Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis penerapan prinsip-prinsip latihan terhadap peningkatan kondisi fisik atlet bulu tangkis PPLOP Jawa Tengah tahun 2017/2018 Khalida Nawa Aprilia
Journal Power Of Sports Vol 1, No 1 (2018)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (370.285 KB) | DOI: 10.25273/jpos.v1i1.2210

Abstract

Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui seberapa besar peningkatan kondisi fisik atlet bulu tangkis PPLOP Jawa Tengah dengan menerapkan prinsip-prinsip latihan. Adapun jenis prinsip-prinsip latihan tersebut yaitu prinsip individual, prinsip spesifikasi, prinsip overload, prinsip progresif, prinsip reversibility, dan prinsip recovery. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Subyek dalam penelitian ini adalah atlet dan pelatih PPLOP Bulu tangkis Jawa Tengah yang terdiri dari 2 pelatih dan 4 atlet putra dan 4 atlet putri. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Hasil observasi dan wawancara dengan pihak-pihak terkait menunjukan bahwa PPLOP Bulu tangkis Jawa belum menggunakan keseluruhan prinsip-prinsip latihan dalam penerapaan program latihannya, yaitu pada prinsip recovery dan overload. (2) Peneliti melakukan perbaikan program latihan kondisi fisik dengan cara memasuka prinsip recovery dan overload pada program latihan kondisi fisik atlet PPLOP bulu tangkis Jawa Tengah, itu berarti keseluruhan prinsip latihan telah diterapkan pada program latihan tersebut. (3) Hasil peningkatan kondisi fisik atlet PPLOP bulu tangkis Jawa Tengah tahun 2017/2018 setelah mendapatkan perbaikan pada program latihan fisik melalui prinsip overload dan prinsip recovery adalah sebagai berikut: Analisis data tes awal dan tes akhir dengan db = N - k = 8 - 1 = 7 dan taraf signifikansi 5%, angka batas penolakan hipotesis nol dalam t-tabel adalah 2.37 dan t-hitung adalah 9.23, maka thitung> ttableĀ  yang berati terdapat perbedaan yang signifikan pada tes awal dan tes akhir pada perbaikan kondisi fisik atlet PPLOP bulu tangkis Jawa Tengah tahun 2017/2018 dengan peningkatan sebesar 12.412%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah hasil analisa menunjukan bahwa penerapan prinsip-prinsip latihan belum sepenuhnya diterapkan pada PPLOP bulu tangkis Jawa Tengah, yaitu pada prinsip recovery dan overload. Penerapan prinsip-prinsip latihan mempengaruhi peningkatan hasil dari latihan kondisi fisik Atlet bulu tangkis PPLOP Jawa Tengah.
Studi Evaluasi Latihan Kondisi Fisik Pada Atlet Bulutangkis Pemusatan Pendidikan Dan Latihan Olah Raga Pelajar (PPLOP) Jawa Tengah Tahun 2017/2018 Khalida Nawa Aprilia; Agus Kristiyanto; Muchsin Doewes
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 7th University Research Colloquium 2018: Bidang Pendidikan, Humaniora dan Agama
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (280.092 KB)

Abstract

Latar belakang penelitian adalah untuk mengetahui sistematikaprogram latihan kondisi fisik atlet PPLOP Bulutangkis Jawa Tengahdengan menerapkan prinsip-prinsip latihan. Adapun jenis prinsipprinsiplatihan tersebut yaitu prinsip individual, prinsip spesifikasi,prinsip overload, prinsip progresif, prinsip reversibility, dan prinsiprecovery.Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalahpenelitian evaluasi program, yang bertujuan untuk melihat apakahprogram dirancang, dilaksanakan, dan bermanfaat bagi pihak-pihakyang terlibat dalam program. Pada pelaksanaannya evaluasi programbermaksud mencari informasi sebanyak mungkin untuk mendapatkangambaran rancangan dan pelaksanaan program. Pendekatan yangdigunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dandidukung dengan penekatan kuantitatif. Subyek dalam penelitian iniadalah atlet dan pelatih PPLOP Bulutangkis Jawa Tengah yang terdiridari 2 pelatih dan 4 atlet putra dan 4 atlet putri.Hasil penelitian dari Studi Evaluasi Latihan Kondisi Fisik pada AtletBulutangkis Pemusatan Pendidikan dan Latihan Olah Raga Pelajar(PPLOP) Jawa Tengah Tahun 2017/2018 ini adalah : Pertama, hasilwawancara pada atlet dan pelatih menunjukkan bahwa untuk prinsiprecovery pada saat latihan dan selesai latihan kurang diperhatikan.Sehingga yang terjadi adalah tingkat kelelahan pada atlet belumsepenuhnya pulih dan mengakibatkan hasil latihan kurang maksimal.Kedua, hasil observasi pada atlet dan pelatih menunjukkan bahwasecara garis besar program latihan yang diterapkn pada PPLOPBulutangkis Jawa Tengah masuk pada kreteria baik yaitu 81,83% inimerupakan perolehan hasil dari angket observasi pelatih dan atlet.Akan tetapi pada tabel observasi atlet dan pelatih menunjukan bahwapada prinsip recovery dan overload menunjukan nilai yang masihdalam kreteria rendah yaitu untuk overload 73.75% dan untukrecovery 71.66 %, sehingga untuk prinsip overload dan recovery padaprogram latihan di PPLOP Bulutangkis harus mendapatkanperbaikan, agar kondisi fisik atlet dapat mencapai pada tingkat yangmaksimal yang akan berdampak pada prestasi atlet tersebut. Darihasil data yang diperoleh melalui wawancara dan observasi padapelatih dan atlet PPLOP Bulutangkis Jawa Tengah Tahun 2017/2018,maka peneliti melakukan perbaikan pelaksanaan program latihankondisi fisik dengan berdasarkan pada prinsip-prinsip latihan. Ketiga,hasil peningkatan kondisi fisik atlet PPLOP Bulutangkis Jawa TengahTahun 2017/2018 setelah mendapatkan perbaikan pada programlatihan fisik melalui prinsip overload dan prinsip recovery adalah
Studi Evaluasi Latihan Kondisi Fisik Pada Atlet Bulutangkis Pemusatan Pendidikan Dan Latihan Olah Raga Pelajar (PPLOP) Jawa Tengah Tahun 2017/2018 Khalida Nawa Aprilia; Agus Kristiyanto; Muchsin Doewes
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 7th University Research Colloquium 2018: Bidang Pendidikan, Humaniora dan Agama
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar belakang penelitian adalah untuk mengetahui sistematikaprogram latihan kondisi fisik atlet PPLOP Bulutangkis Jawa Tengahdengan menerapkan prinsip-prinsip latihan. Adapun jenis prinsipprinsiplatihan tersebut yaitu prinsip individual, prinsip spesifikasi,prinsip overload, prinsip progresif, prinsip reversibility, dan prinsiprecovery.Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalahpenelitian evaluasi program, yang bertujuan untuk melihat apakahprogram dirancang, dilaksanakan, dan bermanfaat bagi pihak-pihakyang terlibat dalam program. Pada pelaksanaannya evaluasi programbermaksud mencari informasi sebanyak mungkin untuk mendapatkangambaran rancangan dan pelaksanaan program. Pendekatan yangdigunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dandidukung dengan penekatan kuantitatif. Subyek dalam penelitian iniadalah atlet dan pelatih PPLOP Bulutangkis Jawa Tengah yang terdiridari 2 pelatih dan 4 atlet putra dan 4 atlet putri.Hasil penelitian dari Studi Evaluasi Latihan Kondisi Fisik pada AtletBulutangkis Pemusatan Pendidikan dan Latihan Olah Raga Pelajar(PPLOP) Jawa Tengah Tahun 2017/2018 ini adalah : Pertama, hasilwawancara pada atlet dan pelatih menunjukkan bahwa untuk prinsiprecovery pada saat latihan dan selesai latihan kurang diperhatikan.Sehingga yang terjadi adalah tingkat kelelahan pada atlet belumsepenuhnya pulih dan mengakibatkan hasil latihan kurang maksimal.Kedua, hasil observasi pada atlet dan pelatih menunjukkan bahwasecara garis besar program latihan yang diterapkn pada PPLOPBulutangkis Jawa Tengah masuk pada kreteria baik yaitu 81,83% inimerupakan perolehan hasil dari angket observasi pelatih dan atlet.Akan tetapi pada tabel observasi atlet dan pelatih menunjukan bahwapada prinsip recovery dan overload menunjukan nilai yang masihdalam kreteria rendah yaitu untuk overload 73.75% dan untukrecovery 71.66 %, sehingga untuk prinsip overload dan recovery padaprogram latihan di PPLOP Bulutangkis harus mendapatkanperbaikan, agar kondisi fisik atlet dapat mencapai pada tingkat yangmaksimal yang akan berdampak pada prestasi atlet tersebut. Darihasil data yang diperoleh melalui wawancara dan observasi padapelatih dan atlet PPLOP Bulutangkis Jawa Tengah Tahun 2017/2018,maka peneliti melakukan perbaikan pelaksanaan program latihankondisi fisik dengan berdasarkan pada prinsip-prinsip latihan. Ketiga,hasil peningkatan kondisi fisik atlet PPLOP Bulutangkis Jawa TengahTahun 2017/2018 setelah mendapatkan perbaikan pada programlatihan fisik melalui prinsip overload dan prinsip recovery adalah