Eko Andik Saputro
Program Studi Teknik Geodesi, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

DETEKSI PENURUNAN MUKA TANAH KOTA SEMARANG DENGAN TEKNIK DIFFERENTIAL INTERFEROMETRIC SYNTHETIC APERTURE RADAR (DINSAR) MENGGUNAKAN SOFTWARE ROI_PAC BERBASIS OPEN SOURCE Saputro, Eko Andik; Kahar, Sutomo; Sasmito, Bandi
Jurnal Geodesi UNDIP Volume 1, Nomor 1, Tahun 2012
Publisher : Departement Teknik Geodesi Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (204.708 KB)

Abstract

Kota Semarang merupakan ibukota provinsi Jawa Tengah yang terletak di koordinat -6°58’ LS dan +110°25’ BT. Semarang terbentuk dari endapan alluvial yang terdiri dari material berukuran lempung dan pasir. Lapisan pembentuk tersebut berumur muda (sekitar 10.000 tahun) yang memiliki derajat kompaksi rendah sehingga masih memungkinkan tahapan pemadatan dan berpengaruh dengan penurunan muka tanah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui  penurunan muka tanah di Kota Semarang dengan teknik DInSAR. DInSAR adalah teknologi pencitraan radar kesamping dengan memanfaatkan informasi fase, amplitudo dan panjang gelombang dalam pengolahannya untuk mendapatkan topografi dan deformasi. Metode yang digunakan adalah two-pass interferometric dengan menggunakan 3-arsec (90 m) Shuttle Radar Topography Mission (SRTM) sebagai Digital Elevation Model (DEM) referensi untuk menghapus unsur fase topografi. Data yang digunakan adalah tiga citra satelit ALOS PALSAR (Level 1.0) dengan akuisisi data Juni 2007 sampai September 2009. Teknik DInSAR ini diproses dengan menggunakan software ROI_PAC berbasis open source. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa laju penurunan muka tanah dengan teknik DInSAR rata-rata sebesar 0.78 cm/tahun hingga 14.13 cm/tahun. Hasil pengolahan DInSAR dibandingkan dengan hasil penurunan muka tanah menggunakan teknik levelling yang menghasilkan nilai standar deviasi sebesar 1.217 cm. Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa teknik DInSAR dapat digunakan dalam mendeteksi penurunan muka tanah di kota Semarang.