NI WAYAN SADRI
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

UPACARA NGENTEG LINGGIH DI PURA DUTA DHARMA SEBAGAI MEDIA EDUKASI PENGUATAN SRADDHA BHAKTI UMAT HINDU DISTRIK TANAH MIRING KABUPATEN MERAUKE I Gusti Ketut Widana; Ni Wayan Sadri; I Wayan Suasta
WIDYANATYA Vol. 7 No. 01 (2025): Widyanatya: Pendidikan Agama dan Seni
Publisher : UNHI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendirian sebuah Pura sebagai tempat suci peribadatan mutlak diperlukan meskipun berada jauh di tanah rantau seperti yang dilakukan umat Hindu transmigran di Distrik Miring Kabupaten Merauke Papua yang berhasil membangun sebuah Pura dengan nama Pura Duta Dharma. Namun setelah 40 tahun pendirian baru bisa dilaksanakan Upacara Ngenteg Linggih, yang sekaligus juga dapat digunakan sebagai media edukasi bagi penguatan sraddha bhakti umat Hindu setempat. Atas dasar itulah penelitian ini dilakukan dengan rumusan masalah : 1) Mengapa Upacara Ngenteg Linggih dilaksanakan di Pura Duta Dharma Distrik Tanah Miring Kabupaten Merauke ?, 2) Bagaimakah prosesi pelaksanaan Upacara Ngenteg Linggih di Pura Duta Dharma sebagai media edukasi bagi umat Hindu di Distrik Tanah Miring Kabupaten Merauke ?, 3) Bagaimana implikasi pelaksanaan Upacara Ngenteg Linggih di Pura Duta Dharma sebagai media edukasi terhadap penguatan sraddha bhakti umat Hindu Distrik Tanah Miring Kabupaten Merauke ?. Penelitian ini merupakan kajian kualitatif deskripstif interpretatif dengan pendekatan sosial, agama dan pendidikan. Kajian ini menggunakan teori Religi, teori Struktural Fungsional dan teori Penguatan (Reinforcement). Adapun hasil penelitian ini menyimpulkan : 1) pelaksanaan upacara Ngenteg Linggih memiliki landasan/alasan konsepsi, baik teologi, filosofi maupun mitologi; 2) pelaksanaan upacara Ngenteg Linggih memfungsikan seluruh unsur dalam struktur masyarakat Hindu Distrik Tanah Miring; dan 3) pelaksanaan upacara Ngenteg Linggih memiliki implikasi edukasi terhadap pendidikan agama Hindu, baik Tattwa, Susila maupun Acara.