Fisiologi Volume 4, Nomor 2, Tahun 2019
Publisher : Departemen Biologi Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (206.14 KB) | DOI: 10.14710/baf.4.2.2019.116-121

Abstract

Permintaan sayuran semakin lama semakin meningkat. Peningkatan permintaan sayuran harus diimbangi dengan produktivitas. Kangkung darat merupakan sayuran daun yang penting di kawasan Asia. Kandungan gizi kangkung cukup tinggi terutama vitamin A dan vitamin C. Saat ini teknologi plasma dapat digunakan dalam bidang pertanian. Plasma lucutan pijar korona merupakan sumber ion, elektron, dan radikal bebas. Udara bebas mengandung banyak gas yang tidak dapat  terserap langsung oleh tanaman. Radiasi plasma mampu mengionisasi gas dari udara menjadi bentuk ion yang ditembakkan dalam suatu bahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi waktu radiasi plasma terhadap viabilitas, laju perkecambahan dan laju pertumbuhan biji kangkung darat. Penelitian dilakukan di Laboratorium CPR (Center Plasma Research), Universitas Diponegoro. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan acak lengkap (RAL), dengan perlakuan perbedaan lama radiasi waktu 0, 10 menit, dan 20 menit dan pengulangan 3 kali. Parameter yang diamati viabilitas, vigor benih, dan laju perkecambahan tanaman kangkung darat. Analisis data menggunakan uji ANOVA dan uji lanjut duncan dengan taraf signifikasi 0.05. Perlakuan radiasi selama 20 menit, 10 menit dan kontrol memberikan hasil rata – rata viabilitas 87%; 73%; dan 53%, laju perkecambahan 2,1 n/hari; 2,1 n/hari; dan 2,08 n/hari  pada kangkung darat. Kata kunci : radiasi, plasma pijar korona, viabilitas, vigor benih