ABSTRAK Introduction : Pelaksanaan pengisian komunikasi efektif SBAR pada handover emergency harus sesuai dengan standard. Dari hasil evaluasi dokumen rekam medis menunjukkan bahwa indikator instrumen pada status present belum terdokumentasi dengan baik. Tujuan dari penelitian ini adalah menyusun pengembangan instrumen komunikasi efektif SBAR pada handover emergency Method : Desain penelitian menggunakan deskriptif. Sampel penelitian ini adalah 150 dokumen rekam medis dan 15 partisipan dalam proses FGD. Partisipan dipilih menggunakan purposive sampling. Analisa data menggunakan analisis deskriptif. Result: Instrumen komunikasi efektif (status present) pada handover emergency banyak yang tidak sesuai standar, Penerapan pengisian status present pada handover emergency di ruang RSU Haji Surabaya menunjukkan bahwa seluruh responden memiliki kemampuan yang cukup dalam mengisi format status present Discussion : Komunikasi efektif status present pada penelitian ini adalah instrumen handover yang mencakup seluruh informasi dan perencanaan serta memuat kondisi pasien terkini yang dibutuhkan oleh perawat IGD. Instrumen komunikasi efektif SBAR ini dilakukan untuk meningkatkan mutu pelayanan keperawatan dan mencegah terjadinya kejadian tidak diharapkan pada pasien. Kata Kunci : komunikasi efektif, status present, handover emergency