Amran Ronny Syam
Loka Riset Pemacuan Stok Ikan, Jatiluhur-Purwakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KOMUNITAS BIOTA PENEMPEL PADA TERUMBU BUATAN DI PERAIRAN PULAU GANTENG DAN PULAU RAKIT, TELUK SALEH, NUSA TENGGARA BARAT Amran Ronny Syam; Sri Turni Hartati; Krismono Krismono
Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia Vol 13, No 2 (2007): (Agustus 2007)
Publisher : Pusat Riset Perikanan, BRSDM KP.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1742.84 KB) | DOI: 10.15578/jppi.13.2.2007.157-166

Abstract

Rehabilitasi perairan melalui peletakan terumbu buatan di perairan Teluk Saleh telah dilakukan sejak bulan Juli 2005 yang merupakan awal dari perbaikan perairan karang di kawasan itu. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi biota penempel pada terumbu buatan dan mengamati perubahan yang terjadi dari waktu ke waktu. Metode yang digunakan adalah pengamatan sensus visual dengan penyelaman SCUBA di sekitar terumbu buatan. Hasil analisis menunjukkan ada peningkatan jumlah jenis biota penempel selama kurun waktu 10 bulan peletakkan modul terumbu buatan. Komunitas biota penempel pada umumnya didominasi oleh kelompok alga dan other fauna. Selama kurun waktu tersebut belum menunjukkan ada perubahan (suksesi) ke arah pembentukkan hard coral. Rehabilitation of water has been done through installation of artificial reef in Saleh Bay since July 2005. The activity should represent early stade up of coral reef waters. The objective of this research is to identify bioufalling communities on the artificial reef and perceive change of then from time to time. This work used a method enhancment of visual census with diving of SCUBA around artificial reef. Results show the improvements species and abundance of bioufalling during periode of 10 month when artificial reef module was settled. The community of bioufalling was generally predominated by group of algae and other fauna. Succession of the communities during the periode of study was not yet to forming hard coral formation.
ADAPTASI FISIOLOGIS RETINAMATA DAN TINGKAH LAKU IKAN TERHADAP CAHAYA Amran Ronny Syam; Hendra Satria
BAWAL Widya Riset Perikanan Tangkap Vol 2, No 5 (2009): (Agustus 2009)
Publisher : Pusat Riset Perikanan, BRSDM KP.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (860.726 KB) | DOI: 10.15578/bawal.2.5.2009.215-224

Abstract

Cahaya adalah salah satu faktor lingkungan yang penting dalam kehidupan ikan. Efek langsung yang utama adalah pada penglihatan. Cahaya yang masuk melalui mata maupun pineal region dapat mempengaruhi aktivitas ikan melalui mekanisme fisiologis retina mata ikan yang diteruskan ke pusat otak melalui sistem syaraf pusat. Adaptasi fisiologis retina mata tersebut tergantung dari struktur retina mata, kemampuan dan sensitivitas penglihatan. Pada intensitas cahaya yang relatifrendah peranan photoreseptor rod dalam retina mata lebih menonjol yang disebut sebagai scopotic vision dan pada intensitas yang lebih tinggi receptor cone relatif lebih berperan yang disebut sebagai photopic vision. Adanya stimuli cahaya menyebabkan pengaruh langsung maupun tak langsungterhadap kecepatan renang ikan dan ruaya ikan secara vertikal harian sebagai respon tingkah laku.