Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Implementasi Nilai-Nilai Pendidikan Agama Islam Multikultural Melalui Edu-Ekowisata: Studi kasus Paguyuban Paku Lima Dusun Mandaran Desa Pesisir Kecamatan Besuki Kabupaten Situbondo Agus Sulthoni Imami Sulthon; Masykuri Bakri; Hambali Hambali
Muróbbî: Jurnal Ilmu Pendidikan Vol. 5 No. 1 (2021): Maret
Publisher : Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Bani Fattah Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52431/murobbi.v5i1.378

Abstract

Multicultural Islamic Education Paradigm is an Islamic teaching that emphasizes tolerance, harmony, moderation, and open dialogue in diversity. The reality of the pluralistic Indonesian nation requires a paradigm that can knit diversity. Multicultural Islamic Education is one means that can understand a diverse society about the importance of mutual understanding and cooperation in managing the sustainability of the coastal environment. In essence, beach tourism is also an instrument for scientific activities, beach tourism has an active role as an educational instrument and a playing media. This study aims to find the implementation of the values ??of Multicultural Islamic Religious Education through edu-ecotourism to support religious education, mediation of horizontal social conflicts. The implementation of these values ??is a strategy for developing the community Paku Lima in Mandaran Hamlet, Pesisir Village, Besuki District, Situbondo Regency. The type of research used is qualitative research with a qualitative approach that is applied using in-depth interviews and group depth interviews. Determination of informants was done by purposive sampling, the number of respondents was 20 people from the association committee and 10 people from the surrounding community. Data were analyzed and analyzed using an interactive model using the theory of Miles, Huberman, and Saldana, namely: (1) data condensation, (2) presentation of data, and (3) drawing conclusions. Based on the results and data analysis, it was concluded that the implementation of PAIM values ??through edu-ecotourism was effectively applied through the community association, especially considering the complexity of problems arising from ethnic diversity and interests between groups. The strategy of developing the association by combining PAIM-oriented education with edu-ecotourism makes the association a vehicle for harmony and also as a mediator in resolving the problem of horizontal conflicts between ethnic communities
PENGUATAN KAPASITAS EKONOMI PONDOK PESANTREN NURUL JADID MELALUI UNIT USAHA EN-JE MART Agus Sulthoni Imami; Halimi Fauzen; Muhammad Mukhles
Tafáqquh: Jurnal Penelitian Dan Kajian Keislaman Vol. 9 No. 1 (2021): Juni
Publisher : INSTITUT AGAMA ISLAM BANI FATTAH (IAIBAFA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52431/tafaqquh.v9i1.427

Abstract

Strengthening capacity is a demand for policies that will be taken in the process of improvement or change for individuals or institutions in achieving predetermined goals. Strengthening the capacity in the business will have a significant impact on the sustainability of the business being carried out. Nurul Jadid Islamic boarding school is one of the Islamic boarding schools which has significant influence on many aspects of community life. The existence of a pesantren business, namely EN-JE mart, is one of the income-generating business units for the pesantren. The results of the study obtained from this study include the strategies used by EN-JE mart to attract consumers, both in terms of improving the organizational structure, budget capacity, facilities and infrastructure, and services. By using descriptive qualitative research methods, the description obtained from the results of this study aims to provide insight and further assess the positive performance of EN-JE mart.
Pengembangan Kapasitas Pengurus E-Warong Cahaya Baru Melalui Pelatihan Produk UMKM Agus Sulthoni Imami
Al-Ijtimā': Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 2 (2021): April
Publisher : Lembaga Penelitian, Publikasi Ilmiah dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP3M)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (469.658 KB)

Abstract

Perkembangan dan kreativitas dalam dunia usaha yang tidak ada habisnya, membuka jalan yang positif bagi beberapa orang untuk turut bersaing menciptakan ide usaha yang dapat memberikan keuntungan. Sebagaimana E-Warong Cahaya Baru yang ikut berkontribusi dalam pelestarian UMKM di Indonesia. Sebagai pemain pemula dalam dunia usaha, persaingan ketat untuk merebut pasar dan berbagai pemasalahan lainnya seringkali dialami selama proses pengembangan kapasitas usahanya. Hal tersebut menjadi perhatian untuk diperbaiki, terutama dalam perbaikan SDM yang lebih memahami dunia usaha. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini berupa metode ceramah dan presentasi mengenai pembelajaran skill wirausaha dan dilanjutkan dengan pelatihan pembuatan produk UMKM hingga tahap penjualan. Hasil dari pengabdian ini yaitu sebagai peningkatan kapasitas terhadap pengembangan dan kesejahteraan operasional E-Warong yang akan berdampak pada meningkatnya pendapatan dan kemajuan toko. Keyword: pengembangan kapasitas, skill wirausaha, produk UMKM
INTEGRASI NILAI PENDIDIKAN ISLAM MULTIKULTURAL PADA LEMBAGA BAHASA ASING DI PONDOK PESANTREN NURUL JADID PAITON Agus Sulthoni Imami
Jurnal Tinta: Jurnal Ilmu Keguruan dan Pendidikan Vol. 4 No. 2 (2022): Jurnal Tinta
Publisher : Institute Agama Islam Al-Qolam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The integration of multicultural Islamic educational values ​​in foreign language institutions is discussed within the framework of critical discourse analysis from the aspects of the textual dimension, discourse analysis, and social practice. The role of foreign language institutions is seen as linguistic ideological constitutional institutions that have a dialectical relationship with the local culture of the language's origin, so that it is suspected that they are not in accordance with the function of Islamic boarding schools. Based on the background above, the researcher wants to analyze the integration of multicultural Islamic educational values ​​in foreign language institutions at the Nurul Jadid Paiton Islamic Boarding School, Probolinggo. The focus of this research is (1) exploring the model, process, and strategy of integrating the values ​​of Multicultural Islamic Education in foreign language institutions, and (2) Interpreting the contribution of the results of integrating the values ​​of Multicultural Islamic Education in foreign language institutions. This research uses a qualitative approach with a case study type. Data collection was carried out by observation, interviews, and documentation, research subjects were determined based on purposive sampling, data analysis techniques were carried out by condensing data, presenting data, verifying, and drawing conclusions. The results of the study show that the integration of multicultural Islamic education in the foreign language institution at Pondok Pesantren Nurul Jadid is carried out well through curriculum, extracurricular activities, Santri organizations and collaboration between institutions. This integration process shows good results and does not interfere with the main focus of Pondok Pesantren as a religious institution.
Internalisasi Nilai Trilogi Dan Panca Kesadaran Santri Melalui Layanan Bimbingan Kelompok (Nilai Trilogi dan Panca Kesadaran Santri di Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton Probolinggo): Nilai Trilogi dan Panca Kesadaran Santri di Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton Probolinggo Agus Sulthoni Imami; Mualim Wijaya
Al Qodiri : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Keagamaan Vol. 18 No. 2 (2020): Agustus
Publisher : Lembaga Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Publikasi Ilmiah (LP3M) Institut Agama Islam (IAI) Al-Qodiri Jember, Jawa Timur Indonesia bekerjasama dengan Kopertais Wilayah 4 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pondok Pesantren merupakan lembaga pendidikan yang tidak hanya mengajarkan ilmu keagamaan secara konvensional akan tetapi Pondok Pesantren membutuhkan metode untuk menginternalisasi nilai-nilai karakter pada Individu, sehingga Judgement secara emosional dan judgement secara spiritual atas asas visi dan misi bukan hanya sebagai core values, namun juga menjadi belief system yang artinya forever, bukan hanya diajarkan, tapi ditemukan dalam diri. Metodelogi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan penelitian studi kasus (chase study) yaitu bagaimana model Bimbingan kelompok untuk menginternalisasi nilai trilogi dan panca kesadaran santri di Pondok Pesantren Nurul Jadid. Penelitian ini berpijak pada nilai-nilai yang digunakan lebih khusus dalam Pondok Pesantren, yaitu nilai luhur dan sekaligus menjadi pilar Pondok Pesantren Nurul Jadid berupa trilogi dan panca kesadaran Santri. Teknik pengumpulan data meliputi dokumentasi, wawancara, observasi dan kajian literatur serta trianggulasi data para ahli, teman sejawat & literatur. Dan analisis data peneliti menggunakan teori Miles & Huberman yaitu: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verivikasi yang dilakukan secara serentak. Temuan penelitian menyatakan bahwa strategi internalisasi nilai-nilai karakter melalui beragam jalur pendidikan sangat mendukung pendidikan karakter di Pondok Pesantren Nurul Jadid. Terdapat beberapa alasan lain yang menjadi pendukung pentingnya model bimbingan kelompok di Pondok Pesantren. Pertama, Pondok Pesantren perlu memiliki bentuk model pembinaan seperti layanan bimbingan kelompok, karena Santri berada dalam satu kelompok asrama dalam keseharianya. Kedua, pelaksanaan layanan bimbingan kelompok yang efektif akan menjadi model pembinaan intensif untuk kader selanjutnya. Ketiga, internalisasi nilai-nilai karakter di Pondok Pesantren berdampak positif tehadap penguatan karakter masyarakat di sekitar pesantren. Upaya pembinaan Santri dengan menggunakan layanan bimbingan dan konseling, utamanya layanan bimbingan kelompok, akan membantu Pondok Pesantren menginternalisasi nilai kekhususan atau kekhasan nilai lembaga tersebut, seperti pilar nilai trilogi dan panca kesadaran santri di Pondok Pesantren Nurul Jadid.
Pengembangan Kapasitas Pengurus E-Warong Cahaya Baru Melalui Pelatihan Produk UMKM Agus Sulthoni Imami
Al-Ijtimā': Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 2 (2021): April
Publisher : Lembaga Penelitian, Publikasi Ilmiah dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP3M)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53515/aijpkm.v1i2.27

Abstract

Perkembangan dan kreativitas dalam dunia usaha yang tidak ada habisnya, membuka jalan yang positif bagi beberapa orang untuk turut bersaing menciptakan ide usaha yang dapat memberikan keuntungan. Sebagaimana E-Warong Cahaya Baru yang ikut berkontribusi dalam pelestarian UMKM di Indonesia. Sebagai pemain pemula dalam dunia usaha, persaingan ketat untuk merebut pasar dan berbagai pemasalahan lainnya seringkali dialami selama proses pengembangan kapasitas usahanya. Hal tersebut menjadi perhatian untuk diperbaiki, terutama dalam perbaikan SDM yang lebih memahami dunia usaha. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini berupa metode ceramah dan presentasi mengenai pembelajaran skill wirausaha dan dilanjutkan dengan pelatihan pembuatan produk UMKM hingga tahap penjualan. Hasil dari pengabdian ini yaitu sebagai peningkatan kapasitas terhadap pengembangan dan kesejahteraan operasional E-Warong yang akan berdampak pada meningkatnya pendapatan dan kemajuan toko. Keyword: pengembangan kapasitas, skill wirausaha, produk UMKM
Modal Sosial Berbasis Pendidikan Islam Multikultural Guna Menciptakan Hidup Damai Masyarakat Sukorejo Kotaanyar Probolinggo Agus Sulthoni Imami
Journal of Contemporary Islamic Education Vol. 4 No. 1 (2024): Journal of Contemporary Islamic Education
Publisher : Institut Agama Islam Ma'arif NU (IAIMNU) Metro Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25217/jcie.v4i1.4469

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis modal sosial berbasis pendidikan Islam multikultural di Desa Sukorejo, Kotaanyar, Probolinggo. Problem yang dikaji adalah bagaimana intensitas hubungan dalam kelompok, khususnya keluarga penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH), berdampak pada pemberdayaan keluarga dan masyarakat, serta bagaimana peran pendidikan Islam multikultural dalam membentuk modal sosial masyarakat. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa intensitas hubungan dalam kelompok, terutama kelompok peserta PKH, memberikan kekuatan, menjaga kepercayaan, membentuk jaringan yang sesuai dengan kepentingan bersama, dan mengatasi masalah dalam keberagaman. Kelompok masyarakat dengan modal sosial tinggi memiliki perbedaan yang signifikan dengan kelompok lainnya, yang diukur dengan kepercayaan dan koneksi interpersonal. Pendidikan Islam multikultural berperan penting dalam membentuk modal sosial masyarakat, mengembangkan kompetensi individu agar mampu menerima perbedaan, bersikap terbuka, saling percaya, saling pengertian, saling menghargai, dan mampu menyelesaikan masalah tanpa kekerasan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa modal sosial berbasis pendidikan Islam multikultural memiliki peran penting dalam membentuk hubungan yang kuat dalam kelompok masyarakat. Modal sosial ini membantu memecahkan masalah, menjaga kepercayaan, dan membentuk jaringan yang berguna dalam mencapai tujuan bersama. Oleh karena itu, pendidikan Islam multikultural dapat menjadi salah satu instrumen yang efektif dalam membangun masyarakat yang inklusif dan harmonis.