Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.817
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Bina Insani ICT Journal ILKOM Jurnal Ilmiah Jurnal Interkom : Jurnal Publikasi Ilmiah Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi
Arif Budimansyah Purba
STMIK Horizon Karawang
Computer Science & IT Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Social Sciences Other

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

 1 
Enterprise architecture design using TOGAF at foundation of triputra persada horizon education Arif Budimansyah Purba; Ahmad Mubarok; Jajang Mulyana
ILKOM Jurnal Ilmiah Vol 13, No 2 (2021)
Publisher : Teknik Informatika Fakultas Ilmu Komputer Univeristas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/ilkom.v13i2.847.155-162

Abstract

The use of information technology in the field of education is currently a top priority for managing academic and supporting activities. Tri Putra Persada Horizon Education Foundation which manages two high schools, namely the College of Health Sciences and the College of Information and Computer Management should face a challenge to align business strategy with information technology, and how to integrate all the parts involved in the business and represent it in an information system. To find out the business strategy and governance of information technology used at the Tri Putra Persada Horizon Education Foundation, an Enterprises Architecture Framework is needed, one of which is TOGAF ADM. The Enterprises Architecture design contained in TOGAF ADM includes a vision architecture that defines the vision of the company or agency, a mapped business architecture in the form of value chain analysis, an information system architecture in which there is a data architecture and application architecture and the last is technology architecture. This research produced an enterprise architecture design blueprint consisting of artifacts, in the form of catalogues, matrices, and diagrams based on the phases of TOGAF ADM. The result of the Enterprise Architecture design was an integrated information system recommendation and the technology architecture. The design is expected to be a reference in improving the quality of business and is expected to make it easier to achieve the business goals of the Tri Putra Persada Horizon Education Foundation.
JM Sistem Pendukung Keputusan Menentukan Kelayakan Padi Menggunakan Metode TOPSIS dan MAUT Berbasis Web Jajang Mulyana; Arif Budimansyah Purba; Aprizal Wahyudi
Jurnal Interkom: Jurnal Publikasi Ilmiah Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol. 16 No. 3 (2021): Jurnal Interkom: Jurnal Publikasi Ilmiah Bidang Teknologi Informasi dan Komuni
Publisher : LPPM STMIK Rosma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1106.852 KB) | DOI: 10.35969/interkom.v16i3.176

Abstract

Pemilihan kualitas varietas padi dipengaruhi oleh beberapa kriteria. Kriteria yang paling mempengaruhi adalah umur tanaman, tinggi tanaman, kerontokan, rata-rata hasil dan potensi hasil. Untuk menentukan kualitas varietas padi sangat tepat diterapakan Sistem Pendukung Keputusan (SPK) dalam proses pemberian solusi atau alternatif terbaik. Dalam SPK hasil yang ditampilkan berupa bentuk peringkat. Banyak metode SPK yang dapat digunakan untuk menentukan suatu keputusan dalam suatu permasalahan multicriteria atau banyak kriteria, dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah metode TOPSIS dan MAUT. Kedua metode ini akan dibandingkan sehingga menghasilkan alternatif terbaik untuk menentukan kualitas varietas padi. Penelitian ini dilakukan dengan mencari nilai normalisasi matriks untuk setiap kriteria menggunakan metode TOPSIS kemudian dilanjutkan menggunakan metode MAUT untuk mencari hasil perangkingan kualitas varietas padi. Dalam penelitian ini menggunakan 14 jenis varietas padi dan 5 kriteria yang paling memperngaruhi kualitas varietas padi. Dalam setiap kriteria memiliki bobot yang menggambarkan seberapa penting kriteria tersebut dibandingkan dengan kriteria yang lain. Pembobotan ini digunakan untuk menilai setiap altenatif agar memperoleh alternatif terbaik.
Penentuan Bonus Tahunan Menggunakan Metode Simple Multi Attribute Rating Technique Karolina Sitorus; Dedih Dedih; Arif Budimansyah Purba
Jurnal Interkom: Jurnal Publikasi Ilmiah Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol. 16 No. 4 (2022): Jurnal Interkom: Jurnal Publikasi Ilmiah Bidang Teknologi Informasi dan Komuni
Publisher : LPPM STMIK Rosma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (390.503 KB) | DOI: 10.35969/interkom.v16i4.193

Abstract

Dalam sebuah organiasi atau perusahan karyawan merupakan elemen yang paling utama. Oleh karena itu banyak sekali perusahaan yang memberikan apresiasi atau penghargaan pada karyawannya, ini bertujuan untuk memotivasi karyawan supaya dapat meningkatkan prestasi kerjanya. Pemberian bonus adalah suatu hak perusahaan untuk mengapresiasi prestasi karyawan dalam mengabdikan diri pada perusahaan. Bonus tahunan  dapat diberikan perusahaan kepada karyawan karena perusahaan sudah dapat keuntungan.pemberian ini bisa berupa uang tunai yang dihitung dari persentase gaji pokok.  PT Graha Bumi Hijau merupakan perusahaan yang bergerak dibidang produksi tissu. Dimana tiap tahunnya PT Graha Bumi Hijau memberikan bonus tahunan kepada tiap karyawannya, bonus ini dimanakan Key Performance Indicators (KPI). dalam perusahaan ini, ada 13 kriteria yang sudah ditetapkan yaitu disiplin kerja, tanggung jawab, inisiatif, kreatifitas, kemampuan mempertimbangkan dan mengambil keputusan, kemampuan adaptasi, sikap terhadap atasan, kesan dari tingkah laku, kecakapan motoris, kondisi fisik, jumlah pekerjaan yang dihasilkan dan mutu hasil kerja yang dihasilkan. Tetapi dalam penentuan bonus tahunan karyawan ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data-data hasil pencapaian karyawan tersebut, cara ini membutuhkan waktu yang kurang efektif, sehingga kemungkinan kesalahan dalam hasil akhir dari penentuan bonus tahunan tidak memenuhi kriteria yang sudah ditetapkan oleh perusahaan. Oleh karena permasalahan itu maka dibuatlah satu sistem penunjang keputusan yang mempermudah pimpinan dalam perhitungan bonus tersebut dengan menggunakan Metode Simple Multi Attribute Rating Technique (SMART). Dan hasil dari penelitian ini terciptanya suatu aplikasi sistem penunjang keputusan bonus tahunan dengan menggunakan metode SMART dinilai berdasarkan 13 kriteria
Sistem Pendukung Keputusan Penerima Alat Bantu Penyandang Disabilitas Fisik Berbasis Web Ahmad Mubarok; Atem Susilawati; Arif Budimansyah Purba
Bahasa Indonesia Vol 10 No 1 (2023): Bina Insani ICT Journal (Juni) 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Bina Insani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51211/biict.v10i1.2275

Abstract

Alat bantu disabilitas bertujuan untuk meningkatkan kemampuan penyandang disabilitas dalam pemenuhan hak dasar mereka di masyarakat, yang terdiri dari alat bantu bagi penyandang disabilitas fisik, alat bantu bagi penyandang disabilitas sensori dan alat bantu bagi penyandang disabilitas intelektual.Peran dinas sosial dalam memberikan alat bantu disabilitas yaitu bertujuan untuk memberikan pelayanan dan perlindungan sosial bagi penyandang disabilitas yang membutuhkan alat bantu yang berguna dalam membantu mobilitasnya. Untuk membantu proses pemilihan calon penerima bantuan maka dibutuhkan sebuah sistem pendukung keputusan (SPK) dengan menggunakan metode Simple Multi Attribute Rating Technique (SMART) dan SDLC waterfall sebagai metode pengembangan sistem yang digunakan. SDLC waterfall dapat mengarahkan setiap tahapan proyek dapat dilakukan dan selesaikan secara berurutan dan tidak bisa terlewatkan satu tahapannya. SMART disini merupakan metode metode yang dapat mengoptimalkan dalam penaksiran penilaian tertinggi dan terendah. Metode ini digunakan untuk memecahkan berbagai masalah seperti pada pembuatan keputusan dan evaluasi alternatif. Penelitian ini bertujuan untuk membantu menentukan siapa yang paling berhak mendapatkan alat bantu disabilitas dan dari perhitungan metode SMART maka diperoleh hasil perangkingan dengan nilai tertinggi A1 (M) dengan nilai 0.82017.
Co-Authors Ahmad Mubarok Aprizal Wahyudi Atem Susilawati Dedih Dedih jajang mulyana Karolina Sitorus