Kecamatan Banuhampu tidak memiliki tempat pengelolaan akhir sampah dan sampai sekarang sampah di Kecamatan Banuhampu masih dibuang ke TPA regional Payakumbuh. Sudah saatnya Kecamatan Banuhampu beralih ke paradigma baru pengelolaan sampah yang fokus pada reduksi sampah. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis potensi reduksi sampah di Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam. Jenis penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Banuhampu dari bulan Februari-Juli 2020. Informasi dikumpulkan dari wawancara mendalam, telaah dokumen, dan observasi. Tujuh informan untuk wawancara mendalam ditentukan dengan teknik purposive sampling. Pengolahan dan analisis data menggunakan triangulasi sumber dan metode. Hasil penelitian menemukan bahwa pada indikator perubahan paradigma belum terdapat kebijakan 3R dan belum terlihat penerapannya. Pada kegiatan 3R belum ditemukan kebijakan dan program khusus. Akan tetapi terdapat beberapa individu atau kelompok tertentu yang melakukan untuk kepentingan pribadi walaupun sosialisasi ke masyarakat sudah sering dilakukan. Pada indikator bank sampah belum terdapat bank sampah dan masih direncanakan. Sedangkan pada indikator waste to energy belum ada kebijakan dan fasilitas yang memadai. Disarankan agar semua pihak bermusyawarah untuk mendapatkan solusi dari kendala yang ada karena sebenarnya banyak sekali peluang pengurangan sampah melalui daur ulang sampah dan pemanfaatan sampah di Kecamatan Banuhampu salah satunya melalui pengomposan.