Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

ANALISA DAN DESAIN INTEGRASI DATA PENDIDIKAN KOTA PEKALONGAN Christian Yulianto Rusli; Muhammad Faizal Kurniawan; Wahyu Setianto
JURNAL LITBANG KOTA PEKALONGAN Vol. 13 (2017)
Publisher : Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda) Kota Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54911/litbang.v13i0.54

Abstract

Dinas Pendidikan Kota Pekalongan memiliki tugas dan wewenang untuk mengatur kebijakan penyelenggaraan serta pelayanan pendidikan di kota Pekalongan. Dalam menjalankan tugasnya dinas pendidikan perlu mengambil kebijakan-kebijakan yang tepat guna menjamin terselenggaranya pelayanan Pendidikan di Kota Pekalongan yang makin bermutu. Dalam hal pengambilan kebijakan, tentunya Dinas Pendidikan membutuhkan data yang aktual dan valid yang dapat menginformasikan keadaan Kota Pekalongan khususnya yang berkaitan dengan pelayanan pendidikan. Ketersediaan data inilah yang menjadi kendala yang dihadapi oleh Dinas Pendidikan, karena data yang dibutuhkan tersebar. Untuk data yang berkaitan dengan sekolah Dinas Pendidikan telah bekerjasama dengan Kementrian Pendidikan Republik Indonesia, dimana saat ini telah tersedia server replikasi DAPODIKDASMEN yang terinstall di Dinas Pendidikan Kota Pekalongan. Namun, data yang ada disistem DAPODIKDASMEN ini masih perlu dikolaborasi dengan data kemiskinan dan data penduduk Kota Pekalongan yang saat ini hak aksesnya ada di Kominfo Kota Pekalongan. Selain itu juga ada data Laporan Individu yang didapat langsung dari sekolah-sekolah. Melalui penelitian ini diusulkan sebuah sistem terintegrasi data kependidikan Kota Pekalongan yang merupakan hasil kolaborasi antara DAPODIKDASMEN, data kemiskinan, data penduduk dan laporan individu. Dalam pengembangannya Penelitian menggunakan metode Sekuensial Linier untuk memastikan tahap-tahap terlaksana dengan cukup jelas. Desain yang dihasilkan meliputi desain infrastruktur sistem dan desain database yang diperlukan.
PENERAPAN MACHINE LEARNING UNTUK PENENTUAN SEGMENTASI MAHASISWA BARU DENGAN METODE K MODES devi sugianti; Hermanus Wim Hapsoro; Wahyu Setianto
IC-Tech Vol 17 No 1 (2022): IC-Tech Volume XVII No. 1 April 2022
Publisher : STMIK WIDYA PRATAMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (720.056 KB) | DOI: 10.47775/ictech.v17i1.227

Abstract

Strategi marketing sangat diperlukan, untuk mendapatkan mahasiswa sebanyak-banyaknya. Kelangsungan perguruan tinggi bergantung terhadap pembiayaan dari mahasiswa. Dibutuhkan strategi marketing untuk mempromosikan keunggulan dari setiap program studi, agar penerimaan mahasiswa baru semakin meningkat. Data yang perlu dianalisa adalah data pendaftaran mahasiswa baru di Sistem Pendaftaran Mahasiswa Baru SIPENMARU. Langkah langkah penelitian yang dilakukan : identifikasi masalah, pengumpulan data, pemrosesan data dan pemodelan. Data yang dikumpulkan dari tahun 2019 sampai dengan tahun 2021 sebanyak 1.219 data pendaftar dengan variabel sebanyak 109. Saat pemrosesan data dilakukan yang digunakan ada 5 variabel yaitu : jenis kelamin, asal kota, pekerjaan ayah, asal sekolah dan program studi. Pada fase pemodelan menggunakan clustering untuk pengelompokkan data dengan karakteristik yang sama, teknik cluster dengan mengelompokkan dengan tipe data bersifat kategorikal menggunakan K modes. Cluster dibagi menjadi 2 cluster, dari hasil eksperimen didapatkan hasil untuk program studi Teknik informatika di dominasi berjenis kelamin Laki-laki, asal kota Pekalongan, pekerjaan ayah PNS dan asal sekolah SMA. Sedangkan untuk program studi Sistem Informasi di dominasi jenis kelamin perempuan, asal kota Batang, perkejaan ayah wiraswasta, asal sekolah SMK.
Pengujian Sistem Informasi Pendaftaran Job Fair di Institut Widya Pratama dengan teknik Equivalence Partitioning Maulana, Mohammad Reza; Muhammad Faizal Kurniawan; Wahyu Setianto
LogicLink Vol. 1 No. 2, December 2024
Publisher : Universitas Islam Negeri K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28918/logiclink.v1i2.9215

Abstract

Institut Widya Pratama (IWIMA) continuously strives to produce high-quality graduates. To provide better opportunities for its graduates, IWIMA routinely organizes job fairs to connect job seekers with potential employers. One of the challenges in conducting these events is the registration and data management process for job seekers. To address this issue, IWIMA developed a job fair registration information system for job applicants. A comprehensive testing process is essential to ensure the system functions effectively and efficiently. One of the techniques that can be used for system testing is equivalence partitioning. This technique ensures that the input and output align with the application design by applying predefined testing scenarios. The research stages include designing the testing process, conducting the tests, recording the results, and evaluating the outcomes. In the initial research stage, the testing design is developed by generating use cases, test parameters, test partitions, test data, and test cases. Subsequently, from the system testing conducted across seven test cases, the results indicate that the information system operates effectively as expected. However, based on the evaluation and analysis, it is recommended to further enhance the quality of the information system. These recommendations can serve as a reference for future system development.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS ANIMASI MENGGUNAKAN SPARKOL VIDEOSCRIBE UNTUK PENGENALAN RAMBU LALU LINTAS Ari Putra Wibowo; Darmawan, Arief Soma; Wahyu Setianto; Muhammad Faizal Kurniawan
IC Tech: Majalah Ilmiah Vol 20 No 1 (2025): IC Tech: Majalah Ilmiah Volume XX No. 1 April 2025
Publisher : P3M Institut Widya Pratama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47775/ictech.v20i1.329

Abstract

Media pembelajaran adalah alat penting untuk menyampaikan informasi dan pesan dalam proses belajar. Pemanfaatan teknologi dan informasi sebagai media pembelajaran menjadi hal yang penting untuk membuat proses belajar lebih menarik dan tidak bergantung hanya pada guru. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D) dengan model ADDIE. Model ADDIE ini memiliki lima tahapan: analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Adapun sampel penelitian ini adalah Himpaudi Kecamatan Kedungwuni dan data ataupun problem yang dibahas pada penelitian ini adalah berkaitan dengan pembelajaran pengenalan rambu lalu lintas. Media pembelajaran animasi bisa digunakan sebagai alternativ bagi guru dalam menyampaikan materi kepada siswa, karena sudah dilakukan uji validasi oleh ahli media dan ahli materi. Hasil dari ahli media diperoleh prosentase sebesar 79% dengan kualifikasi layak. Sedangkan hasil dari ahli materi diperoleh prosentase sebesar 87,5% dengan kualifikasi sangat layak.
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN DENGAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) PADA LOOKMANSTORE.ID UNTUK MEMILIH PRODUK YANG PALING LAYAK DIPROMOSIKAN DI MARKETPLACE Darmawan, Arief Soma; Ari Putra Wibowo; Wahyu Setianto
IC Tech: Majalah Ilmiah Vol 20 No 2 (2025): IC Tech: Majalah Ilmiah Volume XX No. 2 Oktober 2025
Publisher : P3M Institut Widya Pratama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47775/ictech.v20i2.353

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem pendukung keputusan dalam menentukan produk yang layak dipromosikan pada Lookmanstore.id dengan menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW). Latar belakang penelitian ini didasari oleh permasalahan yang dihadapi pelaku usaha dalam memilih produk promosi secara tepat di tengah persaingan yang ketat dan keterbatasan anggaran. Penelitian menggunakan lima kriteria penilaian, yaitu penjualan, margin, stok, rating, dan persaingan, dengan pembobotan yang mencerminkan tingkat kepentingan masing-masing kriteria. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa produk A2 memiliki nilai preferensi tertinggi sebesar 0,870, diikuti A4 sebesar 0,860, A1 sebesar 0,820, dan A3 sebesar 0,740. Temuan ini mengindikasikan bahwa metode SAW mampu menghasilkan evaluasi yang objektif, terukur, dan sistematis dalam menentukan prioritas produk. Implementasi sistem berbasis web yang dikembangkan juga terbukti memudahkan pengguna dalam mengelola data, melakukan perhitungan, serta memperoleh rekomendasi produk secara efisien. Dengan demikian, sistem ini dapat menjadi solusi strategis bagi pelaku usaha dalam meningkatkan efektivitas promosi dan daya saing produk di marketplace.