Muhammad Hunaina Fariduddin Ath-thar
Balai Penelitian dan Pengembangan Budidaya Air Tawar, Bogor

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HERITABILITAS, RESPON SELEKSI DAN GENOTIP DENGAN RAPD PADA IKAN NILA F3 (Oreochromis niloticus) Rudhy Gustiano; Irin Iriana Kusmini; Iskandariah Iskandariah; Otong Zenal Arifin; Gleny Hasan Huwoyon; Muhammad Hunaina Fariduddin Ath-thar
Jurnal Riset Akuakultur Vol 8, No 3 (2013): (Desember 2013)
Publisher : Pusat Riset Perikanan, Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (845.846 KB) | DOI: 10.15578/jra.8.3.2013.347-354

Abstract

Seleksi pada ikan nila merupakan salah satu upaya untuk menghasilkan induk unggul agar produksi lebih efisien dan keuntungan meningkat. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi heritabilitas, respon seleksi dan genotip yang diperoleh pada seleksi ikan nila F3. Pembentukan F3 berasal dari anakan yang diperoleh dari hasil pemijahan 17 pasang induk F2 ikan nila yang tidak sekerabat. Benih-benih dipelihara hingga ukuran 3-4 cm (2-3 g) dan dilakukan pemilihan untuk menyeragamkan ukuran. Pengujian keragaan dilakukan dalam 16 waring berukuran 2 m x 2 m x 1,5 m dengan kepadatan 400 ekor ikan per waring selama lima bulan. Untuk analisis genotip digunakan F1, F2, dan F3 dengan masing-masing populasi diambil sepuluh contoh. Hasil ekstraksi DNA dianalisis dengan RAPD menggunakan primer OPA-2, OPA-3, dan OPC-5. Seleksi yang dilakukan memperlihatkan adanya respon seleksi pada F3 sebesar 16,9 g (15,73%) untuk jantan dan 10,0 g (10,62%) untuk betina. Sedangkan untuk realized heritability pada F3 adalah 0,39 untuk jantan dan 0,29 untuk betina. Secara total perolehan perbaikan bobot atau respon seleksi ikan jantan F3 dibandingkan dengan F1 adalah sebesar 31,1 g (28,95%). Sedangkan untuk ikan betina diperoleh nila sebesar 6,4 g (10,20%). Analisis DNA menunjukkan bahwa populasi F3 berbeda nyata secara genetik dibandingkan F2 dan F1. Penurunan nilai polimorfisme dan heterozigositas juga teramati pada keturunan hasil seleksi. Berdasarkan indikator yang ada, seleksi dapat diteruskan menggunakan pasangan induk yang lebih banyak dengan rotational mating, dan perlu dibentuk famili untuk meningkatkan keragaman.
PERFORMA PERTUMBUHAN IKAN SEPAT RAWA Trichopodus trichopterus (Pallas 1770) ASAL SUMATERA, JAWA, DAN KALIMANTAN Muhammad Hunaina Fariduddin Ath-thar; Vitas Atmadi Prakoso
Media Akuakultur Vol 9, No 1 (2014): (Juni 2014)
Publisher : Pusat Riset Perikanan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (890.131 KB) | DOI: 10.15578/ma.9.1.2014.1-5

Abstract

Ikan sepat rawa merupakan salah satu ikan lokal potensial. Produksi ikan sepat rawa seluruhnya masih bergantung hasil tangkapan alam. Kondisi tersebut menyebabkan penurunan kelimpahan ikan sepat rawa di beberapa lokasi. Masalah tersebut perlu segera diantisipasi, salah satunya melalui kegiatan budidaya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keragaan pertumbuhan ikan sepat rawa dari beberapa lokasi yaitu Lampung, Jawa Barat, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Selatan. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan tiga ulangan. Parameter yang dianalisis meliputi pertumbuhan mutlak panjang maupun bobot, laju pertumbuhan harian, dan sintasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa laju pertumbuhan membentuk pola yang sama yaitu linier pada semua populasi. Laju pertumbuhan harian, pertumbuhan panjang dan bobot mutlak tertinggi ditunjukkan ikan sepat rawa asal Kalimantan Selatan dan berbeda nyata (P<0,05) dengan populasi ikan sepat rawa asal Lampung, Jawa Barat, dan Kalimantan Barat. Sintasan benih ikan sepat siam rawa tidak berbeda nyata (P>0,05) antar populasi asal Lampung, Jawa Barat, Kalimatan Selatan, dan Kalimantan Barat.