Tuti Herawati
Poltekes TNI AU Ciumbuleuit Bandung

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Perilaku Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Pada Petani Pengguna Pestisida Di Desa Cikole Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat Supriyanto Supriyanto; Risma Apriliani; Tuti Herawati
Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika) Vol 4 No 2 (2018): Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika)
Publisher : Politeknik Kesehatan TNI AU Ciumbuleuit Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (332.654 KB) | DOI: 10.58550/jka.v4i2.62

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh tingginya angka kecelakaan kerja di Indonesia salah satunya pada petani pengguna pestisida. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui perilaku penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada petani pengguna pestisida di Desa Cikole Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat. perilaku adalah segala perbuatan atau tindakan yang dilakukan makhluk hidup dan pada dasarnya perilaku dapat diamati melalui sikap dan tindakan, APD adalah alat-alat yang mampu memberikan perlindungan terhadap bahaya-bahaya kecelakaan. Jenis penelitian ini adalah deskriptif jumlah populasi dalam penelitian ini adalah petani di desa cikole sejumlah 529 kk dengan sampel 84 responden dilakukan pengumpulan data dengan teknik kuota sampling. Instrument yang digunakan adalah kuesioner dengan jumlah pernyataan 30 soal dan telah di uji validitas dan reliabilitas di desa cibogo dengan koefisien 2,17 sampai dengan 2,36 dan cronbach alpha sebesar 0,90. Berdasarkan hasil penelitian perilaku penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada pengguna pestisida di Desa Cikole Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat didapatkan hasil kategori baik (24%), kategori cukup (61%) dan kategori kurang (15%). Saran dari penelitian ini agar pihak desa berkolaborasi dengan pihak puskesmas untuk lebih sering mengadakan penyuluhan tentang APD pada pengguna pestisida.
Pengetahuan Mobilisasi Pada Pasien Pasca Operasi Di Ruang Gelatik Dan Rajawali Di RSAU Dr. M. Salamun Tuti Herawati; Dhea Aprilla Putri Kania; Desi Sundari Utami
Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika) Vol 4 No 2 (2018): Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika)
Publisher : Politeknik Kesehatan TNI AU Ciumbuleuit Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (335.793 KB) | DOI: 10.58550/jka.v4i2.63

Abstract

Tindakan bedah menempati urutan ke 11 dari 50 pertama penyakit di rumah sakit se-Indonesia dengan persentase 12,8% yang diperkirakan 32%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pengetahuan mobilisasi pada pasien pasca operasi. Penelitian ini dilaksanakan di ruarng Gelatik dan Rajawali RSAU dr. M. Salamun. Populasi penelitian ini adalah seluruh pasien pasca operasi di ruang Gelatik dan Rajawali RSAU dr. M. Salamun dengan jumlah sempel 64 responden. Pengetahuan (knowledge) adalah hasil tahu dari manusia, yang sekadar menjawab pertanyaan “what”, misalnya apa air dan apa alam. Mobilisasi adalah kemampuan individu untuk bergerak secara bebas, mudah dan teratur. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriftif kuantitatif. Pengumpulan data dilakuan menggunakan kuisioner, dengan sampel accidental sampling Analisa data dimulai dengan mengumpulkan data, uji validitas, penelitian, mengelompokan data, kemudian melakukan pengolahan data. Hasil penelitian didapatkan bahwa kurangnya pengetahuan tentang mobilisasi pada pasien pasca operasi sebanyak (47%) sebagian lagi menunjukan cukup sebanyak (42%) dan baik hamya (11%). Saran kepada RSAU dr. M. Salamun diharapkan dapat meningkatkan mutu pelayanan dan asuhan keperawatan pada pasien pasca operasi dalam memberikan pengetahuan pada pasien pasca operasi tentang mobilisasi.
Pengetahuan Karang Taruna Tentang Mitigasi Bencana Gempa Bumi Di Desa Wangunharja Lembang Tuti Herawati; Dewi Setiawati; Desi Sundari Utami
Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika) Vol 3 No 1 (2017): Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika)
Publisher : Politeknik Kesehatan TNI AU Ciumbuleuit Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (168.892 KB) | DOI: 10.58550/jka.v3i1.78

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh bencana gempa bumi di Indonesia yang secara pasti belum bisa diperkirakan kapan dan dimana terjadinya. Dengan demikian kita bisa mengantisipasi dengan mitigasi gempa bumi. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui gambaran pengetahuan karang taruna tentang mitigasi bencana gempa bumi di Desa Wangunharja Lembang. Pengetahuan adalah sesuatu atau semua yang diketahui dan dipahami atas dasar kemampuan berpikir. Mitigasi bencana gempa bumi merupakan upaya Pengurangan Risiko Bencana, dengan cara menggurangi dampak gempa bumi, sampai sekecil mungkin. Metode yang digunakan adalah deskriptif. Jumlah populasi dalam penelitian adalah 203 orang karang taruna desa Wangunharja, sampel yang digunakan yaitu quota sempling, jumlah sampel 67 responden. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner dengan jumlah 25 soal dengan nilai validitas 0,591-0,872 dan reliabilitas 0,937 uji validitas dilakukan pada 20 orang responden. Teknik analisa dengan Distribusi frekuensi Berdasarkan hasil penelitian pengetahuan karang taruna tentang mitigasi bencana termasuk kategori cukup 52%, pengertian mitigasi baik 37%, tujuan mitigasi baik 43%, tanda-tanda terjadi gempa dalam kategori cukup 42%, serta tindakan mitigasi dalam kategori kurang 39%. Bagi BPBD dapat meningkatkan dan memberikan penyuluhan juga pelatihan tentang mitigasi bencana gempa bumi.