Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Agriovet REKASATWA : Jurnal Ilmiah Peternakan
Wihelmina Loda
Sekolah Tinggi Pertanian Flores Bajawa
Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Earth & Planetary Sciences Environmental Science Social Sciences

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

 1 
POTENSI DAN PERMASALAHAN SEKTOR PERTANIAN DAN PETERNAKAN DI KECAMATAN GOLEWA BARAT Christianus Ngiso Bhae; Jean Nihana Manalu; Wihelmina Loda
REKASATWA : Jurnal Ilmiah Peternakan Vol 3, No 2 (2021): REKASATWA : Jurnal Ilmiah Peternakan
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/rekasatwa.v3i2.13956

Abstract

 Kecamatan Golewa Barat yang memiliki jumlah penduduk sebanyak 18.327 Jiwa dengan luas wilayah 94.21 Km2merupakan daerah yang masih berstatus daerah berkembang (BPS Kabupaten Ngada 2018). Status daerah berkembang yang dimiliki oleh daerah ini didukung dengan tingkat rataan nilai Indeks Pembangunan Desa (IPD) dari setiap desa yang hanya mencapai 50% sehingga masih terdapat status daerah tidak mandiri dan tertinggal (BAPPENAS 2014 dalam Kemendesa 2017).  Potensi beberapa sektor yang dimiliki oleh  Kecamatan Golewa Barat dapat menambah perekonomian lokal. Perekonomian lokal terdiri dari dua sektor, yaitu basis dan non-basis.Sektor basis yaitu kegiatan perekonomian dapat memasarkan barang dan jasa ke luar batas daerah perekonomian, sedangkan sektor non-basis hanya dapat menyediakan barang dan jasa untuk kebutuhan masyarakat di wilayah daerah tersebut.Kemajuan sektor basis pada suatu daerah dapat menunjang perkembangan suatu daerah (Glasson 1977 dalam Hartarto 2016).Dukungan pemerintah daerah, sektor wisata dan aspirasi masyarakat yang tumbuh dan berkembang sangat dibutuhkan dalam menciptakan pembangunan daerah yang mensejahterakan masyarakat (Kusdiana et al. 2007; Monica et al. 2017). 
PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG PORANG TERFERMENTASI DALAM PAKAN LOKALUNTUK MENINGKATKAN PERFOMANCE BABI LOKAL FASE GROWER Egi Dius Rembo; Wihelmina Loda; Ferdinandus Bai
Jurnal Agriovet Vol. 7 No. 1 (2024): JURNAL AGRIOVET
Publisher : LPPM UNIVERSITAS KAHURIPAN KEDIRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51158/wj6a3880

Abstract

This study was conducted with the aim to determine the effect of the addition of fermented porang (Amorphophorus Oncophyllus) tuber flour in local feed to increase the productivity of local pigs in the grower phase. The method used was quantitative research method with experimental research type that included four treatments and repeated three times. The research variables were pig feed consumption, body weight gain, and feed conversion. The results showed that adding fermented porang (Amorphophorus Oncophyllus) tuber flour to local feed had a significant effect (P<0.05) on consumption, weight gain and feed conversion of local pigs in the grower phase. The effect on the performance of local pigs shows that fermented porang (Amorphophorus Oncophyllus) flour can improve and increase the nutritional content of local feed and increase the productivity of local pigs in the grower phase.
Co-Authors Christianus Ngiso Bhae Egi Dius Rembo Ferdinandus Bai Jean Nihana Manalu